Read More >>"> Hamufield (Bab 30) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Hamufield
MENU
About Us  

Tokyo

 

Chang Min mengerjakan tugas-tugasnya dengan cepat meskipun konsentrasinya sedang terbelah. Berulang kali, matanya menjelajahi seluruh isi perpustakaan yang terlihat cukup ramai itu, mencoba mencari sosok Jun Su.

Anak berkacamata yang berjalan menunduk sembari mendorong troli buku itu berjalan ke arah rak buku di belakang. Ia bahkan tidak menyadari Chang Min yang sedang menatapnya tanpa bisa menyembunyikan senyum lebarnya. Matanya berkilat senang. Dengan cepat, Chang Min membereskan tugas-tugasnya yang belum selesai itu.

Chang Min meninggalkan tas mahalnya di meja dan segera meninggalkan tempatnya untuk mencari Jun Su di antara barisan rak-rak buku raksasa yang membuat bagian belakang perpustakaan itu menjadi barisan lorong panjang.

Senyum lebar Chang Min kembali muncul saat ia berhasil menemukan sosok Jun Su yang terlihat fokus membaca label buku yang dibawanya. Dari tempatnya berdiri, Chang Min bisa memandang pipi chubby Jun Su di balik kacamata tebalnya yang membuat anak itu terlihat seperti anak kecil yang polos. Chang Min memutuskan untuk diam di tempatnya, menikmati wajah manis itu sembari menyenderkan sebelah lengannya pada rak buku.

Bahkan setelah cukup lama berada di situ, Jun Su tidak menyadari keberadaan Chang Min sama sekali. Chang Min tertawa kecil melihat Jun Su yang kesusahan meletakkan buku di rak tinggi itu. Postur tubuh si tukang tidur yang terlihat mini itu membuat Chang Min menggigit ujung ibu jarinya dengan gemas.

 

 

Jun Su berdesis kesal dengan dahi yang berkerut. Ia sudah berdiri dengan jari-jari kakinya, sementara lengannya terus berusaha meraih rak buku di hadapannya. Ia benar-benar berharap Kenichi segera kembali bekerja, atau setidaknya tangga untuk menaiki rak buku itu segera ketemu.

Tidak juga berhasil meraih rak buku itu, Jun Su berusaha melompat kecil sembari mencoba keberuntungan untuk menyisipkan buku di tangannya ke sana.

 “Kalau kau terus ceroboh seperti ini kau akan benar-benar kejatuhan buku.”

Jun Su mendongak kaget pada suara datar yang dikenalnya, sementara laki-laki tinggi di hadapannya sudah mengambil buku di tangannya dan memasukkannya ke rak dengan mudah.

Murid populer itu kembali menatapnya, kali ini dengan senyum yang membuatnya tercengang.

 

 

Jun Su terus memandangi Chang Min yang membantunya meletakkan buku-buku itu di rak yang gagal dijangkaunya. Chang Min mengingatkannya pada Kenichi.

“Aku sering berada di sini untuk mengerjakan tugas. Kau bisa memanggilku untuk membantumu dengan ini lain kali.” Chang Min meletakkan buku terakhir di troli.

Jun Su tersenyum dan bersuara pelan, “Terimakasih.”

Chang Min berdeham, berusaha menahan senyumnya hanya karena suara kecil itu. “Ada lagi yang bisa kubantu?”

 

 

Jun Su menatap Chang Min yang fokus dengan bukunya, membuatnya terlihat seperti jenius, sesuai dengan kenyataannya. Untuk beberapa saat, Jun Su hanya berdiri di depan meja Chang Min, merasa tidak enak untuk mengganggu konsentrasi teman sekelasnya itu.

“Chang Min,” Jun Su menggumam kecil, dan seketika, konsentrasi Chang Min pada bacaannya buyar. Pandangan mereka segera bertemu. “Aku hanya ingin pamit.”

“Oh,” dengan cepat, Chang Min bangkit dari tempat duduknya dan mulai membereskan kembali barang-barangnya, “tunggu, aku juga.”

Beberapa menit kemudian, mereka sudah berada di basement.

“Mau kuantar pulang? Di mana rumahmu?” Chang Min menawarkan, kali ini dengan nada tulus yang menyenangkan.

Jun Su tersenyum dan menggeleng, “Tidak perlu, terimakasih. Terimakasih juga sudah membantuku hari ini.”

Chang Min harus menahan rasa senang yang membuatnya ingin melompat. Ia hanya menangguk kecil dan tersenyum tanpa berani menatap wajah lawan bicaranya.

“Sampai jumpa besok.” Jun Su berpamitan melihat mobil Chang Min terparkir tidak jauh dari mereka.

“Jun Su,” Chang Min berkata cepat saat sesuatu terlintas di kepalanya, “kapan saja shiftmu di perpustakaan?”

 

 

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
MASIHKAH AKU DI HATIMU?
610      396     2     
Short Story
Masih dengan Rasa yang Sama
SIREN [ RE ]
568      301     5     
Short Story
nyanyian nya mampu meluluhkan hati. namanya dan suara merdunya mengingatkanku pada salah satu makhluk mitologi.
Crashing Dreams
218      185     1     
Short Story
Terdengar suara ranting patah di dekat mereka. Seseorang muncul dari balik pohon besar di seberang mereka. Sosok itu mengenakan kimono dan menyembunyikan wajahnya dengan topeng kitsune. Tiba-tiba sosok itu mengeluarkan tantou dari balik jubahnya. Tanpa pasangan itu sadari, sosok itu berlari kearah mereka dengan cepat. Dengan berani, laki-laki itu melindungi gadinya dibelakangnya. Namun sosok itu...
DEWDROP
1015      518     4     
Short Story
Aku memang tak mengerti semua tentang dirimu. Sekuat apapun aku mencoba membuatmu melihatku. Aku tahu ini egois ketika aku terus memaksamu berada di sisiku. Aku mungkin tidak bisa terus bertahan jika kau terus membuatku terjatuh dalam kebimbangan. Ketika terkadang kau memberiku harapan setinggi angkasa, saat itu juga kau dapat menghempaskanku hingga ke dasar bumi. Lalu haruskah aku tetap bertahan...
Mr. Kutub Utara
306      231     2     
Romance
Hanya sebuah kisah yang terdengar cukup klasik dan umum dirasakan oleh semua orang. Sebut saja dia Fenna, gadis buruk rupa yang berharap sebuah cinta datang dari pangeran berwajah tampan namun sangat dingin seperti es yang membeku di Kutub utara.
Surat Terakhir untuk Kapten
548      391     2     
Short Story
Kapten...sebelum tanganku berhenti menulis, sebelum mataku berhenti membayangkan ekspresi wajahmu yang datar dan sebelum napasku berhenti, ada hal yang ingin kusampaikan padamu. Kuharap semua pesanku bisa tersampaikan padamu.
Premium
RESTART [21+]
4885      2181     22     
Romance
Pahit dan getir yang kurasa selama proses merelakan telah membentuk diriku yang sekarang. Jangan pernah lagi mengusik apa yang ada di dalam sini. Jika memang harus memperhatikan, berdirilah dari kejauhan. Terima kasih atas semua kenangan. Kini biarkan aku maju ke depan.
Once Upon A Time
336      215     4     
Short Story
Jessa menemukan benda cantik sore itu, tetapi ia tak pernah berpikir panjang tentang apa yang dipungutnya.
Kereta Antar Dunia
820      514     1     
Fantasy
Bagaimana jika kereta api yang kamu naiki malah membawamu pergi ke dunia-dunia yang belum pernah kamu lihat sebelumnya? Ini bukan hanya soal perjalanan. Tapi juga tentang perjuangan menemukan jati diri, menguak misteri kehidupan yang terlewat di masa lalu, dan mencari arti kehidupan sebenarnya hidup di dunia. "Mereka yang tidak memiliki tujuan yang jelas dalam menjalani kehidupan akan muda...
Veintiséis (Dua Puluh Enam)
703      377     0     
Romance
Sebuah angka dan guratan takdir mempertemukan Catur dan Allea. Meski dalam keadaan yang tidak terlalu baik, ternyata keduanya pernah memiliki ikrar janji yang sama sama dilupakan.