Loading...
Logo TinLit
Read Story - My Soulmate Coco & Koko
MENU
About Us  

Koko membuka matanya dengan perlahan dan melihat ruangan bercat putih ,ia menyadari ada selang infus yang menancap di tangannya. Ia bingung kenapa ia bisa disini.

" Ko udah bangun kamu Nak. Mana yang sakit?" tanya Mama Koko sambil khawatir disamping ada juga Papa Koko yang melihat anaknya sadar.

" Iya Ma, kepalaku masih sakit", ucap Koko sambil memegang kepalanya yang diperban.

" Kamu tiduran aja Ko, istirahat dulu yang penting kamu sudah sadar", kata Papa Koko.

" Isma nggak kenapa-napa kan Ma?"

" Jangan khawatir dia enggak kenapa napa, kucingnya juga selamat. Kamu nggak usah khawatir. "

Koko menghembuskan nafas lega, ia menyadari jika baru saja tertabrak mobil yang sedang melintas di depannya, beruntung kecepatan mobil tidak terlalu cepat dan pengendara juga sudah mau bertanggung jawab.

" Kamu enggak apa apa kan kalo kita tinggal dulu. Kalo minta bantuan tinggal pencet bel ini buat manggil suster", kata Mama Koko bersiap untuk pulang sebentar.

" Iya Ma. Nggak apa-apa".

Papa dan Mama Koko bergegas untuk segera pulang karena ingin membereskan rumahnya terlebih dahulu dan ingin mandi. Baru setelah itu mereka akan kembali lagi ke rumah sakit.

Beberapa menit kemudian, ada suara pintu yang terbuka dengan pelan. Ternyata Isma yang ragu-ragu untuk masuk takut menganggu pasien.

" Masuk aja Is, nggak usah ragu".

Akhirnya Isma melangkahkan kakinya untuk mendekati ranjang yang di tempati oleh Koko. Ketika Isma melihat luka yang dialami oleh cowok tersebut, rasa bersalah Isma semakin besar.

" Maaf ya Ko. Gara-gara gue jadi begini. Ini salah gue juga nyebrang nggak liat-liat jalan dulu. Jadinya elo yang kena", ucap Isma sambil menahan air mata.

" Udah enggak apa-apa. Lagipula juga udah kejadian. Lain kali hati-hati ya!"

Isma masih menundukkan kepalanya kemudian mengangguk perlahan. Akhirnya Isma memberanikan diri untuk menyinggung topik yang selama ini ia ingin ketahui.

" Ngomong-ngomong, Maaf juga ya selama ini gue jahat banget sama lo. Maksain elo buat bisa suka sama kucing. Nyatanya elo sendiri ada trauma dengan hewan itu".

Isma berhenti berbicara sebentar lalu menelan ludahnya karena ingin menangis. Lalu ia bersusah payah untuk mengutarakan isi hatinya.

" Ko, kenapa elo bohong saat gue tanya kenapa benci banget sama kucing? "

Koko yang mendengar perkataan dari mulut Isma segera melebarkan matanya, karena ia tidak ingin mengingat kejadian masa lalunya yang pahit. Segera Koko membuang muka dan melihat kearah berlainan. Dia sedang tidak ingin mengungkit masa lalu. Isma yang melihat kelakuan Koko segera mendekati Koko di hadapannya.

" Ko, maaf kalo gue ngungkit masa lalu elo. Tapi kalo gue nggak tau faktanya gue bakal selalu nyalahin elo kenapa gak suka banget sama kucing".

" Dia udah enggak ada Is. Aku juga udah ngelupain kenangan yang dulu".

Dengan langkah berat dan ragu-ragu, Isma memberanikan diri untuk memegang tangan Koko untuk memberinya ketenangan dan kekuatan. Koko yang menyadari akan hal itu segera menoleh ke arah Isma. Dilihatnya Isma yang sedang menangis terisak. Baru kali ini ia menangis di depan orang lain.

" Udah jangan nangis. Aku maafin kamu, Isma ", ucap Koko sambil menyeka air mata gadis itu dengan ibu jarinya.

Isma yang merasakan kejadian itu malah tangisnya tidak mereda. Koko membiarkan gadis itu untuk menangis agar hatinya menjadi lega setelah ini.

Mereka masih berpegangan tangan untuk sekian lama.

" Aku janji nanti kalo sudah sembuh, bakal ngajak main kucing kamu yang lucu itu buat jalan-jalan ke taman", ucap Koko setelah tangis Isma mereda.

" Beneran?" Kamu udah enggak benci lagi sama kucing?"

Koko menggeleng pelan.

" Aku itu juga suka banget sama kucing, cuma aku setelah kejadian masa lalu jadinya aku menghindar sama hewan tersebut. Tapi aku nggak pernah sampe nyakitin. Bukan berarti aku jahat".

Isma yang mendengarnya tersenyum bahagia.

" Apalagi yang namanya Coco. Kamu namain dia pas mikirin aku kan?" goda Koko.

" Ih sok tau. Aku nemuin dia sebelum ketemu sama kamu. Bentar lagi aku ganti deh namanya asal jangan Coco", jawab Isma dengan ketus.

Koko tertawa mendengar jawaban dari gadis tersebut.

" Jangan diganti. Tetap Coco aja biar kamu selalu ingat sama aku, Isma", kata Koko sambil menatap mata Isma. Isma yang mendengarnya menjadi salah tingkah. Dan kemudian dia berbicara lagi.

" Aku enggak pernah ngelupain kamu kok", ucap Isma dengan malu-malu. Isma merasakan pipinya sedang merona kemerahan karena menahan malu.

"Aku tunggu kamu sampai sembuh baru kita bisa jalan lagi ".

" Oke tunggu aku ya Isma!".

Isma menganggukkan kepalanya dengan semangat. Ia merasa senang karena Koko sudah mau berubah. Gadis itu tidak sabar untuk berjalan bersama Koko dan dua kucingnya. Hati Isma sedang bahagia hari ini. Tak terkecuali Koko juga merasakan kelegaan dalam hatinya yang selama ini ia pendam. Koko akhirnya mau untuk berdamai dengan masa lalu. Dan dia mulai menyukai hewan tersebut. Lalu ia tiba-tiba mempunyai ide yang cemerlang yang membuat Isma sangat senang. Koko tersenyum ketika memikirkan itu.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
A Freedom
149      129     1     
Inspirational
Kebebasan adalah hal yang diinginkan setiap orang. Bebas dalam menentukan pilihan pun dalam menjalani kehidupan. Namun sayang kebebasan itu begitu sulit bagi Bestari. Seolah mendapat karma dari dosa sang Ayah dia harus memikul beban yang tak semestinya dia pikul. Mampukah Bestari mendapatkan kebebasan hidup seperti yang diinginkannya?
Aku baik-baik saja ¿?
3696      1380     2     
Inspirational
Kayla dituntut keadaan untuk menjadi wanita tangguh tanpa harus mengeluh, kisah rumit dimulai sejak ia datang ke pesantren untuk menjadi santri, usianya yang belum genap 17 tahun membuat anak perempuan pertama ini merasa banyak amanah yang dipikul. kabar tentang keluarganya yang mulai berantakan membuat Kayla semakin yakin bahwa dunianya sedang tidak baik-baik saja, ditambah dengan kisah persaha...
The Maiden from Doomsday
10671      2383     600     
Fantasy
Hal yang seorang buruh kasar mendapati pesawat kertas yang terus mengikutinya. Setiap kali ia mengambil pesawat kertas itu isinya selalu sama. Sebuah tulisan entah dari siapa yang berisi kata-kata rindu padanya. Ia yakin itu hanya keisengan orang. Sampai ia menemukan tulisan tetangganya yang persis dengan yang ada di surat. Tetangganya, Milly, malah menyalahkan dirinya yang mengirimi surat cin...
Kembali Bersama Rintik
3573      1640     5     
Romance
Mendung tidak selamanya membawa duka, mendung ini tidak hanya membawa rintik hujan yang menyejukkan, namun juga kebahagiaan dan kisah yang mengejutkan. Seperti yang terjadi pada Yara Alenka, gadis SMA biasa dengan segala kekurangan dalam dirinya yang telah dipertemukan dengan seseorang yang akan mengisi hari-harinya. Al, pemuda misterius yang berhati dingin dengan segala kesempurnaan yang ada, ya...
Tanpa Kamu, Aku Bisa Apa?
120      95     0     
Romance
Tidak ada yang pernah tahu bahwa pertemuan Anne dan Izyan hari itu adalah hal yang terbaik bagi kehidupan mereka berdua. Anne tak pernah menyangka bahwa ia akan bersama dengan seorang manager band indie dan merubah kehidupannya yang selalu menyendiri menjadi penuh warna. Sebuah rumah sederhana milik Anne menjadi saksi tangis dan canda mereka untuk merintis 'Karya Tuhan' hingga sukses mendunia. ...
1'
4257      1420     5     
Romance
Apa yang kamu tahu tentang jatuh cinta? Setiap kali ada kesempatan, kau akan diam-diam melihatnya. Tertawa cekikikan melihat tingkah konyolnya. Atau bahkan, kau diam-diam mempersiapkan kata-kata indah untuk diungkapkan. Walau, aku yakin kalian pasti malu untuk mengakui. Iya, itu jarak yang dekat. Bisa kau bayangkan, jarak jauh berpuluh-puluh mil dan kau hanya satu kali bertemu. Satu kese...
Premium
Titik Kembali
5917      1925     16     
Romance
Demi membantu sebuah keluarga menutupi aib mereka, Bella Sita Hanivia merelakan dirinya menjadi pengantin dari seseorang lelaki yang tidak begitu dikenalnya. Sementara itu, Rama Permana mencoba menerima takdirnya menikahi gadis asing itu. Mereka berjanji akan saling berpisah sampai kekasih dari Rama ditemukan. Akankah mereka berpisah tanpa ada rasa? Apakah sebenarnya alasan Bella rela menghabi...
GAARA
8316      2551     14     
Romance
"Kalau waktu tidak dapat menyembuhkan luka, maka biarkan aku menjadi mentari yang dapat membuat hidupmu bahagia." Genandra Mahavir Aditama, si kutub Utara yang dipaksa untuk mencintai seorang perempuan bernama Akira Magenta Valencia, dalam kurun waktu lima belas hari saja. Genandra diminta agar bersikap baik dan memperlakukan gadis itu sangat spesial, seolah-olah seperti dia juga mencin...
Cinta dalam Impian
136      108     1     
Romance
Setelah ditinggal oleh kedua orang tuanya, seorang gadis dan abangnya merantau untuk menjauh dari memori masa lalu. Sang gadis yang mempunyai keinginan kuat untuk meraih impian. Voska belajar dengan rajin, tetapi dengan berjalannya waktu, gadis itu berpisah dengan san abang. Apa yag terjadi dengan mereka? Mampukah mereka menyelesaikan masalahnya atau berakhir menjauh?
Cinta Tiga Meter
699      437     0     
Romance
Fika sudah jengah! Dia lelah dengan berbagai sikap tidak adil CEO kantor yang terus membela adik kandungnya dibanding bekerja dengan benar. Di tengah kemelut pekerjaan, leadernya malah memutuskan resign. Kini dirinya menjadi leader baru yang bertugas membimbing cowok baru dengan kegantengan bak artis ibu kota. Ketika tuntutan menikah mulai dilayangkan, dan si anak baru menyambut setiap langkah...