“Udah siap buat nikah? Sekarang aku udah 27 tahun nih!” Notifikasi DM instagram Irish dari Aksara ketika berumur dua puluh tujuh tahun.

Irish harus menepati janjinya, bukan? Tapi bagaimana jika sebenarnya Irish tidak pernah ber...Read More >>"> Kutunggu Kau di Umur 27 (6. Cinta Segitiga) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Kutunggu Kau di Umur 27
MENU
About Us  

Sebenarnya kompleks perumahan di tempat kerja Irish tidak seramai kompleks yang lain. Tapi kafe dekat perkantoran pasti memiliki pengunjung yang banyak. Setelah memilih untuk fokus dengan hidup sendiri, Irish hampir tidak pernah menghabiskan waktunya di kafe. Dia lebih memilih untuk menulis cerita. Baginya, dengan menulis cerita dia bisa menjelajahi banyak dunia. Tidak ada dunia yang tidak bisa dia pijaki jika sedang berkutat dengan imajinasinya. Terbukti kegabutannya itu berhasil membuatnya menjadi seorang penulis. Meskipun tidak seberapa tapi gaji seorang penulis cukup untuk menghidupinya. Bahkan bisa menjadikan tabungan di hari tuanya.

Namun, kali ini Irish harus kembali mencoba sesuatu hal sudah tidak lama dia lakukan. Datang ke tempat ramai membuat jantungnya berpacu dengan cepat. Dia tidak akan pernah ke sini jika bukan karena Radit yang memintanya.

Radit: Saya sudah di dalam. Kamu ada pesanan yang mau saya pesankan?

Irish: Tidak perlu, Pak. Saya bisa memesan nanti.

Irish menutup ponselnya. Dia sedang menunggu jalan untuk menyebrang. Ketika dirasa motor dan mobil berjarak jauh darinya, kaki Irish mulai melangkah. Dari arah berlawanan ternyata ada motor yang melaju kencang. Tangan Irish berhasil ditarik oleh seseorang. Irish terkejut dan tubuhnya gemetar tanpa sadar.

“Sudah, tenangkan dirimu dulu,” ucap seorang pria yang kini mengelus rambutnya.

Irish mendorong tubuh itu dengan kuat. Beruntungnya dia masih punya tenaga meskipun tubuhnya masih syok. Irish memang memiliki kekurangan dalam melihat lalu lintas. Perempuan itu terkadang bahkan menyebrang dengan sembarangan. Dari jarak yang lumayan dekat saja dia pernah tiba-tiba menyebrang. Tapi beberapa kali Irish juga hampir terserempet kendaraan bermotor.

“Ngapain lo ke sini?”

“Bukannya aku udah bilang kemarin kalau besok kita ketemu di kantormu? Berarti hari itu ya hari ini.”

“Kemarin kita udah ketemu. Buat apa ketemu lagi?” Irish memutar tubunya. Kali ini jalanan sepi. Dia bisa menyebrang dengan mudah.

Aksara mengekori Irish. Kaki jenjang pria itu tidak akan kesusahan mengikuti langkah orang ada di depannya. “Aku harus banyak bertemu denganmu agar kamu mengingatku.”

“Buat apa?”

“Ini wujud dari keseriusanku, Rish.”

Irish tersenyum mendengar jawaban dari Aksara. Otaknya bekerja dengan cepat untuk memikirkan ide yang tidak pernah dia sangka. Meskipun akan tidak nyaman untuknya juga, tapi ini lebih baik. Irish bisa langsung memastikan keduanya.

“Oke. Kita ke kafe dulu aja.” Irish dengan berani membuka pintu kafe dan berjalan ke arah Radit.

Pria bernama Radit itu sebenarnya tidak terlalu tua untuk Irish. Mereka hanya terpaut tiga tahun. Irish berumur dua puluh enam tahun, sedangkan Radit berusia tiga puluh tahun. Masih di usia ideal dengan yang Irish inginkan. Justru Irish sengaja menginginkan pria yang lebih tua sedikit darinya. Irish memiliki banyak pemikiran yang perlu dipuaskan oleh mereka. Banyak hal-hal gila yang ingin Irish bicarakan. Dia ingin orang yang dia ajak bicara itu tahu dengan baik apa yang dia inginkan. Pernikahan sejatinya hanya tentang sebuah percakapan.

Sekarang kedua pria itu duduk di depannya karena Irish sengaja menaruh tas kerjanya di kursi samping.  Alhasil pria berjas formal itu cemberut dibuatnya. Aksara terlihat lucu tapi dia lebih memilih mengalihkannya dengan menu kue di depannya.

“Saya mau pesen red velvet sama jus alpukat.”

Kedua pria itu memilih untuk memesan kopi. Terlihat aura permusuhan di antara keduanya. Irish menyangga dagunya dengan kedua tangan. Dia menatap dua pria yang kini ingin dekat dengannya. Kedua pria yang berhasil mengeluarkan Irish dari kenyamanan hidupnya.

“Jadi, coba kalian jelasin niat kalian.”

“Rish, bukannya nggak sopan kalau membawa orang lain ke tempat pertemuan kita?”

“Oh, gitu ya Pak Radit? Ini aku harus panggil pak atau gimana?”

“Panggil Radit aja.” Radit sedikit tersenyum ketika namanya diucapkan oleh Irish. Pria bertubuh tegap dengan otot yang tak kalah dari sebelahnya itu cukup membuat Irish mengangguk-angguk.

“Radit, ini namanya Aksara. Dia adalah pria yang melamarku.”

“Kok kamu pake aku-kamu sama dia? Kok sama aku enggak?” Aksara tiba-tiba merajuk. Pria itu terlihat childish di mata Irish.

“What? Santai aja nggak sih? Lo berdua beda level tolong!” Irish memutar bola matanya.

“Nggak! Aku mau dipanggil aku-kamu juga.” Aksara menyedekapkan tangannya.

“Oke. Lo gue aja semua.” Aksara terlihat kecewa. Padahal dia sangat menginginkan panggilan itu secara langsung.

“Jadi, gue nggak tahu kenapa ketika gue nggak ada yang deketin kalian nggak datang ke gue. Tapi ketika salah satu di antara kalian mau deketin gue malah langsung dua-duanya. Jadi biar fair, kalian tunjukan aja bagaimana kelebihan kalian.”

“Rish, aku jauh-jauh dari Jakarta buat datengin kamu. Kamu bilang kalau di umur aku yang ke dua puluh tujuh, kalau aku belum nikah bisa hubungin kamu. Terus sekarang kenapa kamu kayak gini?”

“Semua orang bisa berubah, Aksara. Apalagi apa yang lo lakuin ke gue itu nggak sekalipun gue lupa.”

“Terus kenapa lo masih mau ngirim pesan kayak gitu buat gue?”

Volume kedua orang itu tiba-tiba semakin meninggi. Radit yang berada di tempat itu serasa sebagai orang ketiga yang tidak tahu apa-apa. Dia tidak tahu harus melakukan apa untuk menenangkan keduanya.

“Gue cuma iseng doang. Gue nggak pernah mikir kalau lo bakal dateng ke gue!”

BRAKKK …

Aksara menggebrak meja dengan kuat. Pria itu menarik dasinya dan pergi dari kafe. Irish terkejut dan tanpa sadar meneteskan air mata. Dia tidak suka dibentak, apalagi mereka saling beradu argumen. Irish tidak akan memilih pria yang memiliki tempramen seperti Aksara.

Radit yang masih di tempat mulai memahami situasi. Pria itu tidak mengatakan apapun. Pria itu diam tapi dengan lembut mengusap air mata Irish dengan tisu. Irish masih diam sambil memandangi tempat Aksara.

“Kalau kamu mau deketin aku. Tolong jangan pernah bentak aku.” Irish meneteskan air matanya kembali. “Maaf aku harus pergi.”

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Ayugesa: Kekuatan Perempuan Bukan Hanya Kecantikannya
7049      2079     204     
Romance
Nama adalah doa Terkadang ia meminta pembelajaran seumur hidup untuk mengabulkannya Seperti yang dialami Ayugesa Ada dua fase besar dalam kehidupannya menjadi Ayu dan menjadi Gesa Saat ia ingin dipanggil dengan nama Gesa untuk menonjolkan ketangguhannya justru hariharinya lebih banyak dipengaruhi oleh keayuannya Ketika mulai menapaki jalan sebagai Ayu Ayugesa justru terus ditempa untuk membu...
IKRAR
15037      2180     3     
Romance
Ikrar berarti janji yang bersungguh-sungguh. Moira telah berikar kepada sang ayah yang mengidap kanker paru-paru untuk memenuhi permintaan terakhirnya, yaitu menikah dengan anak sahabatnya. Pria itu bernama Ibram Ganinta Miyaz. Namun, sayangnya Ibram bukanlah pria single, dia mempunyai kekasih bernama Anindira yang tak kunjung menerima pinangannya. Akan tetapi, setelah mendengar berita Ibram meni...
The Hallway at Night
3411      1863     2     
Fantasy
Joanne tak pernah menduga bahwa mimpi akan menyeretnya ke dalam lebih banyak pembelajaran tentang orang lain serta tempat ia mendapati jantungnya terus berdebar di sebelah lelaki yang tak pernah ia ingat namanya itu Kalau mimpi ternyata semanis itu kenapa kehidupan manusia malah berbanding terbalik
ZAHIRSYAH
5282      1628     5     
Romance
Pesawat yang membawa Zahirsyah dan Sandrina terbang ke Australia jatuh di tengah laut. Walau kemudia mereka berdua selamat dan berhasil naik kedaratan, namun rintangan demi rintangan yang mereka harus hadapi untuk bisa pulang ke Jakarta tidaklah mudah.
Hei, Mr. Cold!
236      196     0     
Romance
"Kau harus menikah denganku karena aku sudah menidurimu!" Dalam semalam dunia Karra berubah! Wanita yang terkenal di dunia bisnis karena kesuksesannya itu tak percaya dengan apa yang dilakukannya dalam semalam. Alexanderrusli Dulton, pimpinan mafia yang terkenal dengan bisnis gelap dan juga beberapa perusahaan ternama itu jelas-jelas menjebaknya! Lelaki yang semalam menerima penolakan ata...
Warisan Kekasih
620      437     0     
Romance
Tiga hari sebelum pertunangannya berlangsung, kekasih Aurora memutuskan membatalkan karena tidak bisa mengikuti keyakinan Aurora. Naufal kekasih sahabat Aurora mewariskan kekasihnya kepadanya karena hubungan mereka tidak direstui sebab Naufal bukan seorang Abdinegara atau PNS. Apakah pertunangan Aurora dan Naufal berakhir pada pernikahan atau seperti banyak dicerita fiksi berakhir menjadi pertu...
Premium
Titik Kembali
3836      1289     16     
Romance
Demi membantu sebuah keluarga menutupi aib mereka, Bella Sita Hanivia merelakan dirinya menjadi pengantin dari seseorang lelaki yang tidak begitu dikenalnya. Sementara itu, Rama Permana mencoba menerima takdirnya menikahi gadis asing itu. Mereka berjanji akan saling berpisah sampai kekasih dari Rama ditemukan. Akankah mereka berpisah tanpa ada rasa? Apakah sebenarnya alasan Bella rela menghabi...
MANGKU BUMI
103      94     2     
Horror
Setelah kehilangan Ibu nya, Aruna dan Gayatri pergi menemui ayahnya di kampung halaman. Namun sayangnya, sang ayah bersikap tidak baik saat mereka datang ke kampung halamannya. Aruna dan adiknya juga mengalami kejadian-kejadian horor dan sampai Aruna tahu kenapa ayahnya bersikap begitu kasar padanya. Ada sebuah rahasia di keluarga besar ayahnya. Rahasia yang membawa Aruna sebagai korban...
Yang Terindah Itu Kamu
6816      2866     44     
Romance
Cinta pertama Aditya Samuel jatuh pada Ranti Adinda. Gadis yang dia kenal saat usia belasan. Semua suka duka dan gundah gulana hati Aditya saat merasakan cinta dikemas dengan manis di sini. Berbagai kesempatan juga menjadi momen yang tak terlupakan bagi Aditya. Aditya pikir cinta monyet itu akan mati seiring berjalannya waktu. Sayangnya Aditya salah, dia malah jatuh semakin dalam dan tak bisa mel...
Cinta untuk Yasmine
1591      729     17     
Romance
Yasmine sama sekali tidak menyangka kehidupannya akan jungkir balik dalam waktu setengah jam. Ia yang seharusnya menjadi saksi pernikahan sang kakak justru berakhir menjadi mempelai perempuan. Itu semua terjadi karena Elea memilih untuk kabur di hari bahagianya bersama Adam. Impian membangun rumah tangga penuh cinta pun harus kandas. Laki-laki yang seharusnya menjadi kakak ipar, kini telah sah...