Loading...
Logo TinLit
Read Story - Aku Milikmu
MENU
About Us  

Aku dan Wawan saling menatap, meski berbeda sifat kami merasa memiliki pemikiran yang sama, ada yang tidak beres dengan gadis tersebut. Tapi secara tak langsung merasakan rasa lega seakan melepas rindu dari wajah ayah yang sudah lama tak kulihat, “ Ari, ayo kita kejar dia sebelum dia jauh”, “ nanti dulu wan, jangan lakukan hal tersebut, kita harus bi..”,  sebelum aku menyelesaikan pembicaraanku kami mendengar suara teriakan memanggil nama kami. Pak Broto berlari menuju kami sambil memberitahukan untuk kembali ke dalam mobil karena waktu yang semakin malam, “ iya pak, kami datang”, wawan lalu menatapku dan mengatakan untuk bersabar dan akan membahasa masalah ini begitu sampai di apartemen, aku hanya terdiam dan berjalan menuju mobil. Aku dan Wawan saling berdiam diri saat perjalanan meninggalkan universitas, Aku menatap ponselku dengan merenungkan apa yang terjadi tadi.

Entah merasa sedih dan senang secar bersamaan saat mengetahui orang tuaku masih hidup, tetapi rasa hening ini menjadi tidak mengenakan, aku melihat Wawan yang terus menatap keluar jendela seakan merasa terpukul akan sesuatu, aku merasa sedikit iba kepadanya karena Dia seperti memikirkan masalahku berat sekali hingga bisa mengunci mulut. Aku pun bernisiatif untuk memberikannya jajan pastel dan menghiburnya pelan-pelan, Aku pun mendekat dan mulai mengerakan bahunya untuk menghiburnya, “ ngrokkkk”, suara dengkurannya membuatku kehilangan respect padanya. Kukira Dia beneran iba, ternyata malah masuk dunia mimpi, dasar manusia satu ini, pak Broto pun menoleh kepadaku dan tersenyum “ adik tidak tidur ?, pasti capek sekali lari-larian tadi”, aku menoleh dan sedikit terkejut saat diberi pertanyaan mendadak. “ oh tidak pak, saya cuman lapar saja. Saya hanya ingin cepat sampai agar bisa masak mie instan”, “ wahhh, doyan mie instan ternyata, yasudah bapak akan mempercepat sedikit”, aku pun tersenyum dan berusaha untuk mengajak pak broto mengobrol, “ Bapak kenal bapaknya Wawan dimana pak ? ”, pak Broto pun terlihat tertarik dengan pertanyaanku dan mulai menjelaskan pengalamannya. “ waktu bapak masih muda, Bapak bertemu dengan pak Charles saat beliau ini membeli tanah saya yang sekarang menjadi apartemen, waktu itu bapak kurang memiliki biaya untuk menyekolahkan anak Bapak, lalu setelah pak Charles menjadi pemilik tanah dan ingin membuat sebuah apartemen, saya pun menawarkan diri untuk berkerja sebagi pengurus apartemenya, pak Charles pun setuju dan hingga sekarang saya mampu menyekolah anak saya hingga ke perguruan tinggi.”

Aku pun cukup terharu dengan kisah dari pak Broto dan mengingat perjuang Ayah waktu masih menjabat sebagai ajudan, dia sering bergadang mengurusi penangkapan kriminal kelas teri, Pak broto pun melihatku melalui spion dan bertanya mengenai seputar impianku “ adik Ari kenapa ingin menjadi dokter dan kenapa harus UGM ? ”, Aku pun terdiam sejenak dan mulai memikirkan jawab yang akanku sampaikan “ dulu Ibu saya ingin banget menjadi seorang Dokter, hanya saja dia gak berhasil karena kurangnya biaya waktu itu, lalu mengapa saya memilih UGM karena Ayah saya Alumni universitas tersebut, jadinya saya mengabungkan kedua impian dan doa orang tua saya menjadi satu pak, hahahah.” jawab aku sambil mencairkan suasana dengan nada bercanda. “wahh, pasti kedua orang tuamu sangat bangga denganmu, tetap semangat ya dik, dulu kalau bapak sedang ingin menyerah pasti bapak akan menelepon dan menghibur diri dengan keluarga, doa orang tua itu sangat manjur mantap. ”, aku pun tertawa dan berterima kasih atas dukungan dari pak Broto. Pak broto pun memasuki sebuah jalan yang cukup ramai seperti ditengah kota, lalu terliha sebuah gedung yang cukup tinggi dan megah. Kami pun memasuki gedung tersebut dan parkir di bawah basement gedung tersebut, Aku pun langsung membangunkan Wawan untuk turun dan memasuki lobi apartemen, Wawan terlihat seperti setengah sadar dan bergegas mengambil kopernya.

Pak Broto lalu membuka bagasi dan membantuku mengambilkan koperku, Aku merasa senang dengan bantuan tersebut dan bergegas mengambil barang yang tersisa di bagasi. Wawan lalu berteriak dan membuat kami berdua kaget, “ ada apa wan, kenapa teriak”, “Gawat Ar, Gawat!!”, aku mulai merasa panik dan menoleh kepada Wawan dari kaki hingga kepala takut dia terluka saat menabrak gadis tadi, “gawat banget Ar!!, Kita lupa ngerekam waktu kita UGM tadi, padahal bisa dijadiin status yang bagus.”, Aku langsung menggerutu dan serasa ingin memukul kepalanya. “ alay banget sih, kan besok bisa, bikin semua panik saja.” Ucap aku sebal, Wawan lalu tersenyum dan berusaha untuk membuatku tenang, “ den, bapak cuman bisa mengantar sampai sini, bapak harus melanjutkan tugas yang lain, nanti ambil kunci apartemen di lobi dengan atas nama bapak Charles ya.” Kami pun mengerti dan mengucapkan terima kasih dan salam perpisahan untuk pak Broto, kami pun diberikn nomor telepon beliau jika butuh sesuatu. Pak Broto pun melangkah jauh dan masuk kedalam ruang khusus staf, Kami pun segera menuju lobi dan mengambil kunci apartemen kami bukan hanya diluarnya yang megah tetapi didalam apartemenya pun terlihat sangat indah dan moderen. 

Kami pun menemui recepsionis untuk meminta kunci apartmen, “ baik pak Wawan, ini kuncinya nomor 550 di lantai 5 ya kak.” Wawan pun terlihat cukup terkejut dan meminta tolong kepada pegawai disana untuk mendapatkan troly agar mudah membawa koper kami ke lantai 5 kami pun menuju lantai 5 dan langsung mencari kamar kami. “ welcome to new home!!”, Wawan lalu berteriak dan menuju kamar tidur untuk berbaring setelah seharian berpergian, dari atas kota jogja terlihat sangat cantik, ditambah dengan kelap kelip lampunya membuat kota ini seperti suasana eropa van java yang indah.

Tags: twm23

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • arthur_ganteng

    P mabar

    Comment on chapter the most beautiful present
Similar Tags
Selepas patah
204      167     1     
True Story
Tentang Gya si gadis introver yang dunianya tiba-tiba berubah menjadi seperti warna pelangi saat sosok cowok tiba-tiba mejadi lebih perhatian padanya. Cowok itu adalah teman sebangkunya yang selalu tidur pada jam pelajaran berlangsung. "Ketika orang lain menggapmu tidak mampu tetapi, kamu harus tetap yakin bahwa dirimu mampu. Jika tidak apa bedanya kamu dengan orang-orang yang mengatakan kamu...
Let's See!!
2273      967     1     
Romance
"Kalau sepuluh tahun kedepan kita masih jomblo, kita nikah aja!" kata Oji. "Hah?" Ara menatap sahabat kentalnya itu sedikit kaget. Cowok yang baru putus cinta ini kenapa sih? "Nikah? lo sama gue?" tanya Ara kemudian. Oji mengangguk mantap. "Yap. Lo sama gue menikah."
Listen To My HeartBeat
583      354     1     
True Story
Perlahan kaki ku melangkah dilorong-lorong rumah sakit yang sunyi, hingga aku menuju ruangan ICU yang asing. Satu persatu ku lihat pasien dengan banyaknya alat yang terpasang. Semua tertidur pulas, hanya ada suara tik..tik..tik yang berasal dari mesin ventilator. Mata ku tertuju pada pasien bayi berkisar 7-10 bulan, ia tak berdaya yang dipandangi oleh sang ayah. Yap.. pasien-pasien yang baru saja...
My Doctor My Soulmate
117      104     1     
Romance
Fazillah Humaira seorang perawat yang bekerja disalah satu rumah sakit di kawasan Jakarta Selatan. Fazillah atau akrab disapa Zilla merupakan seorang anak dari Kyai di Pondok Pesantren yang ada di Purwakarta. Zilla bertugas diruang operasi dan mengharuskan dirinya bertemu oleh salah satu dokter tampan yang ia kagumi. Sayangnya dokter tersebut sudah memiliki calon. Berhasilkan Fazillah menaklukkan...
Mr.Cool I Love You
135      119     0     
Romance
Andita harus terjebak bersama lelaki dingin yang sangat cuek. Sumpah serapah untuk tidak mencintai Andrean telah berbalik merubah dirinya. Andita harus mencintai lelaki bernama Andrean dan terjebak dalam cinta persahabatan. Namun, Andita harus tersiksa dengan Andrean karena lelaki dingin tersebut berbeda dari lelaki kebanyakan. Akankah Andita bisa menaklukan hati Andrean?
I'm not the main character afterall!
1366      710     0     
Fantasy
Setelah terlahir kembali ke kota Feurst, Anna sama sekali tidak memiliki ingatan kehidupannya yang lama. Dia selama ini hanya didampingi Yinni, asisten dewa. Setelah Yinni berkata Anna bukanlah tokoh utama dalam cerita novel "Fanatizing you", Anna mencoba bersenang-senang dengan hidupnya tanpa memikirkan masalah apa-apa. Masalah muncul ketika kedua tokoh utama sering sekali terlibat dengan diri...
Luka Dan Perkara Cinta Diam-Diam
7652      2529     22     
Romance
Kenangan pahit yang menimpanya sewaktu kecil membuat Daniel haus akan kasih sayang. Ia tumbuh rapuh dan terus mendambakan cinta dari orang-orang sekitar. Maka, ketika Mara—sahabat perempuannya—menyatakan perasaan cinta, tanpa pikir panjang Daniel pun menerima. Sampai suatu saat, perasaan yang "salah" hadir di antara Daniel dan Mentari, adik dari sahabatnya sendiri. Keduanya pun menjalani h...
Dunia Alen
5744      1681     2     
Romance
Alena Marissa baru berusia 17 belas tahun, tapi otaknya mampu memproduksi cerita-cerita menarik yang sering membuatnya tenggelam dan berbicara sendiri. Semua orang yakin Alen gila, tapi gadis itu merasa sangat sehat secara mental. Suatu hari ia bertemu dengan Galen, pemuda misterius yang sedikit demi sedikit mengubah hidupnya. Banyak hal yang menjadi lebih baik bersama Galen, namun perlahan ba...
Gray November
3760      1296     16     
Romance
Dorothea dan Marjorie tidak pernah menyangka status 'teman sekadar kenal' saat mereka berada di SMA berubah seratus delapan puluh derajat di masa sekarang. Keduanya kini menjadi pelatih tari di suatu sanggar yang sama. Marjorie, perempuan yang menolak pengakuan sahabatnya di SMA, Joshua, sedangkan Dorothea adalah perempuan yang langsung menerima Joshua sebagai kekasih saat acara kelulusan berlang...
Girl Power
2387      904     0     
Fan Fiction
Han Sunmi, seorang anggota girlgrup ternama, Girls Power, yang berada di bawah naungan KSJ Entertainment. Suatu hari, ia mendapatkan sebuah tawaran sebagai pemeran utama pada sebuah film. Tiba-tiba, muncul sebuah berita tentang dirinya yang bertemu dengan seorang Produser di sebuah hotel dan melakukan 'transaksi'. Akibatnya, Kim Seokjin, sang Direktur Utama mendepaknya. Gadis itu pun memutuskan u...