Loading...
Logo TinLit
Read Story - Sakura di Bulan Juni (Complete)
MENU
About Us  

Ada hal-hal yang tidak bisa kau lakukan sendiri

Dan kau harus meminta bantuan orang lain

~Zelvin~

            Beberapa hari terakhir ini Reta sibuk dengan ujian-ujiannya. Darn hari inilah puncak terakhir dari ujiannya. Dia pun bernapas lega dari kesibukannya.Tapi, hari ini adalah jadwal dia mengembalikan beberapa buku yang hampir seperti tumpukan gunung dipinjamnya untuk belajar menghadapi ujian kemarin.

            Perlahan-lahan dituruninya belasan anak tangga itu. Dia tidak bisa naik lift karena penuh. Daripada menunggu antrian panjang itu dia memilih untuk menuruni anak tangga saja.Seusai mengembalikan buku dia menghabiskan waktunya di perpus.Untuk mengisi waktu kosong setelah ujian selesai dia menghabiskan waktunya untuk membaca novel.

            Dia berjalan mondar-mandir di rak buku yang berisi puluhan novel itu untuk memilih novel mana yang hendak dibacanya.Akan tetapi sesuatu terjadi padanya.Dia melihat tumpukan buku di rak paling atas hendak jatuh mengenai seseorang di bawahnya.Entahlah kenapa buku itu hendak terjatuh, mungkin karena dorongan orang yang ingin mengambil buku dari arah belakangnya hingga tidak tahu bahwa buku dibagian depannya terjatuh dan menimpa Reta.

            Sebenarnya seharusnya bukan Reta yang terluka tapi seorang gadis yang sebaya dengannya yang berada di bawah rak itu yang terluka jika saja Reta tidak menarik tangannya untuk segera nenyingkir.Dan seolah langkah kakinya kurang cepat, dia malah terlambat untuk menyelamatkan dirinya sendiri.

            “Mbak nggak papa?” tanya gadis yang tengah diselamatkan oleh Reta.

            “Ah..aku…,” belum sempat Reta mengatakan bahwa dia tidak apa-apa karena buku yang jatuh itu, seseorang tiba-tiba datang dan menghujaninya dengan beribu pertanyaan sembari memeriksa dirinya dengan seksama.

            “Kau tidak apa-apa?Kau terluka?Apa ada yang sakit? Apa perlu aku antar kamu ke poliklinik?”

            “Kau…kenapa bisa disini?”

            “Kenapa balik bertanya.Ayo kita obati lukamu dulu..,” ucap Zelvin setelah mendapati dahi Reta tergores luka, mungkin diakibatkan oleh sampul beberapa buku yang keras.

            “Aku tidak apa-apa.Kau tidak perlu khawatir.Petugas perpus yang akan membereskan semua ini,” ucap Reta pada gadis itu untuk mengisyaratkan pada gadis itu bahwa gadis itu boleh pergi sekarang.

            Kau bodoh, apanya yang tidak apa-apa.Kau terluka. Kau tahu itu akan mencelakai gadis tadi, tapi kenapa malah kau yang terluka,”

            “Ah…tadinya aku pengen menyanggah buku itu dengan tanganku agar tidak jatuh.Tapi, kau tahu sendiri aku tak punya kaki yang cukup panjang untuk menjangkaunya. Jadi, aku meariknya dan ternyata aku sendiri yang terlambat menghindar,”

            “Dasar bodoh. Jika tidak bisa menolongnya kenapa harus mencelakai diri sendiri..!!!”

            “Berhentilah mengataiku bodoh, aku benci itu.Tapi, kenapa kau tiba-tiba disini.Dan di perpus yang sebesar ini kenapa kamu tiba-tiba tahu aku terluka di deretan rak ini? Jangan..jangan…kau….,” duga Reta.

            “Jangan salah sangka dulu. Aku kesini..emmm…karena..kami sedang mengintaimu,”

            “Maksudmu ?Kami? Kau bersama orang lain mengintaiku…?”

            “Ah…iya kau tahu kan Nico temanku yang kuceritakan waktu itu, dia mengajakku mengintaimu hari ini. Jika bukan karena itu maka mana mungkin orang kayak aku ini masuk ke tempat seperti ini,”

            “Terus mana temanmu itu?”

            “Oh, dia sedang ke kantin,” Reta bangkit dari tempatnya dimana petugas perpus sudah siap untuk membereskan buku-buku yang sempat menimpa kepala Reta.

            Zelvin pun bertanya,” kamu mau kemana?”

            “Nyari temenmu. Dia pasti di kantin deket sini kan?”

            “Ah…dia..dia bilang mau langsung kembali ke kelas katanya dari kantin. Emangnya mau ngapain?”

            “Aku mau nyuruh dia berhenti mengintaiku. Dia seperti penguntit tahu…,”

            “Ah..kamu nggak berhak dong melarang dia mengintai orang yang disukainya. Dan kamu juga nggak berhak untuk melarang seseorang menyukaimu..,”

            “Tapi…aku…..,”

            “Kenapa? Karena kamu masih belum bisa membuka hatimu untuk orang lain? Atau karena kamu masih menyukai Nendra?” ucap Zelvin dengan intonasi sedikit naik dan geram.

            “Kamu ini ngomong apa sih.Sudahlah aku mau ambil plester dan memasangnya di lukaku dulu,” ucap Reta mengalihkan topic pembicaraan yang hendak di buat Zelvin.Reta mengambil plester dan menmpelkannya di bagian dahinya yang terluka.Namun, dia kesulitan untuk meletakkan plester itu tepat di lukanya.

            “Ada hal-hal yang tidak bisa kau lakukan sendiri. Dan kau harus meminta pertolongan orang lain,” ucap Zelvin sembari merampas plester dari tangan Reta dan membantu gadis itu untuk memasangnya. Reta memandangi Zelvin dengan seksama, dia heran apa yang telah terjadi pada Zelvin hingga dia tak seperti Zelvin yang dikenalnya selama 12 tahun itu. Zelvin pun menyadari bahwa kini wajahnya telah dipandangi oleh Reta.Dan dia pun lagi-lagi mengejek Reta habis-habisan.

            “Kenapa kau liatin aku seperti itu? Apa kau baru sadar bahwa aku ganteng?” tanya Zelvin mengejutkan Reta dengan tiba-tiba sembari melepaskan kedua tangannya dari dahi Reta.

            “Ah…kau ini kepedean,” jawab Reta singkat, lalu diapun beranjak pergi meninggalkan Zelvin yang masih duduk di kursi perpus.

*****

 

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Coneflower
4367      1751     3     
True Story
Coneflower (echinacea) atau bunga kerucut dikaitkan dengan kesehatan, kekuatan, dan penyembuhan. Oleh karenanya, coneflower bermakna agar lekas sembuh. Kemudian dapat mencerahkan hari seseorang saat sembuh. Saat diberikan sebagai hadiah, coneflower akan berkata, "Aku harap kamu merasa lebih baik." — — — Violin, gadis anti-sosial yang baru saja masuk di lingkungan SMA. Dia ber...
Aku menunggumu
4536      955     10     
Romance
Cinta pertamaku... dia datang dengan tidak terduga entahlah.Sepertinya takdirlah yang telah mempertemukan kami berdua di dunia ini cinta pertamaku Izma..begitu banyak rintangan dan bencana yang menghalang akan tetapi..Aku Raihan akan terus berjuang mendapatkan dirinya..di hatiku hanya ada dia seorang..kisah cintaku tidak akan terkalahkan,kami menerobos pintu cinta yang terbuka leb...
Liontin Semanggi
1883      1093     3     
Inspirational
Binar dan Ersa sama-sama cowok most wanted di sekolah. Mereka terkenal selain karena good looking, juga karena persaingan prestasi merebutkan ranking 1 paralel. Binar itu ramah meski hidupnya tidak mudah. Ersa itu dingin, hatinya dipenuhi dengki pada Binar. Sampai Ersa tidak sengaja melihat kalung dengan liontin Semanggi yang dipakai oleh Binar, sama persis dengan miliknya. Sejak saat...
THE HISTORY OF PIPERALES
2122      828     2     
Fantasy
Kinan, seorang gadis tujuh belas tahun, terkejut ketika ia melihat gambar aneh pada pergelangan tangan kirinya. Mirip sebuah tato namun lebih menakutkan daripada tato. Ia mencoba menyembunyikan tato itu dari penglihatan kakaknya selama ia mencari tahu asal usul tato itu lewat sahabatnya, Brandon. Penelusurannya itu membuat Kinan bertemu dengan manusia bermuka datar bernama Pradipta. Walaupun begi...
CATCH MY HEART
2878      1119     2     
Humor
Warning! Cerita ini bisa menyebabkan kalian mesem-mesem bahkan ngakak so hard. Genre romance komedi yang bakal bikin kalian susah move on. Nikmati kekonyolan dan over percaya dirinya Cemcem. Jadilah bagian dari anggota cemcemisme! :v Cemcemisme semakin berjaya di ranah nusantara. Efek samping nyengir-nyengir dan susah move on dari cemcem, tanggung sendiri :v ---------------------------------...
Panggil Namaku!
8838      2261     4     
Action
"Aku tahu sebenarnya dari lubuk hatimu yang paling dalam kau ingin sekali memanggil namaku!" "T-Tapi...jika aku memanggil namamu, kau akan mati..." balas Tia suaranya bergetar hebat. "Kalau begitu aku akan menyumpahimu. Jika kau tidak memanggil namaku dalam waktu 3 detik, aku akan mati!" "Apa?!" "Hoo~ Jadi, 3 detik ya?" gumam Aoba sena...
Soulless...
5491      1278     7     
Romance
Apa cintamu datang di saat yang tepat? Pada orang yang tepat? Aku masih sangat, sangat muda waktu aku mengenal yang namanya cinta. Aku masih lembaran kertas putih, Seragamku masih putih abu-abu, dan perlahan, hatiku yang mulanya berwarna putih itu kini juga berubah menjadi abu-abu. Penuh ketidakpastian, penuh pertanyaan tanpa jawaban, keraguan, membuatku berundi pada permainan jetcoaster, ...
House with No Mirror
484      364     0     
Fantasy
Rumah baru keluarga Spiegelman ternyata menyimpan harta karun. Anak kembar mereka, Margo dan Magdalena terlibat dalam petualangan panjang bersama William Jacobs untuk menemukan lebih banyak harta karun. Berhasilkah mereka menguak misteri Cornwall yang selama ini tersembunyi?
Tentang Penyihir dan Warna yang Terabaikan
8097      2255     7     
Fantasy
Once upon a time .... Seorang bayi terlahir bersama telur dan dekapan pelangi. Seorang wanita baik hati menjadi hancur akibat iri dan dengki. Sebuah cermin harus menyesal karena kejujurannya. Seekor naga membeci dirinya sebagai naga. Seorang nenek tua bergelambir mengajarkan sihir pada cucunya. Sepasang kakak beradik memakan penyihir buta di rumah kue. Dan ... seluruh warna sihir tidak men...
Furimukeba: Saat Kulihat Kembali
501      348     2     
Short Story
Ketika kenangan pahit membelenggu jiwa dan kebahagianmu. Apa yang akan kamu lakukan? Pergi jauh dan lupakan atau hadapi dan sembuhkan? Lalu, apakah kisah itu akan berakhir dengan cara yang berbeda jika kita mengulangnya?