Loading...
Logo TinLit
Read Story - Samudra di Antara Kita
MENU
About Us  

 

              Aku sedang mengeluarkan sampah ketika aku melihatnya berjalan ke arah mobilnya. Ia masuk ke dalam mobilnya, menyalakan mesin, lalu ... tidak ada yang terjadi. Mobil itu tetap berada di tempat parkirnya. Aku jadi bingung. Tentunya dia tidak berencana untuk tidur di dalam mobilnya? Aku mendekat. Ia sedang menangis. Aku mengetuk jendelanya dengan perlahan supaya ia tidak kaget. Ia melihatku. Air mata yang mengalir pada pipinya begitu menyakitkan hatiku. Apa yang terjadi? Apakah Dayton melakukan sesuatu yang menyakitinya? Aku mencoba membuka pintu mobilnya tapi terkunci.

              “Anna, buka pintunya,” kataku sambil mengetuk pelan pada pintu mobilnya. Ia membuka kuncinya. Aku membuka pintu itu dan memandang wajahnya. “Ssh.. apa yang kau lakukan di sini? Apa yang terjadi?” tanyaku. Ia hanya menangis lebih keras. Aku meraihnya ke dalam pelukanku. “Ceritakan apa yang terjadi,” kataku.

              “Aku... aku perlu ke apartemen Dayton untuk memberinya ... itu,” katanya sambil menunjuk ke kotak karton kecil yang tergeletak di kursi penumpang. Saat itulah aku melihat bahwa ia tidak lagi mengenakan cincin pada jarinya. Dan aku langsung tahu apa yang ada di dalam kotak itu. Rupanya saat yang kunanti-nantikan telah tiba. Ia akan mengembalikan cincin itu pada Dayton. Aku harus memastikan ini benar-benar terjadi.

              “Anna, kau tidak bisa menyetir dalam kondisi seperti ini. Biar aku saja,” kataku. Aku memapahnya ke sisi lain mobil dan membuka pintu untuknya. Aku mengambil kotak itu supaya dia bisa duduk. Aku meletakkan kotak itu di pangkuannya, dan mengitari mobil untuk masuk ke kursi pengemudi.

              Anna tidak mengatakan sepatah katapun selama perjalanan ke apartemen Dayton. Dan aku terlalu gugup untuk mengatakan apa saja karena begitu takut ia berubah pikiran. Aku ingin menekan gas untuk melaju lebih cepat tapi aku tahu tidak boleh ada sesuatu, seperti polisi yang menangkapku karena berkendara terlalu cepat misalnya, yang menghalangi perjalanan ini. Saat tiba di komplek apartemen Dayton, aku melihat adanya potensi problem.

              “Anna, kurasa sebaiknya kau tinggal di mobil saja. Biar aku yang mengantarkan ini ke apartemen Dayton,” kataku. Anna memandangku.

              “Kau.. kau mau melakukan itu untukku?” tanyanya. “Aku... aku memang tidak ingin bertemu dengannya,” katanya. Ia tidak perlu memberitahuku sebabnya. Dia takut dia akan berubah pikiran bila melihat pria itu. Itu yang kutakutkan juga. Jika Anna sendiri yang pergi ke apartemen Dayton untuk memberikan kotak itu, Dayton pastinya akan meminta Anna masuk. Aku memang sudah memberikan sedikit dorongan pada Dayton untuk meninggalkan Anna. Baiklah, aku sudah mengancamnya untuk meninggalkan Anna. Tapi untuk masalah hati, tidak ada salahnya untuk lebih berhati-hati. Intinya, Anna tidak boleh bertemu dengan Dayton malam ini.

              “Aku akan meletakkan kotak ini di depan pintunya, lalu kuketuk, dan aku akan bersembunyi. Tapi aku tidak akan pergi sampai melihat dengan mataku sendiri bahwa kotak ini sudah berada di tangannya,” kataku. Anna memandangku dan mengangguk. “Anna, kau tahu bahwa kau dapat mempercayaiku untuk segalanya, bukan?” tanyaku. Ia mengangguk lagi. “Ok. Tunggu aku di sini. Aku tidak akan lama.”

              Saat apartemen Dayton masuk dalam jarak pandangku, kulihat lampunya masih menyala. Itu bagus. Akan lebih sulit bagiku untuk melakukan ini bila ia sudah tidur. Aku sudah hampir meletakkan kotak itu di depan pintunya saat terpikir sesuatu. Ada kemungkinan Dayton tidak akan keluar dari apartemennya. Bila ia mengintip dari lubang pintu dan melihat tidak ada orang di luar, ia tidak akan membuka pintunya. Jadi aku mengambil sedikit tanah basah dan mengoleskannya di depan lubang intip itu. Aku lalu meletakkan kotak itu, mengetuk pintunya beberapa kali dan bersembunyi di antara tanaman. Sebentar kemudian ia membuka pintunya, memeriksa lubang intipnya dan lalu ia melihat kotak itu. Ia mengambilnya dan kembali ke dalam.

              Aku berjalan kembali ke mobil Anna dan masuk.

              “Dia sudah mengambilnya,” kataku sambil mengenakan tali pengaman. Anna tidak berkata apa-apa. Aku menyetir pulang. Sepanjang perjalanan Anna hanya menangis tanpa suara. Setelah aku memarkir mobilnya, aku menemaninya berjalan ke apartemennya. Dengan dirinya yang seperti itu, aku tidak dapat meninggalkannya sendirian. Dan lagi, karena sekarang ia bukan lagi seseorang yang telah bertunangan, aku begitu ingin bersama-sama dirinya. Ia duduk di sofanya, tidak lagi menangis. Mungkin air matanya sudah kering untuk saat itu. Aku duduk di sebelahnya untuk memeluknya. Dan kami hanya duduk di sana entah untuk beberapa lama. Lenganku mulai tidak terasa karena tertindih beban tubuhnya tapi aku tidak berani bergerak. Dan saat itu juga aku tahu, bila aku harus menghabiskan seluruh sisa hidupku seperti ini bersamanya, akan kulakukan. Sesaat setelah tengah malam, ia tertidur di dalam pelukanku. Dengan perlahan aku mengangkatnya untuk memindahkannya ke kamarnya. Aku membaringkan dirinya di atas tempat tidurnya dan menyelimutinya. Aku duduk di lantai di samping tempat tidurnya untuk memastikan dia memang masih terlelap. Jam satu aku keluar dari kamarnya dan tidur di sofanya. Aku tidak ingin meninggalkannya sendirian. Paling tidak untuk malam itu.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (1)
  • mprilla

    One of my favorite authors / writers

    Comment on chapter opening page
Similar Tags
Story of April
2045      803     0     
Romance
Aku pernah merasakan rindu pada seseorang hanya dengan mendengar sebait lirik lagu. Mungkin bagi sebagian orang itu biasa. Bagi sebagian orang masa lalu itu harus dilupakan. Namun, bagi ku, hingga detik di mana aku bahagia pun, aku ingin kau tetap hadir walau hanya sebagai kenangan…
Jawaban
359      228     3     
Short Story
Andi yang digantung setelah pengakuan cintanya dihantui penasaran terhadap jawaban dari pengakuan itu, sampai akhirnya Chacha datang.
REGAN
9027      2792     4     
Romance
"Ketika Cinta Mengubah Segalanya." Tampan, kaya, adalah hal yang menarik dari seorang Regan dan menjadikannya seorang playboy. Selama bersekolah di Ganesha High School semuanya terkendali dengan baik, hingga akhirnya datang seorang gadis berwajah pucat, bak seorang mayat hidup, mengalihkan dunianya. Berniat ingin mempermalukan gadis itu, lama kelamaan Regan malah semakin penasaran. Hingga s...
Meta(for)Mosis
10850      2244     4     
Romance
"Kenalilah makna sejati dalam dirimu sendiri dan engkau tidak akan binasa. Akal budi adalah cakrawala dan mercusuar adalah kebenaranmu...." penggalan kata yang dilontarkan oleh Kahlil Gibran, menjadi moto hidup Meta, gadis yang mencari jati dirinya. Meta terkenal sebagai gadis yang baik, berprestasi, dan berasal dari kalangan menengah keatas. Namun beberapa hal mengubahnya menjadi buru...
SEMPENA
3645      1221     0     
Fantasy
Menceritakan tentang seorang anak bernama Sempena yang harus meraih harapan dengan sihir-sihir serta keajaiban. Pada akhir cerita kalian akan dikejutkan atas semua perjalanan Sempena ini
Di Paksa Nikah
730      387     0     
Romance
Jafis. Sang Putra Mahkota royal family Leonando. Paras tampan nan rupawan. Pebisnis muda terkemuka. Incaran emak-emak sosialita untuk menjadi menantunya. Hingga jutaan kaum hawa mendambakannya untuk menjadi pendamping hidup. Mereka akan menggoda saat ada kesempatan. Sayangnya. Sang putra mahkota berdarah dingin. Mulut bak belati. Setiap ada keinginan harus segera dituruti. Tak bisa tunggu at...
fall
4367      1310     3     
Romance
Renata bertemu dua saudara kembar yang mampu memporak-porandakan hidupnya. yang satu hangat dengan segala sikap manis yang amat dirindukan Renata dalam hidupnya. satu lagi, dingin dengan segudang perhatian yang tidak pernah Renata ketahui. dan dia Juga yang selalu bisa menangkap renata ketika jatuh. apakah ia akan selamanya mendekap Renata kapanpun ia akan jatuh?
Sebuah Musim Panas di Istanbul
379      272     1     
Romance
Meski tak ingin dan tak pernah mau, Rin harus berangkat ke Istanbul. Demi bertemu Reo dan menjemputnya pulang. Tapi, siapa sangka gadis itu harus berakhir dengan tinggal di sana dan diperistri oleh seorang pria pewaris kerajaan bisnis di Turki?
Po(Fyuh)Ler
884      477     2     
Romance
Janita dan Omar selalu berangan-angan untuk jadi populer. Segala hal telah mereka lakukan untuk bisa mencapainya. Lalu mereka bertemu dengan Anthony, si populer yang biasa saja. Bertiga mereka membuat grup detektif yang justru berujung kemalangan. Populer sudah lagi tidak penting. Yang harus dipertanyakan adalah, apakah persahabatan mereka akan tetap bertahan?
SURGA DALAM SEBOTOL VODKA
8413      1847     6     
Romance
Dari jaman dulu hingga sekarang, posisi sebagai anak masih kerap kali terjepit. Di satu sisi, anak harus mengikuti kemauan orang tua jikalau tak mau dianggap durhaka. Di sisi lain, anak juga memiliki keinginannya sendiri sesuai dengan tingkat perkembangan usianya. Lalu bagaimanakah jika keinginan anak dan orang tua saling bertentangan? Terlahir di tengah keluarga yang kaya raya tak membuat Rev...