Seorang gadis cantik berusia sekitar 20 tahun bernama tisa. Arua nitisa,  nama lengkapnya. Ia bekerja di sebuah cafe dan Warung Kuno, hanya separuh waktu. Sisanya dia habiskan bekerja sebagai staf di sebuah peminjaman buku.

Seorang yang pekerja keras demi melangsungkan sebuah kehidupan bersama kedua orang tua dan abang serta adiknya. Orang tua yang hanya berdagang di pasaran. Hasilnya tak menjamin,  adik yang sedang sekolah, sementara abang yang dia harapkan hanya menghabiskan uang saja tanpa pernah tau rasa sakitnya mencari uang.

Meski kehidupan tisa terdengar menyedihkan namun dia tak pernah memperlihatkan barang sedikit pun keletihan hidupnya, ia jalani dengan penuh kebahagian. Selain ketiga itu,  tisa juga seorang penulis.

Tapi keluarga tak mendukung sebab bagi mereka itu hanya membuang waktu saja. Tanpa disadari tisa memiliki kelainan pada dirinya. Sering sekali dia masuk terjerat dalam cerita yang ia buat sendiri. Tisa bahkan sempat tak mengenali dirinya.

Namun, kehidupan tisa berubah drastis karna tulisannya. Dia mulai mencetak banyak novel dan di kenal banyak orang. Dalam perjalanan menuju karirnya, Tisa bertemu dengan seorang pria yang tiap saat mampir di cafe nya. Kedua nya jatuh Cinta dan akhirnya menjalin sebuah hubungan.

Tapi,  Apa yang terjadi setelah itu pada Tisa ? Apakah hubungan mereka berjalan baik ? Apakah Tisa mampu melawan penyakitnya ? Semua bisa terjawab dalam cerita "Bukan Kepribadian Ganda".