Meykella  POV

Aku menghentikan mobilku di jalanan yang cukup sepi dekat dengan hutan. Aku memakir mobilku di sembarang tempat, toh bukan kawasan larangan untuk memarkir.

Jalanan yang semula ramai dan padat sekarang menjadi berlawanan. Suasana yang begitu sunyi. Sudah cukup aku menjadi Keylla sang princess sekarang menyulap kembali menjadi fake nerd .

Terakhir memasang tompel di pipiku sempurna sudah. Saat aku ingin menjalankan mobilku ada yang mengetuk kaca mobilku.

Aku keluar berhadapan dengan seorang pria, ternyata seorang laki-laki yang sangat tampan melebihi ketampanan Frans, jujurku dalam hati.

"Emm maaf nona bisakah anda membantu saya menolong saudara saya? " Ucap pria itu

"Memang kenapa dengan saudaramu"
Tanyaku balik.

Jujur aku sedikit takut, suasana malam mencengkam. Hawa dingin menusukku. Ada apa ini? Kenapa aku merinding?

"Saudara saya tertabrak motor tadi. Saya tak menemukan kendaraan yang lewat sekitar sini. Saya melihat mobil nona melintas saya langsung mendatanginya" Jawabnya. Uhh.. Wajahnya begitu tampan, hidungnya mancung, mata tajam, alis tebal seperti clurit aja. Kulitnya putih agak pucat.

Oh shitt!! Apa yang ku pikirkan. Aku menggelengkan kepala berusaha mengalihkan pikiranku tentang pemuda di depanku.

"Baiklah, kita bawa saudaramu" Jawabku

Dia terlihat lega, aku meninggalkan mobilku dan mengikuti pemuda itu. Tapi saat sudah berada di tempat yang di tujukan pemuda itu aku tak melihat saudaranya.

Aku menatapnya, "Dimana? Aku tak melihat siapapun disini? "Aku mengernyitkan dahi.

"Namaku Vionio Alexio Fedric?  Namamu siapa nona cantik? " Dia menjabat tanganku. Jujur sangat dingin. Aku tak mengerti, dia membawaku kesini untuk membawa saudaranya ke rumah sakit, tapi dia malah mengajak ku berkenalan. Dia tak mengubris pertanyaanku.

"Aku Keylla "jawabku singkat.

"Dimana saudara mu? "Lanjutku

"Oh no no cantik aku tak punya saudara dan tidak ada yang tertabrak di sini. Mungkin aku yang tak sengaja menabrak wanita cantik dan manis sepertimu. Aku tahu kau sebenernya cantik kau mengubah jadi fake nerd, mengapa kau menyembunyikan wajah cantik mu itu? " Ujarnya

"Jadi kau menipuku? "Kataku tak percaya

"Iya. Aku sudah memperhatikan mu dari atas pohon saat kau menghentikan mobilmu. Aku berpikir apa yang di lakukan seorang wanita cantik dan sesexy dirimu di jalan yang sepi ini? Oh saat aku memperhatikan sesakma kau mengubah dandananmu dan melapisi tubuhmu yang terbuka itu dengan jacket dongker mu itu" Katanya menjelaskan.

" jadi? Apa maumu? " Singkatku
Jujur aku tak menyangka ada yang memperhatikanku saat di mobil untung aku tak mengganti baju. Bisa-bisa malu aku.

"Bercinta denganku!" Jawabnya. Dia mendekatiku dan terus mendekat aku mundur hingga punggungku tertabrak pohon. Dan anehnya matanya berubah menjadi semerah darah.

"Si -siapa kamu?" Tanyaku sedikit terbata.

" Aku Vion. Pangeran mahkota dari kerajaan Vampir" jawabnya sedikit serak menambah ketakutanku malam ini.

Matanya menelusuri tubuhku sambil sesekali meneguk ludah.

"Sepertinya aku akan puas malam ini" Ucapnya menyeringai iblis.

" Kurang ajar! Apa yang kau lakukan lepaskan aku BRENGSEK!" Kataku sambil berusaha melepaskan cengkraman nya.

" Oh, semakin hot saja kau ketika marah. Kau adalah satu-satunya cewek yang menolak untuk bercinta denganku. Padahal di luar sana ada yang memberikan dirinya secara cuma-cuma kepada ku. Hai gadis manis apa kau tidak tertarik dengan ketampananku ini" Tanyanya.

Dia terlalu percaya diri. Dugaanku salah, ternyata masih tampan Frans. Dia bajingan.

"Sorry tuan IBLIS. Aku berbeda aku bukanlah jalang murahan dan tak berotak seperti di luar sana. Aku masih punya harga diri. Nyawamu saja tak cukup untuk membayarnya okey." Sinisku.

" Kau menarik sekali, aku semakin penasaran untuk menjamah tubuhmu. Apakah masih bisa melawanku atau malah mendesah di bawahku. Hahahaha" Vion meremehkanku.

" Langkai dulu mayatku setelah itu kau bisa menyentuhku" Kataku tegas.

"Oh punya nyali juga ternyata ya.." Ujarnya seolah memikir.
." baiklah.." lanjutnya

Aku berusaha melawanya dan menendang bagian kemaluanya. Tapi perlawananku sia-sia. Hingga dia mencengkram lengangku dan merobeknya. Aku berusaha menutupi robekan itu. Sungguh aku berharap ada yang bisa menolongku sekerang.' Oh tuhan tolong kirimkan seseorang untuk menolongku' Pintaku dalam hati.

" Semakin sexy saja dirimu. Aku tak sabar menelanmu. Hahaha!" Kekeh Vion. Yang membuatku sedikit takut. Inget cuma SEDIKIT.

" Tolong! Tolong aku! Siapapun yang ada di sini" Teriakku.

Vion bejat itu malah menertawaiku,
" Hahaha, terus minta tolong sekeras mungkin hingga kau tak kuat mendesahkan namaku nanti. Hahaha. Lagi pula di sini jalanan yang jarang di lewati orang. Jadi tidak akan ada yang menolongmu cantik" Ucapnya menyeringai.

" Lepaskan aku! Tolong!" Teriakku. Vion mulai mendekatiku ingin merobek pakaianku kembali Ya tuhan tolong berikan keajaiban Mu kali ini saja.

Good! Sepertinya teriakan ku membawakan hasil. Aku melihat seseorang laki-laki menuju ke arahku. Aku tak bisa melihat wajahnya dengan jelas karna kegelapan malam yang hanya remang-remang apa lagi ini adalah hutan.

Pria itu terus mendekat. Dan aku bisa melihat wajahnya penuh kemarahan. Ternyata Dia....
Ya dia Frans orang yang membuat jantungku tak berpacu dengan tepat.

Merasa ada celah aku meminta tolong kepada Frans dia mendekatiku dan pria bajingan ini.

"Frans, tolong aku" Rintihku

Tiba-tiba Frans diam dan tubuhnya melakukan perubahan entah apa itu, aku pun juga bingung. Terdengar seperti suara retakan tulang. Dalam sekejap Frans berubah menjadi serigala yang  kuduga berukuran 3 kali lipat dari serigala biasa. Berwarna cokelat keemasan

Sungguh aku sangat terkejut. Aku tak tau ini mimpi apakah nyata. Tapi aku tau yang pasti ini pasti salah. Ya penglihatanku pasti salah. Tidak mungkin kan manusia berubah jadi serigala yang menakutkan. Sulit di cerna oleh logika.

Aku hanya terpaku melihat apa yang akan di lakukukan serigala cokelat keemasan itu.

"Frans!, kau selalu saja mengganggu kegiatanku" Ucap vampir itu menyeringai ke arah serigala

" Kita bertemu lagi Vion" Balas serigala itu, dan yang membuatku kaget dia bisa berbicara. Dia mulai menerjang lagi vampir itu.

Pertarungan yang sangat sengit. Serigala itu tak luka sedikitpun karena dia selalu menghindari serangan Vion. Dan membalasnya dua kali lipat

Vion terkena cakaran dan tendangan serigala itu berkali-kali tapi lukanya segera menutup. Ini aneh. Aku semakin tak mengerti dengan ini semua.

Merasa jengah ulah serigala itu. Sepertinya Vion berusaha menggigit leher serigala itu. Tapi serigala itu dengan lincah menghindarinya. Tiba-tiba keluar cahaya putih dari tubuh Vion. Dan setelah itu aku tak menemukan keberadaanya. Entah dia kemana aku pun tak tau.

Yang aku pikirkan dimana Frans. Kenapa Frans tidak ada. Dan tiba-tiba muncul serigala ini. Apa benar serigala ini adalah Frans.

"Frans, apa kau Frans? " Tanyaku saat serigala berukuran besar itu mendekatinya.

"Grrrr!!! Serigala itu mengeram.

"Aku bukan Frans bodoh itu " Jawab serigala itu.

"Kau bisa bicara?  Klo bukan Frans kau siapa" Tanyaku lagi.

"Aku Alex wolfnya Frans" Jawab serigala itu.

" Aku berterima kasih kepadamu serigala manis. Entahlah aku mungkin tak mengerti dengan semua ini. Tapi aku tau kau serigala ajaib dan baik" Ucapku. Aku mengelus bulunya yg indah lebih tebal dari serigala biasanya. Tapi malah dia menjilatiku membuatku geli.

" haha... Hahahaa... Hentikan Alex kau membuaku geli.. Ha.. Haahahaa" Tawaku pecah serigala ini sungguh menggemaskan.

" Alex bolehkah aku bertemu dengan Frans?" Pintaku.

Serigala itu sedikit mengeram. Tapi dia segera mengangguk dan berlari ke belakang pohon besar.

Frans keluar dari pohon itu dengan celana jins dan telanjang dada. Astaga... Lihatlah badanya sangat kekar sekali... 6 roti sobek yang membuatnya semakin cool.

'Upss.. Apa yang kau pikirlan Key. Astagaa' Aku memijit dahiku.

" Hai key!" Dia menyapaku dan menuju ke arahku.

' What. Tunggu dulu kenapa ada yang janggal yaa.. Eh iya Frans kok bisa melihat ya. Apa dugaanku selama ini benar frans bisa melihat' aku mulai bergulat dengan pikiranku.

" haha.. Key. Sudahlah jangan kau bergulat dengan pikiranmu itu. Logikamu tidak akan sampai untuk mengerti semuanya, itu malah akan membuatku pusing" Sahut Frans tiba-tiba.

"Tunggu apa ini, selain kau bisa melihat dia juga mind reader.. Apa ini semua" Protesku

"Nanti akan ku jelaskan sayang, kau ikut aku sekarang yah. Aku akan menceritakanya. Dan kau sebaiknya bermalam di rumahku" Ujarnya dia menggendongku ala bridal style.

" aaa.. Frans lepaskan. Aku takut jatuh" Teriakku kaget. Yang hanya di balas kekehan oleh Frans.

" Sweatheart kau tenang saja. Aku tidak akan menjatuhkanmu" Katanya tersenyum. Dan senyumanya membuatku salah fokus.