Read More >>"> Just For You (Pergi untuk Kembali) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Just For You
MENU
About Us  

Pergi untuk Kembali

Di lain tempat Valdo juga berpamitan kepada mamanya untuk pergi ke tempat Yugo.

“Ma aku pergi dulu ya” teriak Valdo saat sudah di depan pintu.

“Kamu mau kemana Sayang?” tanya mamanya sambil beranjak ke depan.

“Valdo ke tempatnya Yugo ma”

“Ya sudah kalau gitu salam buat om sama tante ya, inget kamu besok senin ujian loh ya”

“Iya ma, ya udah kalau gitu Valdo pergi dulu”

“Hati-hati ya nak”

Setelah anaknya pergi, mama duduk ke ruang tengah sambil terus berfikir tentang tingkah Valdo yang aneh akhir-akhir ini.

“Apa aku tanya sama Vero saja ya, tapi... ah  iya deh, dari pada penasaran terus”

“Hallo”

“Hallo tante, tante kapan pulang?”

“Baru kemarin lusa kok nak, kamu apa kabar sayang?”

“Vero baik kok tante, emm ada apa ya tante,  tumben  telfon  Vero?”

“Emm,,, gini lo sayang, tante mau tanya apa kamu sama Valdo baik baik saja?”  tanya mamanya Valdo yang langsung membuat Vero terdiam.

“Aduh aku harus jawab apa nih” ucap Vero dalam hati.

“Vero, kamu nggak harus jawab kok sayang, tante cuma heran aja sama sikap Valdo akhir-akhir ini”

Ujar mamanya Valdo yang langsung menyadarkan Vero dari lamunannya.

“Kak Valdo?  memangnya Kak Valdo kenapa tante?” Vero tidak bisa menahan mulutnya untuk tidak bertanya, karena kalau boleh jujur dia memang masih menyayangi Valdo.

“Akhir-akhir ini dia jadi sangat pendiem, tapi yang bikin tante penasaran dia itu sudah memutuskan untuk kuliah di paris sayang”

“Apa? Paris tante?” ujar Vero syok.

“Lho, memangnya Valdo belum cerita sama kamu, kalau papanya itu nyuruh dia buat kuliah di paris, padahal tante sudah melarang om, tapi waktu papanya ngebolehin Valdo untuk memilih universitas sesuai kemauan dia sendiri, dia justru memilih untuk kuliah di paris” ujar mama Valdo.

“Emm, maaf tante tapi...  sebenernya aku sama Valdo udah putus tante” ujar Vero memberanikan diri, dan langsung mengejutkan mamanya Valdo di seberang sana.

“Kamu… kamu serius nak?”

“Iya tante udah hampir dua minggu yang lalu”

“Kok bisa nak, apa Valdo nyakitin kamu?”

“Enggak kok tante, kita putus baik-baik kok, biar Valdo bisa lebih konsen belajarnya tante, sebentar lagi kan dia ujian” ujar Vero berbohong, karena nggak mungkin kalau dia cerita yang sejujurnya.

*****

Ting-tong

“Valdo? Sendirian aja lo?” ujar kak Yugo heran saat melihat Valdo didepan villanya.

“Kagak sama arwah gue nih di belakang”

“Sialan Lo,masuk gih, kebetulan bokap sama nyokap juga lagi di rumah tuh” ujar Yugo yang heran melihat tingkah sepupunya itu.

“Ya ampun ada anak ganteng Bunda, apa kabar sayang udah lama ya nggak ketemu, udah tambah ganteng aja nih” ujar Ria, mamanyaYugo, tapi saking deketnya Valdo dengan Yugo dari kecil dia sampai ikut-ikutan manggil Bunda.

“Iya Bun, Bunda juga tambah cantik”

“Bisa aja kamu ih, gimana kabar orang tua kamu?”

“Baik kok  Bun, oh  iya, mama  juga nitip salam buat Bunda sama ayah”

“Eh, ada Valdo to, kok sendirian saja, pacarnya mana kok nggak di ajak, kenalin dong sama ayah kaya Yugo tuh udah berani kenalin ceweknya ke ayah namanya Cyla” ujar ayah Ian yang baru turun dari ruang atas.

“Ayah bisa aja, Valdo lagi nggak punya pacar Yah baru putus” ujar Valdo yang langsung membuat Yugo yang baru keluar dari dapur terkejut.

“Seriusan Lo? Lo sama Vero udah putus? Wah bisa abis Lo sama Randi”

Valdo hanya tersenyum kecut.

“Ya sudah kalian lanjutin ngobrolnya ya, bunda sama ayah mau ke atas dulu”

“Iya Bunda”

“Kok bisa? Jangan-jangan lo apa-apain lagi tuh si Vero?” cecar Yugo penasaran.

“Ya nggak lah, gue masih waras kali”

“Terus kok lo bisa putus?”

“Gue juga masih bingung sebenarnya, makanya gue kesini buat nenangin pikiran gue” jawab Valdo jujur.

“Ya udah deh kalau gitu lo istirahat aja dulu biar besok kita jalan-jalan buat refresin otak lo” ujar Yugo akhirnya, dia tidak mau memaksakan kalau memang Valdo belum siap buat cerita, dia tahu Valdo orangnya kaya gimana, nanti juga dia bakal cerita sendiri.

“Ya udah kalau gitu gue ke kamar dulu”  ujar Valdo sambil beranjak dari ruang tamu.

“Ya udah sana”

Setelah Valdo  ke kamar, Yugo langsung menelfon seseorang.

*****

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Into The Sky
366      232     0     
Romance
Thalia Adiswara Soeharisman (Thalia) tidak mempercayai cinta. Namun, demi mempertahankan rumah di Pantai Indah, Thalia harus menerima syarat menikahi Cakrawala Langit Candra (Langit). Meski selamanya dia tidak akan pernah siap mengulang luka yang sama. Langit, yang merasa hidup sebatang kara di dunia. Bertemu Thalia, membawanya pada harapan baru. Langit menginginkan keluarga yang sesungguhnya....
Forbidden Love
8827      1857     3     
Romance
Ezra yang sudah menikah dengan Anita bertemu lagi dengan Okta, temannya semasa kuliah. Keadaan Okta saat mereka kembali bertemu membuat Ezra harus membawa Okta kerumahnya dan menyusun siasat agar Okta tinggal dirumahnya. Anita menerima Okta dengan senang hati, tak ada prangsaka buruk. Tapi Anita bisa apa? Cinta bukanlah hal yang bisa diprediksi atau dihalangi. Senyuman Okta yang lugu mampu men...
AUNTUMN GARDENIA
113      97     1     
Romance
Tahun ini, dia tidak datang lagi. Apa yang sedang dia lakukan? Apa yang sedang dia pikirkan? Apakah dia sedang kesulitan? Sweater hangat berwarna coklat muda bermotif rusa putih yang Eliza Vjeshte kenakan tidak mampu menahan dinginnya sore hari ini. Dengan tampang putus asa ia mengeluarkan kamera polaroid yang ada di dalam tasnya, kemudian menaiki jembatan Triste di atas kolam ikan berukura...
KASTARA
322      273     0     
Fantasy
Dunia ini tidak hanya diisi oleh makhluk hidup normal seperti yang kita ketahui pada umumnya Ada banyak kehidupan lain yang di luar logika manusia Salah satunya adalah para Orbs, sebutan bagi mereka yang memiliki energi lebih dan luar biasa Tara hanya ingin bisa hidup bebas menggunkan Elemental Energy yang dia miliki dan mengasahnya menjadi lebih kuat dengan masuk ke dunia Neverbefore dan...
Gloria
3048      873     3     
Romance
GLORIA, berasal dari bahasa latin, berarti ambisi: keinginan, hasrat. Bagimu, aku adalah setitik noda dalam ingatan. Namun bagiku, kamu adalah segumpal kenangan pembuat tawaku.
Hatimu jinak-jinak merpati
533      351     0     
Short Story
Cerita ini mengisahkan tentang catatan seorang gadis yang terlalu berharap pada seorang pemuda yang selalu memberi kejutan padanya. Saat si gadis berharap lebih ternyata ...
After Feeling
4241      1530     1     
Romance
Kanaya stres berat. Kehidupannya kacau gara-gara utang mantan ayah tirinya dan pinjaman online. Suatu malam, dia memutuskan untuk bunuh diri. Uang yang baru saja ia pinjam malah lenyap karena sebuah aplikasi penipuan. Saat dia sibuk berkutat dengan pikirannya, seorang pemuda misterius, Vincent Agnito tiba-tiba muncul, terlebih dia menggenggam sebilah pisau di tangannya lalu berkata ingin membunuh...
KESEMPATAN PERTAMA
479      333     4     
Short Story
Dan, hari ini berakhir dengan air mata. Namun, semua belum terlambat. Masih ada hari esok...
Secangkir Kopi dan Seteguk Kepahitan
516      282     4     
Romance
Tugas, satu kata yang membuatku dekat dengan kopi. Mau tak mau aku harus bergadang semalaman demi menyelesaikan tugas yang bejibun itu. Demi hasil yang maksimal tak tanggung-tanggung Pak Suharjo memberikan ratusan soal dengan puluhan point yang membuatku keriting. Tapi tugas ini tak selamanya buatku bosan, karenanya aku bisa bertemu si dia di perpustakaan. Namanya Raihan, yang membuatku selalu...
Gino The Magic Box
2985      982     1     
Fantasy
Ayu Extreme, seorang mahasiswi tingkat akhir di Kampus Extreme, yang mendapat predikat sebagai penyihir terendah. Karena setiap kali menggunakan sihir ia tidak bisa mengontrolnya. Hingga ia hampir lulus, ia juga tidak bisa menggunakan senjata sihir. Suatu ketika, pulang dari kampus, ia bertemu sosok pemuda tampan misterius yang memberikan sesuatu padanya berupa kotak kusam. Tidak disangka, bahwa ...