Loading...
Logo TinLit
Read Story - I love you & I lost you
MENU
About Us  

Mobil Salim sudah terparkir di depan rumah Arina. Hari ini mereka berencana untuk menjenguk papanya, Panama pun ikut bersama Arina dan Salim.

“Kak Salim, makasih ya udah mau nemenin jenguk papa.” Ujar Panama,

“Aku juga makasih sama kalian, udah izinin aku kenal sama papa kalian.” Jawab Salim,
“Lim, makasih ya.”

Salim tersenyum, tangannya mengenggam erat tangan milik Arina. Mereka berdua tidak sadar bahwa ada Panama diantara mereka. Kegiatan pegangan tangan mereka masih berlanjut sampai Panama menghentikan aktivitas pacaran mereka berdua.

“Ehemm, kayak mau nyabrang jalan ya.” Panama meledek mereka berdua, 

Tawa pun tercipta, suasana menjadi lebih ringan tidak tegang seperti tadi. Mobil jazz putih milik Salim sudah terparkir di halaman rumah sakit, mereka berjalan menuju ruangan Om Hans di rawat. Panama merangkul erat pundak kakaknya, berusaha menguatkan satu sama lain. Terlihat Om Hans sedang duduk sendiri di dalam ruangannya. Arina, Panama dan Salim mendekat kearah Om Hans. Arina sebisa mungkin untuk menahan air matanya agar tidak jatuh di momen kebersamaan bersama mereka. 

“Assalammualaikum, Pa. Arina datang jenguk papa, ini ada Panama juga ikut. Oh iya pa, Ada Salim yang mau kenalan sama papa.”

“Assalammualaikum, Salim om. Semoga om cepet sembuh dan cepet kembali ke rumah sama Arina dan juga Panama.”

Salim membiarkan Arina dan Panama mengobrol dengan papanya, meskipun tidak ada respon dari papanya. Namun keduanya sangay antusias mengajak papanya bercerita.

“Pa, Arina kangen sama papa, oh iya Pa, Arina lagi sibuk ngerjain tugas akhir kuliah, nanti kalau Arina wisuda papa harus sembuh ya, biar nanti kita bisa foto keluarga bertiga. Kan papa pernah bilang juga kalau Arina wisuda papa bakal bawa bunga matahari yang gede.” Arina bercerita tetapi matanya tidak bisa berbohong, kesedihan itu ada. 

“Sekarang giliran Panama yang cerita ya, Pa. Papa tahu gak kalau Panama di sekolah jadi idola cewek-cewek, katanya karena Panama ganteng sama jago main basket. Padahal Panama ganteng kan keturunan papa. Tapi ya pa, belum ada cewek yang Panama sukai. Soalnya selera Panama yang kaya Syifa Hadju. Doain ya pa, biar Panama dapet yang kaya Syifa Hadju ya syukur-syukur kw limanya."

Panama bercerita dengan guyonan khasnya yang membuat suasana ceria. Salim meneteskan air mata melihat interaksi mereka dengan papanya.

Kalian kuat banget ya, Arina aku akuin aku jatuh cinta sama kamu, sedalam ini. 

Batin Salim,

Ruangan sempit ini menjadi tidak terasa dengan canda dan tawa yang menghiasi ruang. Arina, Panama dan Salim banyak bercerita banyak hal dengan Om Hans. Sesekali Arina menyuapi ayahnya beberapa buah yang dibelinya sewaktu dijalan. 
Tidak terasa kunjungan mereka harus selesai, Arina memeluk ayahnya begitupun Panama. Pelukan hangat untuk ayahnya tercinta. 

“Om Hans, Salim minta izin buat deket sama Arina. Salim akan sebisa mungkin jagain Arina sama kaya Om hans jagain Arina. Izinin Salim juga buat jadi pendamping Arina yang siap membahagiakan Arina. Makasih om udah jadi ayah yang hebat yang bisa menjadikan Arina perempuan yang hebat."

Panama merangkul kakaknya, berusaha menyakinkan bahwa Salim adalah pilihan yang tepat untuknya.

“Kak Salim tulus ya kak, semoga dia emang tepat buat kakak."

Arina mengangguk dan tersenyum melihat Salim. Ketiganya sudah Pamit dan sekarang sudah di perjalanan menuju rumah. 

“Na, Nam. Kita mampir makan dulu yuk.”

“Boleh kak, kebetulan aku laper hehe.” jawab Panama meringis,

“Makan sushi ya, Na, Nam. Aku lagi pengen makan sushi.”

“Siap kak,”

Mendengar kata sushi Arina jadi teringat bahwa Salim dulu sering mengirimi nya sushi di tempat kerjanya. 

“Pangeran sushi mau makan sushi,” ejek Arina, lalu tertawa melihat Salim yang sekarang mukanya memerah seperti kepiting rebus. Dirinya mengingat bahwa julukan itu dia beri nama dirinya sendiri.

“Nam, tahu gak. Kak Salim ini julukannya pangeran sushi.”

“Lho, kok bisa kak?”

“Jadi dulu Salim pernah ngirim kakak makanan tapi yang anterin via ojol. Terus kamu tahu ada tulisannya gini sushi dan jus alpukat enak di makan. Selamat makan, dari pangeran sushi.”

Panama tertawa cukup keras, mendengar cerita lucu itu, ternyata Salim ini orang yang romantis tapi unik. 

“Udah dong ngetawainnya, kan dulu sengaja pake julukan biar Arina jadi penasaran.”

“Terus kak Arina penasaran gak kak?”

“Ya gitu doang responnya, kamu kan tahu kakakmu itu orangnya cuek.” sindir Salim,

“Iya juga si, si cuek penyuka bunga matahari.” Ucap Panama,

Salim tertawa mendengar julukan baru yang diberikan Panama barusan. Arina hanya senyum-senyum sambil geleng-geleng kepala.

“Nam, kamu tadi bilang kalau kamu jadi idola cewek-cewek si sekolah?” tanya Salim,

“Iya kak, maklum ya si ganteng dan jago main basket.” jawab Panama dengan percaya dirinya lalu tertawa,

“Banyak yang suka tapi kok jomblo,” Arina giliran meledek adiknya yang berlagak paling ganteng di sekolah.

“Ih kak Arin, kalo ngomong suka bener.”

“Nam, tahu gak, gapapa jomblo yang penting bisa deket sana-sini. Dulu kak Salim juga gitu pas masih sekolah, milih jomblo daripada punya pacar.”

“Boleh juga tuh kak sarannya.”

“Salim, kamu tuh ya kalau ngasih saran, jangan dengerin dek. Udah kamu gak usah pacar-pacaran dulu, fokus pendidikan dulu.”

“Gapapa tau, Na. Nanti juga ada waktunya Panama tahu kapan dia harus komitmen dengan keputusannya entah itu masalah pasangan, pekerjaan dan hal-hal lain. Yang terpenting masih dalam kendali dan tahu batas.”

“Tuh kak, tenang aja Panama gak mau pacaran dulu, belum nemu tipe yang kayak Syifa Hadju.”

“Kamu tipe nya tinggi banget, dah kayak monas.” sahut Arina.

Arina merasa gemas dengan adik satu-satunya itu, sekarang dia sudah tumbuh dewasa, sudah tahu tipe ceweknya meskipun tipenya sekelas Syifa Hadju.

“Adek kakak udah gede.” Ujar Arina.
 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Ketos pilihan
758      525     0     
Romance
Pemilihan ketua osis adalah hal yang biasa dan wajar dilakukan setiap satu tahun sekali. Yang tidak wajar adalah ketika Aura berada diantara dua calon ketua osis yang beresiko menghancurkan hatinya karena rahasia dibaliknya. Ini kisah Aura, Alden dan Cena yang mencalonkan ketua osis. Namun, hanya satu pemenangnya. Siapa dia?
Rembulan
1181      660     2     
Romance
Orang-orang acap kali berkata, "orang yang gagal dalam keluarga, dia akan berhasil dalam percintaan." Hal itu tidak berlaku bagi Luna. Gadis mungil dengan paras seindah peri namun memiliki kehidupan seperti sihir. Luna selalu percaya akan cahaya rembulan yang setiap malam menyinari, tetapi sebenarnya dia ditipu oleh alam semesta. Bagaimana rasanya memiliki keluarga namun tak bisa dianggap ...
Archery Lovers
4689      2005     0     
Romance
zahra Nur ramadhanwati, siswa baru yang tidak punya niat untuk ikut ekstrakulikuler apapun karena memiliki sisi trauma saat ia masih di SMP. Akan tetapi rasa trauma itu perlahan hilang ketika berkenalan dengan Mas Darna dan panahan. "Apakah kau bisa mendengarnya mereka" "Suara?" apakah Zahra dapat melewati traumanya dan menemukan tempat yang baik baginya?
Jelek? Siapa takut!
3428      1472     0     
Fantasy
"Gue sumpahin lo jatuh cinta sama cewek jelek, buruk rupa, sekaligus bodoh!" Sok polos, tukang bully, dan naif. Kalau ditanya emang ada cewek kayak gitu? Jawabannya ada! Aine namanya. Di anugerahi wajah yang terpahat hampir sempurna membuat tingkat kepercayaan diri gadis itu melampaui batas kesombongannya. Walau dikenal jomblo abadi di dunia nyata, tapi diam-diam Aine mempunyai seorang pac...
Lebih Dalam
181      156     2     
Mystery
Di sebuah kota kecil yang terpencil, terdapat sebuah desa yang tersembunyi di balik hutan belantara yang misterius. Desa itu memiliki reputasi buruk karena cerita-cerita tentang hilangnya penduduknya secara misterius. Tidak ada yang berani mendekati desa tersebut karena anggapan bahwa desa itu terkutuk.
EPHEMERAL
137      123     2     
Romance
EPHEMERAL berarti tidak ada yang kekal, walaupun begitu akan tetap kubuktikan bahwa janji kita dan cinta kita akan kekal selamanya walaupun nanti kita dipisahkan oleh takdir. Aku paling benci perpisahan tetapi tanpa perpisahan tidak akan pernah adanya pertemuan. Aku dan kamu selamanya.
Teman Berbagi
3551      1319     0     
Romance
Sebingung apapun Indri dalam menghadapi sifatnya sendiri, tetap saja ia tidak bisa pergi dari keramaian ataupun manjauh dari orang-orang. Sesekali walau ia tidak ingin, Indri juga perlu bantuan orang lain karena memang hakikat ia diciptakan sebagai manusia yang saling membutuhkan satu sama lain Lalu, jika sebelumnya orang-orang hanya ingin mengenalnya sekilas, justru pria yang bernama Delta in...
A.P.I (A Perfect Imaginer)
174      148     1     
Fantasy
Seorang pelajar biasa dan pemalas, Robert, diharuskan melakukan petualangan diluar nalarnya ketika seseorang datang ke kamarnya dan mengatakan dia adalah penduduk Dunia Antarklan yang menjemput Robert untuk kembali ke dunia asli Robert. Misi penjemputan ini bersamaan dengan rencana Si Jubah Hitam, sang penguasa Klan Kegelapan, yang akan mencuri sebuah bongkahan dari Klan Api.
Marry
1502      742     0     
Fantasy
Orang-orang terdekat menghilang, mimpi yang sama datang berulang-ulang, Marry sempat dibuat berlalu lalang mencari kebenaran. Max yang dikenal sebagai badut gratis sekaligus menambatkan hatinya hanya pada Orwell memberi tahu bahwa sudah saatnya Marry mengetahui sesuatu. Sesuatu tentang dirinya sendiri dan Henry.
Tulus Paling Serius
9733      1054     0     
Romance
Kisah ini tentang seorang pria bernama Arsya yang dengan tulus menunggu cintanya terbalaskan. Kisah tentang Arsya yang ingin menghabiskan waktu dengan hanya satu orang wanita, walau wanita itu terus berpaling dan membencinya. Lantas akankah lamanya penantian Arsya berbuah manis atau kah penantiannya hanya akan menjadi waktu yang banyak terbuang dan sia-sia?