Read More >>"> Janji-Janji Masa Depan (Apakah Kembalimu Selalu Aku? (Bagian 1)) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Janji-Janji Masa Depan
MENU
About Us  

Kutanya pada diriku sendiri, esok Zahwa akan pergi.

“Apa aku rela?” Jika tidak, apa alasannya?

Namun jika benar aku rela, maka perasaan sesak ini namanya apa?

Harusnya pepatah lama itu benar, kita harus ikut senang melihat orang lain senang. Tapi pada kasus ini, aku tidak melihat Zahwa senang sedikit pun.

Derai air mata keluar dari sumbernya tidak sedikit, entah apa yang ada di pikirannya waktu itu.

Apa dia keberatan meninggalkanku? Tapi seharusnya tidak! Meskipun, dari hati yang terdalam, aku sungguh tak mau ditinggalkan olehnya.

Semalaman penuh aku tidak tidur, angin kemarau bertiup kencang saat rembulan tengah bersinar cerah cemerlang, sepertinya Agustus ingin menunjukkan jati diri yang sesungguhnya pada penduduk bumi.

Kuputuskan untuk mengambil selembar kertas dengan bolpoin tinta biru yang ada pada sling bag hitam andalanku.

 

“Silakan, untuk kau menghadap langit,

Menabur bintang di angkasa,

Menyemai harapan tinggi-tinggi,

Jika suatu saat kau tiba pada masa di mana lehermu lelah mendongak, jantungmu lemah berdegup, kakimu butuh singgah untuk memperingan langkah. . .

Kemari, temui aku,

Di tempat apa pun di mana kita bisa bertemu,

Kita akan bicara,

Tentang apa saja,

Mungkin tentang anak kucing, atau tentang martabak manis, atau bisa saja tentang buku sobek di perpustakaan.”

 

Paginya, selembar kertas itu aku selipkan diam-diam di sela-sela koper milik Zahwa yang kujaga baik-baik.

Dan kini, di sinilah aku. Menyapa pagi dengan sebenar-benarnya kenyataan.

Aku mencoba memakai baju terbaik, bukan jaket adidas yang jarang kucuci.

Memakai jam tangan, sepatu santai, dan juga wewangian. Tentu tidak otomatis mengubahku menjadi ganteng, mukaku tetap sama saja.

Tapi setidaknya aku terlihat rapi.

Sempat berpikir ingin membawa tisu, tidak ada jaminan untukku tidak menangis nantinya.

Tapi urung, segera kuingat pesan Ibu semenjak aku kecil, bahwa laki-laki tidak boleh menangis.

Walau aku tahu, itu bohong sekali. Menangis adalah hak segala bangsa.

How do you feel about this chapter?

0 0 1 0 0 0
Submit A Comment
Comments (3)
  • mesainin

    I wish I can meet Nadif & Pak Bah in real life :'

    Comment on chapter Epilog
  • cimol

    ayoo !!!

    Comment on chapter Prolog
  • wfaaa_

    next chapter!

    Comment on chapter Prolog
Similar Tags
Love Arrow
390      256     2     
Short Story
Kanya pikir dia menemukan sahabat, tapi ternyata Zuan adalah dia yang berusaha mendekat karena terpanah hatinya oleh Kanya.
MALAM TANPA PAGI
442      329     0     
Short Story
Pernahkah kalian membayangkan bertemu malam tanpa pagi yang menyapa? Apakah itu hal yang buruk atau mungkin hal yang baik? Seperti halnya anak kucing dan manusia yang menjalani hidup dengan langkah yang berat. Mereka tak tahu bagaimana kehidupannya esok. Namun, mereka akan menemukan tempat yang pantas bagi mereka. Itu pasti!
Story Of Chayra
9843      2748     9     
Romance
Tentang Chayra si cewek cuek dan jutek. Sekaligus si wajah datar tanpa ekspresi. Yang hatinya berubah seperti permen nano-nano. Ketika ia bertemu dengan sosok cowok yang tidak pernah diduga. Tentang Tafila, si manusia hamble yang selalu berharap dipertemukan kembali oleh cinta masa kecilnya. Dan tentang Alditya, yang masih mengharapkan cinta Cerelia. Gadis pengidap Anstraphobia atau phobia...
Unending Love (End)
15478      2144     9     
Fantasy
Berawal dari hutang-hutang ayahnya, Elena Taylor dipaksa bekerja sebagai wanita penghibur. Disanalah ia bertemua makhluk buas yang seharusnya ada sebagai fantasi semata. Tanpa disangka makhluk buas itu menyelematkan Elena dari tempat terkutuk. Ia hanya melepaskan Elena kemudian ia tangkap kembali agar masuk dalam kehidupan makhluk buas tersebut. Lalu bagaimana kehidupan Elena di dalam dunia tanpa...
Today, After Sunshine
1553      655     2     
Romance
Perjalanan ini terlalu sakit untuk dibagi Tidak aku, tidak kamu, tidak siapa pun, tidak akan bisa memahami Baiknya kusimpan saja sendiri Kamu cukup tahu, bahwa aku adalah sosok yang tangguh!
Mari Collab tanpa Jatuh Hati
3222      1448     2     
Romance
Saat seluruh kegiatan terbatas karena adanya virus yang menyebar bernama Covid-19, dari situlah ide-ide kreatif muncul ke permukaan. Ini sebenarnya kisah dua kubu pertemanan yang menjalin hubungan bisnis, namun terjebak dalam sebuah rasa yang dimunculkan oleh hati. Lalu, mampukah mereka tetap mempertahankan ikatan kolaborasi mereka? Ataukah justru lebih mementingkan percintaan?
Dunia Sasha
5162      1889     1     
Romance
Fase baru kehidupan dimulai ketika Raisa Kamila sepenuhnya lepas dari seragam putih abu-abu di usianya yang ke-17 tahun. Fase baru mempertemukannya pada sosok Aran Dinata, Cinta Pertama yang manis dan Keisha Amanda Westring, gadis hedonisme pengidap gangguan kepribadian antisosial yang kerap kali berniat menghancurkan hidupnya. Takdir tak pernah salah menempatkan pemerannya. Ketiganya memiliki ...
For One More Day
456      315     0     
Short Story
Tentang pertemuan dua orang yang telah lama berpisah, entah pertemuan itu akan menyembuhkan luka, atau malah memperdalam luka yang telah ada.
Premium
Adopted
658      474     1     
Romance
Yogi Ananda dan Damar Raditya dua pemuda yang terlihat sempurna dan mempunyai keluarga yang utuh dan bahagia. Mereka bertemu pertama kali di SMA dengan status sebagai kakak dan adik kelas. Terlahir dengan wajah tampan, dikaruniai otak cerdas, memiliki perangai baik sehingga banyak orang menyukai mereka. Walau berasal dari orang tua kalangan kelas menengah tidak menghentikan langkah mereka untuk m...
The Hospital Lokapala (Sudah Terbit / Open PO)
7285      2627     12     
Horror
"Kamu mengkhianatiku!" Alana gadis berusia 23 tahun harus merasakan patah hati yang begitu dalam.Tepat pada tahun ke 3 jadian bersama sang tunangan, pria itu malah melakukan hal tak senonoh di apartemennya sendiri bersama wanita lain. Emosi Alana membeludak, sehingga ia mengalami tabrak lari. Di sebuah rumah sakit tua yang bernama Lokapala, Alana malah mendapatkan petaka yang luar biasa. Ia har...