Loading...
Logo TinLit
Read Story - Samudra di Antara Kita
MENU
About Us  

 

              “Ava...,” kataku. Tapi lalu aku tidak mampu melanjutkannya.

              “Anna, jangan katakan,” katanya. Dan untuk sesaat aku begitu tergoda untuk tidak mengatakannya. Bukankah memang ada hal-hal yang lebih baik tidak dikatakan? Dan yang sebenarnya, bukankah semua tengkorak memang lebih baik ditinggalkan di dalam lemari? Tapi tidak, aku tidak punya banyak waktu dan aku tahu aku akan menyesal seumur hidup bila aku tidak mengatakan hal ini padanya.

              “Ava bukan anakmu.” Begitulah. Sudah kukatakan. Aku sudah membuka pintu lemarinya lebar-lebar dan mengeluarkan tengkorak itu dari sana, tulang demi tulangnya. Aku merasakan tangannya pada kepalaku. Dengan lembut, ia menariknya sampai kepalaku terbaring pada dadanya lagi.

              “Aku sudah tahu,” katanya. Aku mengangkat kepalaku lagi dan memandangnya tak percaya.

              “Kau.. tahu?” tanyuaku.

              “Tentu saja aku tahu,” katanya.

              “Bagaimana... sejak.. sejak kapan?” tanyaku.

              “Sejak kapan ya... mungkin sejak lesung pipit Ava terlihat jelas. Harus kau akui Ava memiliki lesung pipit papanya,” katanya.

              “Lesung pipit? Kau tahu hanya dari lesung pipit itu?” tanyaku keheranan.

              “Suatu hari aku perlu si sopir untuk mengantar sesuatu dan waktu ku telpon, ia bilang ia sedang di tempat parkir hotel Borobudur, menunggumu. Aku tahu itu bukan tempat yang biasa kau kunjungi dengan teman-temanmu. Dan malamnya saat aku bertanya tentang harimu, kau tidak menyinggung apa-apa tentang pergi ke sana. Pertamanya aku tidak memikirkannya. Tapi waktu lesung pipit itu muncul, aku lalu mulai menghitung,” katanya.

              “Dan... dan selama ini.. kau tidak pernah marah padaku?” tanyaku.

              “Oh aku marah. Sangat marah,” katanya.

              “Tapi kau tidak bilang padaku?” tanyaku.

              “Yah, jika aku bilang lalu apa yang akan terjadi? Kau mungkin akan pergi kepadanya. Dan aku berani bertaruh nyawa bahwa kau akan membawa Liam dan Ava. Lalu aku akan sendirian. Paling-paling aku bisa merebut hak asuh atas Liam. Jika aku berhasil, lalu Liam yang akan menderita. Dan akhirnya, keluarga kita akan dibantai seperti tukang daging memotong daging sapi,” katanya. Suaranya kecil, kering dan penuh kekalahan. Aku memeluknya sekuat yang kubisa.

              “Tidak. Aku tidak akan mungkin meninggalkanmu dan pergi kepadanya,” kataku.

              “Aku tahu. Kau tidak mungkin berinisiatif melakukan itu. Tapi bagaimana jika aku mengatakan atau melakukan sesuatu yang membuatmu tidak punya pilihan lain selain melakukan itu?” tanyanya. “Bagaimana jika aku yang membuatmu pergi?” lanjutnya. Dan aku benar-benar tidak tahu bagaimana membantah kalimat itu. Jika ia marah dan bilang bahwa dia tidak dapat memaafkanku, pilihan apa yang kupunya? Dan tiba-tiba aku sadar bahwa pria ini telah menemukan tengkorak yang kusembunyikan di lemari dan ia telah memilih untuk ikut menyembunyikannya demi menjaga keutuhan keluarga kami. Selama ini kukira aku memikul beban ini sendirian. Aku salah. Dia telah mengambil alih beban ini tanpa kusadari. Dan sekarang hanya ada satu lagi hal yang perlu kutanyakan.

              “Apakah kau...” aku memulainya. Tapi lagi-lagi aku tidak mampu melanjutkannya.

              “Sama sekali tidak, Anna. Aku tidak membencimu karena ini,” jawabnya. Dan aku heran bagaimana dia tahu itu yang akan kutanyakan. “Dan yang sebenarnya, aku menyalahkan diriku sendiri,” katanya.

              “Kenapa?” tanyaku.

              “Mungkin jika... jika aku lebih baik, kau akan lebih mencintaiku dan akan lebih mudah melupakannya,” katanya.

              “Tidak, Justin. Jangan katakan seperti itu,” kataku.

              “Maafkan aku,” katanya.

              “Jangan bilang maaf. Ini bukan salahmu. Aku yang harus minta maaf,” kataku.

              “Aku pernah berjanji padamu bahwa cintaku akan cukup. Tapi rupanya ...” katanya.

              “Cukup. Memang cukup. Lebih dari cukup,” potongku. Aku membenamkan wajahku pada dadanya dan untuk sementara kami hanya diam.

              “Anna, kau tahu aku menyayangi Ava seperti anakku sendiri, bukan?” tanyanya. Aku mengangguk. Memang terlihat sekali betapa Justin menyayangi Ava. Dan tadinya kukira itu karena dia tidak tahu Ava bukan anaknya. Bagaimana bisa aku seberuntung ini untuk menikah dengan orang berhati besar seperti dirinya?

 

              Keberuntunganku habis tiga hari kemudian. Seperti biasa, jika Justin tidak di ICU, aku tidur di sofa bed di ruangannya. Pagi itu saat aku bangun, aku langsung merasa ada yang berbeda pada ruangan itu. Ruangannya tentu masih sama dan semua perabot terletak di tempatnya masing-masing. Tapi rasanya berbeda seolah ruang itu hanya sebuah kulit kosong. Aku melompat dari sofa bed dan berlari ke tempat tidur Justin yang tidak jauh dari sana. Tapi bahkan saat aku mengambil beberapa langkah terakhir, aku tahu bahwa walaupun tubuhnya terbaring di sana, ia sudah pergi.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • mprilla

    One of my favorite authors / writers

    Comment on chapter opening page
Similar Tags
Bentuk Kasih Sayang
419      285     2     
Short Story
Bentuk kasih sayang yang berbeda.
Akhir SMA ( Cerita, Cinta, Cita-Cita )
1887      968     1     
Romance
Akhir SMA yang tidak pernah terbayangkan dalam pikiran seorang cewek bernama Shevia Andriana. Di saat masa-masa terakhirnya, dia baru mendapatkan peristiwa yang dapat mengubah hidupnya. Ada banyak cerita terukir indah di ingatan. Ada satu cinta yang memenuhi hatinya. Dan tidak luput jika, cita-cita yang selama ini menjadi tujuannya..
SORRY
21166      3237     11     
Romance
Masa SMA adalah masa yang harus dipergunakan Aluna agar waktunya tidak terbuang sia-sia. Dan mempunyai 3 (tiga) sahabat cowok yang super duper ganteng, baik, humoris nyatanya belum untuk terbilang cukup aman. Buktinya dia malah baper sama Kale, salah satu cowok di antara mereka. Hatinya tidak benar-benar aman. Sayangnya, Kale itu lagi bucin-bucinnya sama cewek yang bernama Venya, musuh bebuyutan...
Di Balik Jeruji Penjara Suci
10096      2134     5     
Inspirational
Sebuah konfrontasi antara hati dan kenyataan sangat berbeda. Sepenggal jalan hidup yang dipijak Lufita Safira membawanya ke lubang pemikiran panjang. Sisi kehidupan lain yang ia temui di perantauan membuatnya semakin mengerti arti kehidupan. Akankah ia menemukan titik puncak perjalanannya itu?
Bifurkasi Rasa
143      123     0     
Romance
Bifurkasi Rasa Tentang rasa yang terbagi dua Tentang luka yang pilu Tentang senyum penyembuh Dan Tentang rasa sesal yang tak akan pernah bisa mengembalikan waktu seperti sedia kala Aku tahu, menyesal tak akan pernah mengubah waktu. Namun biarlah rasa sesal ini tetap ada, agar aku bisa merasakan kehadiranmu yang telah pergi. --Nara "Kalau suatu saat ada yang bisa mencintai kamu sedal...
Dandelion
497      320     1     
Inspirational
Masa lalu yang begitu menyakitkan, membuatnya terpuruk. Sampai pada titik balik, di mana Yunda harus berjuang sendirian demi sebuah kesuksesan. Rasa malas dan trauma dari masa lalu ditepis demi sebuah ambisi yang begitu berat. Memang, tidak ada yang bisa mengelak dari masa lalu. Namun, bisa jadi masa lalu itu merupakan cambukan telak untuk diri sendiri. Tidak masalah pernah terpuruk dan tertin...
Buku Harian Ayyana
26765      5092     6     
Romance
Di hari pertama masuk sekolah, Ayyana udah di buat kesel sama cowok ketus di angkatannya. Bawaannya, suka pengen murang-maring terus sama cowok itu! Tapi untung aja, kehadiran si kakak ketua OSIS bikin Ayyana betah dan adem tiap kali dibuat kesel. Setelah masa orientasi selesai, kekesalan Ayyana bertambah lagi, saat mengetahui satu rahasia perihal cowok nyebelin itu. Apalagi cowok itu ngintilin...
Cinta Semi
2457      1011     2     
Romance
Ketika sahabat baik Deon menyarankannya berpacaran, Deon menolak mentah-mentah. Ada hal yang lebih penting daripada pacaran. Karena itulah dia belajar terus-menerus tanpa kenal lelah mengejar impiannya untuk menjadi seorang dokter. Sebuah ambisi yang tidak banyak orang tahu. Namun takdir berkata lain. Seorang gadis yang selalu tidur di perpustakaan menarik perhatiannya. Gadis misterius serta peny...
Contract Lover
12588      2670     56     
Romance
Antoni Tetsuya, pemuda mahasiswa kedokteran tanpa pengalaman romansa berusia 20 tahun yang sekaligus merangkap menjadi seorang penulis megabestseller fantasy komedi. Kehidupannya berubah seketika ketika ia diminta oleh editor serta fansnya untuk menambahkan kisah percintaan di dalam novelnya tersebut sehingga ia harus setengah memaksa Saika Amanda, seorang model terkenal yang namanya sudah tak as...
Havana
875      442     2     
Romance
Christine Reine hidup bersama Ayah kandung dan Ibu tirinya di New York. Hari-hari yang dilalui gadis itu sangat sulit. Dia merasa hidupnya tidak berguna. Sampai suatu ketika ia menyelinap kamar kakaknya dan menemukan foto kota Havana. Chris ingin tinggal di sana. New York dan Indonesia mengecewakan dirinya.