Loading...
Logo TinLit
Read Story - Semu, Nawasena
MENU
About Us  

"Jadi ini bukti yang kau maksud," ucap Tuan Rio menerima handphone Genandra yang berisikan rekaman suara seseorang. Pada saat itu, selain mendengarkan dengan seksama anak itu juga diam-diam merekam pembicaraan mereka, Genandra tahu kalau ini bisa menjadi bukti yang kuat untuk menghentikan perjodohan.

"Iya Yah, Ayah boleh dengarkan dulu rekaman suaranya supaya lebih jelas," balas Genandra dan Tuan Rio pun memutar rekaman suara tersebut. Pria itu dibuat cukup terkejut, semuanya jelas sama seperti cerita Genandra.

"Bagus Genan, tapi menurut saya bukti ini masih kurang kalau untuk menyakinkan Bunda kamu, dia pasti akan keras kepala dan terus membela Bella," ujar Tuan Rio.

"Benar Yah, Genan juga masih berusaha untuk mencari bukti lebih banyak lagi, ngomong-ngomong kenapa Ayah tiba-tiba ada niatan untuk bantu aku? Aku pikir Ayah bakalan setuju sama Bunda."

Tuan Rio menghela napas panjang, sebelum menjawab pertanyaan Genandra. "Karena saya paham kalau kamu betul-betul mencintai Akira," balas Tuan Rio seperti tengah mengingat seseorang. "Asal kau tahu, dulu saya dan Bunda kamu itu juga jodohkan."

"Sebelum saya mencintai Bunda kamu, di hati saya sudah ada perempuan lain, hanya bedanya ia belum tahu kalau saya menyukai dirinya. Saya memutuskan untuk mengakhiri perasaan tersebut ketika tahu, setelah lulus SMA dia dilamar oleh laki-laki lain, dan saya tidak memiliki pilihan lain selain menikahi Bunda kamu," nostalgia Tuan Rio, setiap kali mengenang peristiwa tersebut ada rasa penyesalan tersendiri, andai saja ia bisa mengutarakan perasaannya lebih awal.

"Itulah sebabnya Genan, saya tidak mau kalau sampai kamu mengulangi kesalahan yang sama seperti saya," pungkasnya kepada Genandra.

"Tenang saja Yah, itu tidak akan terjadi," balas Genandra bertekad.

********

Di Dapur.

"Akira tumben masak pagi-pagi, mau buat bekal ya? Sini biar Mama aja," ucap Nyonya Nala melihat anak perempuannya tengah sibuk berkutat dengan sutil dan wajan.

"Nggak perlu Ma, Akira bisa sendiri kok," balas Akira yang kurang sedikit lagi menyelesaikan nasi gorengnya.

"Owh, kok tiba-tiba, hari ini sekolahnya lebih lama ya makanya bawa bekal?" tanya Nyonya Nala membantu mengambilkan kotak bekal dalam laci dapur.

"Nggak kok, lagi pingin aja, soalnya temen-temen aku akhir-akhir ini bawa bekal," balas Akira.

"Kalau gue jujur, Mama pasti bakal godain aku nanti," batin Akira, bekal yang ia buat itu bukanlah untuk dirinya, melainkan untuk seseorang.

"Ma, Akira boleh minta tolong taruh nasi gorengnya ke wadah bekal? Aku mau siap-siap dulu."

"Oke, ya udah sana cepetan siap-siap, ini biar Mama aja yang urus," balas Nyonya Nala lalu melihat Akira pergi menuju kamarnya, untuk mempersiapkan hal yang lain.

Beberapa menit kemudian, perempuan itu kembali dengan seragam rapi serta tas ransel merah muda yang mengalung di kedua pundaknya. Nyonya Nala memberikan kotak bekal makanan serta sebotol minuman kepada Akira, mengantarkan putri sulungnya itu ke pintu rumah. Akira berangkat sekolah dengan diantarkan oleh Pak sopir.

Sesampainya di SMA Jaya Sakti, ketika ia berjalan melewati tempat parkir. Pemandangan yang biasa akhir-akhir ini, dimana Genandra yang sering berangkat bersama Bella. Akira tidak bisa melakukan apa-apa selain tersenyum kecut, ternyata secepat itu hubungan mereka berlalu. Tidak perlu terkejut, bukankah keluarga mereka saja saling mendukung, ceritanya akan berbeda jika Genandra terus bertahan bersama dirinya.

"Hm," miris Akira tak ingin berlama-lama di sana, ia segera pergi menuju ke kelasnya. Sedangkan di sisi lain, ekor mata Genandra yang menyadari keberadaan perempuan tersebut menelan hati. Tali yang semakin menjauhkan mereka berdua rasanya ingin Genandra tarik sekarang juga, dan membuat gadis itu kembali dalam pelukannya.

"Lo bisa balik ke kelas sendiri kan? Gue ada latihan basket," ujar Genandra kepada Bella.

"Oke deh, kalau begitu gue pergi dulu ya, papay!" balas Bella, lalu melangkah meninggalkan area parkir.

Genandra menghela napas panjang, akhirnya ia bisa terlepas dari perempuan itu walau hanya sebentar saja. Kedatangan Bella benar-benar telah merubah segalanya, terutama kedekatan hubungannya bersama Akira. 

Genandra mengambil terlebih dahulu tas ranselnya yang ia taruh di dalam mobil dekat kursi sopir, ketika hendak mengambil barang tersebut, ia dikejutkan dengan hal lain yang jauh lebih menarik. Handphone Bella, tertinggal di dalam mobilnya.

Ia tidak membuang kesempatan, Genandra segera mengecek isi handphone tersebut yang dimana kunci layarnya dapat dia buka dengan mudah, sebab setiap kali Bella bermain handphone di dekatnya, diam-diam Genandra selalu memperhatikannya secara seksama.

"Yes," senang Genandra bisa membuka password handphone Bella, hal pertama yang ia tuju adalah kontak nomor, ia menemukan sesuatu yang janggal di sana, sebuah kontak yang diberi nama 'My L' dengan emot love dibagian akhir.

"Ini pasti nomor cowok itu," ucap Genandra dengan segera menyalin nomor tersebut, dan berusaha mencari bukti lain pada galeri serta pesan chat Bella, akhirnya Genandra berhenti ketika benar-benar tidak menemukan bukti apapun selain nomor itu.

"Kalau semuanya berjalan selancar ini, secepatnya gue bisa buktikan ke Bunda kalau Bella tidak sebaik yang dia kira," batin Genandra tersenyum smirk.

*******

Di kelas Dua Belas Bahasa Dua.

Lagi-lagi di jam yang sama, Zizy berlari keluar kelas sembari membawa sekotak bekal makanan, dan dengan segera Akira pun menghentikannya.

"Zy, lo mau pergi ke lapangan basket lagi?" tanya Akira dan dibalas anggukan semangat oleh perempuan itu.

"Yoi, mau ketemu sama bebep gue," balas Zizy senyum-senyum sendiri.

"Bap bep bap bep, bebek noh cocok," celetuk Akira, sejak berpacaran dengan Anggasta, sisi bar-bar Zizy mulai berkurang bahkan sudah jarang Akira mendapat perlakuan random dari anak itu. Lebih ke sifat manja dan berusaha menjadi cewek good girl sekarang.

"Ih, bilang aja kalau lo iri," balas Zizy tak terima. "Hm, kalau cuman mau ngeledek gue pergi aja sana, gue mau ketemu sama ayang," sambungnya kesal.

"Ini," ujar Akira seraya menunjukkan sekotak bekal makanan berwarna biru tua kepada Zizy, wajahnya tampak malu-malu.

"Buat siapa?" bingung Zizy.

"Ck, masa lo nggak tahu sih!" balas Akira sebal, memberikan bekal makanan tersebut dengan paksa kepada Zizy. Ih, bilang aja kalau mau bales ngeledek!

"Jangan sok polos deh Zy, gue..... tahu lo pasti udah tahu."

Butuh waktu beberapa detik agar koneksi otak Zizy bisa menyambung dengan ucapan Akira, perempuan itu sontak menutup mulutnya rapat-rapat, menahan supaya tidak berteriak. "Buat Genandra?" lirih Zizy sangat pelan, namun bisa terdengar jelas oleh Akira.

Sambil menahan malu bercampur kesal, Akira menganggukkan kepalanya sebagai jawaban iya. Reflek bola mata Zizy semakin melotot sampai mau keluar, sangking terkejutnya. "What Ra!" bisik nya syok.

"Ish, biasa aja kali," sebal Akira seraya menepuk pelan mulut temannya itu.

"Nah, sekarang berarti lo sudah paham kan bekalnya buat siapa? Gue minta tolong anterin ya, soalnya gue mau ada kumpul OSIS," ucap Akira memberikan bekal makanan tersebut, dan diterima oleh Zizy.

"Tapi Ra, kenapa nggak bareng-bareng aja?" balas Zizy.

"Nggak bisa pokoknya, gue masih ada kerjaan nih, bye!" pamit Akira lalu kabur begitu saja.

"Gue nitip ya!" teriaknya sambil berlari.

"Cih, dasar sapi betina," gumam Zizy dengan dua kotak bekal di tangannya sekarang.

 

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
From Ace Heart Soul
586      353     4     
Short Story
Ace sudah memperkirakan hal apa yang akan dikatakan oleh Gilang, sahabat masa kecilnya. Bahkan, ia sampai rela memesan ojek online untuk memenuhi panggilan cowok itu. Namun, ketika Ace semakin tinggi di puncak harapan, kalimat akhir dari Gilang sukses membuatnya terkejut bukan main.
Search My Couple
552      315     5     
Short Story
Gadis itu menangis dibawah karangan bunga dengan gaun putih panjangnya yang menjuntai ke tanah. Dimana pengantin lelakinya? Nyatanya pengantin lelakinya pergi ke pesta pernikahan orang lain sebagai pengantin. Aku akan pergi untuk kembali dan membuat hidupmu tidak akan tenang Daniel, ingat itu dalam benakmu---Siska Filyasa Handini.
Aku Biru dan Kamu Abu
795      471     2     
Romance
Pertemuanku dengan Abu seperti takdir. Kehadiran lelaki bersifat hangat itu benar-benar memberikan pengaruh yang besar dalam hidupku. Dia adalah teman curhat yang baik. Dia juga suka sekali membuat pipiku bersemu merah. Namun, kenapa aku tidak boleh mencintainya? Bukannya Abu juga mencintai Biru?
A Ghost Diary
5401      1757     4     
Fantasy
Damar tidak mengerti, apakah ini kutukan atau kesialan yang sedang menimpa hidupnya. Bagaimana tidak, hari-harinya yang memang berantakan menjadi semakin berantakan hanya karena sebuah buku diary. Semua bermula pada suatu hari, Damar mendapat hukuman dari Pak Rizal untuk membersihkan gudang sekolah. Tanpa sengaja, Damar menemukan sebuah buku diary di tumpukkan buku-buku bekas dalam gudang. Haru...
The Second Lady?
447      323     6     
Short Story
Tentang seorang gadis bernama Melani yang sangat bingung memilih mempertahankan persahabatannya dengan Jillian, ataukah mempertahankan hubungan terlarangnya dengan Lucas, tunangan Jillian?
Tumpuan Tanpa Tepi
10887      3039     0     
Romance
Ergantha bercita-cita menjadi wanita 'nakal'. Mencicipi segala bentuk jenis alkohol, menghabiskan malam bersama pria asing, serta akan mengobral kehormatannya untuk setiap laki-laki yang datang. Sialnya, seorang lelaki dewasa bermodal tampan, mengusik cita-cita Ergantha, memberikan harapan dan menarik ulur jiwa pubertas anak remaja yang sedang berapi-api. Ia diminta berperilaku layaknya s...
AVATAR
7975      2247     17     
Romance
�Kau tahu mengapa aku memanggilmu Avatar? Karena kau memang seperti Avatar, yang tak ada saat dibutuhkan dan selalu datang di waktu yang salah. Waktu dimana aku hampir bisa melupakanmu�
Luka Adia
812      496     0     
Romance
Cewek mungil manis yang polos, belum mengetahui apa itu cinta. Apa itu luka. Yang ia rasakan hanyalah rasa sakit yang begitu menyayat hati dan raganya. Bermula dari kenal dengan laki-laki yang terlihat lugu dan manis, ternyata lebih bangsat didalam. Luka yang ia dapat bertahun-tahun hingga ia mencoba menghapusnya. Namun tak bisa. Ia terlalu bodoh dalam percintaan. Hingga akhirnya, ia terperosok ...
G E V A N C I A
1112      615     0     
Romance
G E V A N C I A - You're the Trouble-maker , i'll get it done - Gevancia Rosiebell - Hidupnya kacau setelah ibunya pergi dari rumah dan ayahnya membencinya. Sejak itu berusaha untuk mengandalkan dirinya sendiri. Sangat tertutup dan memberi garis keras siapapun yang berniat masuk ke wilayah pribadinya. Sampai seorang cowok badboy selengean dengan pesona segudang tapi tukang paksa m...
The Diary : You Are My Activist
14668      2484     4     
Romance
Kisah tentang kehidupan cintaku bersama seorang aktivis kampus..