Menjadi dewasa,
Apa yang menarik dari dunia itu?
Banyak, salah satunya iri dan tertawa sendiri
Memeluk luka sembari menguatkan diri
Mereka meminta untuk rehat
Mereka berteriak butuh obat
Padahal penat dijadikan sahabat
Hingga mengurung kata dalam sambat
Menjadi dewasa,
Ternyata tidak enteng, tak juga berat
Marah bergerak cepat
Semua meminta kita untuk kuat
Padahal, aku hanya ingin melambat
Saat tidur dianggap kabur
Ah, tidak juga. Itu caraku sehat
Kala dunia mulai terasa melantur
Pesanku sederhana saja,
Tak perlu terus jadi obat
Tak harus jadi pematik bahagia
Tak harus selamanya tidak apa-apa
Rayakan saja hidup
Bukan egois, tapi bentuk optimis
Menangis saja kala sendirimu
Biar kamu dan Tuhan saling paham tanpa bincang