Miyomi menjenguk Fritzzi ke penjara.Saat mengetahui jika Miyomi muncul dihadapannya sontak terkejut.
"Ha...ha...n...tu...u"Ucap Fritzii sambil terbata-bata ketakutan dan gemetar".
"Hai Mas Fritzzi akhirnya kita bertemu lagi".Sapa Miyomi".
"Kamu?".Sontak Fritzzi terkejut".
"Iya..aku Miyomi yang sudah kamu bunuh dan kamu buang ke telaga".
"Tidak...tidak mungkin kamu sudah mati.Kamu sudah jadi mayat".
"Memang benar kamu berhasil membunuhku dan aku memang sudah tidak bernyawa.Tapi aku diberikan kesempatan hidup yang ke 2”.
”Tidak mungkin mati bisa hidup lagi.Kamu siapa?Tidak mungkin kamu itu Miyomi".
"Aku mati suri.Rasa sakit ketika nyawa dicabut itu seperti sakitnya kulit hewan ditarik dari daging dikoyak bahkan lebih sakit lagi.Terasa Malaikat mencabut nyawa dari kaki kananku.
Setelah itu ada 2 Malaikat serba putih mengucapkan Assalamualaikum kepadaku.Malaikat itu besar.Kalau memanggil jantung rasanya mau copot gemeter lalu Malaikat itu bertanya"Siapa Tuhanmu?Apa agamamu?Dimana kiblatmu dan Siapa orang tuamu?".
Ruh aku menjawab semua pertanyaan itu dengan lancar.Lalu dibawa ke alam barzah tidak ada teman kecuali amal.
Di alam barzah aku melihat seseorang di temani oleh sosok yang wajahnya berkudis,badan berbulu dan mengeluarkan bau busuk.Mungkin sosok itu adalah amal buruk dari orang tersebut.
Bertaubat dan beramal sebelum ajal menjemput.Bahwa alam barzah dan akhirat,surga dan neraka itu benar-benar ada.Akhirat adalah kekal.
Aku bertemu dengan perempuan beramal shaleh yang wajahnya bercahaya dan wangi.Lalu ruh Miyomi dibawa kursi yang empuk dan di dudukkan di kursi tersebut,di sebelahnya terdapat seorang perempuan yang menutup aurat dengan wajah cantik."Itu siapa?Lalu perempuan itu menjawab akulah amal baikmu.
Selanjutnya aku dibawa bersama 2 Malaikat dan amalnya berjalan menelusuri lorong waktu melihat penderitaan manusia yang disiksa.
Disana aku melihat seorang laki-laki yang memikul besi yang sangat berat tangannya dirantai ke bahu pakaiannya dikoyak-koyak dan baunya menjijikkan.
Ruh aku bertanya kepada amalnya siapa manusia ini?Amal aku menjawab orang tersebut ketika hidupnya suka membunuh orang.Lalu melihat orang yang kulit dan dagingnya lepas.Ruh aku bertanya lagi ke amalnya tentang orang tersebut.
Amalnya mengingatkan bahwa manusia tersebut tidak pernah shalat selanjutnya tampak pula oleh ruh aku manusia yang dihujamkan besi ke tubuhnya ternyata orang itu manusia yang suka berzina.Tampak juga orang saling membunuh manusia itu ketika hidup suka bertengkar dan membenci orang lain.Dilihatnya juga pada ruh aku orang-orang yang ditusuk dengan 80 tusukan setiap tusukan terdapat 80 mata pisau yang tembus ke dadanya lalu berlumuran darah orang tersebut menjerit dan tidak ada yang menolongnya.
Ruh aku bertanya pada amalnya dan dijawab orang tersebut adalah orang yang juga suka membunuh.Ada pula orang yang dihempaskan ke tanah lalu dibunuh.Orang tersebut adalah anak yang durhaka dan tidak mau memelihara orang tuanya ketika di dunia.
Perjalanan menyusuri lorong berlanjut
Sampailah Ruh aku di malam yang gelap kelam kelab-kelabu dan sangat pekat sehingga 2 Malaikat dan amal yang ada disisinya tampak.Tiba-tiba muncul suara orang yang mengucap Subhannallah,Alhamdulillah dan Allahu Akbar.Secara tiba-tiba ada yang mengalungkan sesuatu di lehernya.
Kalungan itu ternyata tasbih yang memiliki 99 butir.Nampak tepak tembaga yang sisi-sisinya mengeluarkan cahaya,di belakang tepak itu terdapat gambar Kakkbah.Di dalam tepak terdapat batangan emas.Ruh aku bertanya pada amalmya tentang tepak itu.Amalnya menjawab tepak tersebut adalah Husnul Khatimah (akhir yang baik) Keadaan dimana manusia pada akhir hayatnya dalam keadaan berbuat baik.
Lalu ruh aku mendengar seperti adzan di Mekkah aku pun mengatakan kepada amalnya saya saya mau ahalat lalu 2 Malaikat yang memimpinnya melepaskan tangan ruh aku.Aku pun bertayamum shalat seperti orang-orang di dunia shalat.Selanjutnya dipimpin untuk melihat masjid Nabawi lalu diperlihatkan pula kepada ruh aku makam Nabi Muhammad SAW.Dimakam tersebut batang-batang emas di dalam tapak-tapak husnul khatimah itu mengeluarkan ruhnya selanjutnya aku melihat cahaya seperti matahari tapi agak kecil.Cahaya itupun berbicara pada ruh aku.Tolong kau sampaikan kepada umat untuk bersujud di hadapan Allah selanjutnya ruh aku menyaksikan miliyaran manusia dari berbagai abad berkumpul di lapangan yang sangat luas.Ruh aku hanya berjarak sekitar meter dari kumpulan manusia itu kumpulan manusia itu berkata cepatlah kiamat aku tak tahan lagi di sini Ya Allah.
Manusia-manusia itu setuju memohon.Tolong kembalikan aku ke dunia aku mau beramal.
Kesaksian mengerikan aku yang melihat orang-orang berteriak ingin dikembalikan ke dunia ingin beramal.Aku ingin agar aku dapat kembali dan membatalkan semuanya hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka dia berkata "Ya Tuhanku kembalikanlah aku ke dunia agar aku berbuat amal yang shaleh terhadap apa yang aku tinggalkan".Sekali-sekali tidak sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapakannya saja dan di hidup mereka.Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang adzab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong lagi.Sebelum terlambat dan penyesalan tiada akhir tak berarti.
******
Mendengar Miyomi menceritakan tentang betapa mengerikannya siksaan di alam barzah.Fritzzi mencucurkan air matanya.
"Tidak..aku tidak mau masuk neraka.Neraka itu mengerikan.Maafkan aku Miyomi sudah berbuat dosa".
"Minta ampun dan bertaubatlah pada Allah sebelum ajal menjemput dan penyesalan tiada berarti.Aku sudah memaafkanmu.Allah saja Maha mengampuni apalagi aku yang hanya manusia sudah pasti memaafkanmu.Aku sudah melupakan kejadian semuanya.Justru ada hikmahnya dengan kejadian ini aku mengalami mati suri yang tidak semua orang mendapatkan kesempatan hidup yang ke 2".
"Kamu baik tapi justru aku jahat".
"Manusia itu berlumur dosa tidak ada yang sempurna.Aku hanya ingin hidupku lebih baik dan lebih berarti lagi.Kamu juga pernah dekat denganku dan pernah membuatku merasakan cinta yang pertama dan sempat tidak percaya dengan cinta.Tapi Yose dan Mas Zea selalu ada di setiap jejak langkah hidupku menghiasi hari-hariku jadi aku tidak perlu waktu lama untuk menyembuhkan luka hatiku".Aku beruntung dikelilingi banyak cinta dan perhatian".
"Makasih Miyomi kamu sudah menyadarkanku jika perbuatanku ini dosa.Dosaku banyak apa Allah akan mengampuni aku?".
"Allah maha pengampun jika kamu benar-benar bertaubat dan tidak mengulanginya.Insya Allah kamu akan diampuni.Semoga pada saat kamu keluar dari penjara kamu menjadi orang yang jauh lebih baik lagi.Jika amal kamu baik kamu tidak akan masuk neraka dengan api yang sangat panas lebih panas dari teriknya sinar matahari di dunia. Kamu akan masuk surga yang indah mengalir dibawahnya sungai-sungai dengan buah-buahan dikelilingi bidadari".
"Aku akan bertaubat karena aku ingin masuk surga yang indah tidak mau masuk neraka yang panas".
"Alhamdulillah kalau kamu sekarang sudah berubah Fritzzi.Aku jadi tenang sekarang tidak perlu cemas menghawatirkan Miyomi".Ucap Zea".
"Aku juga minta maaf denganmu waktu kamu menyelamatkan Miyomi aku memukulmu hingga kamu pingsan".
"Kalau Miyomi saja memaafkanmu aku juga memaafkanmu.Jam berkujung sudah habis kita pulang".
"Makasih kalian sudah mau menjenguk aku padahal aku sudah jahat".
"Sudahlah lupakan saja.Anggap kejadian itu tidak pernah terjadi.Kita harus menata hidup untuk masa depan yang cerah".Kata Iyom".
Mata hati Fritzzi telah terbuka.Kuasa Allah memang nyata.Tidak ada yang tidak mungkin terjadi di dunia ini.
*****
Beginningnya udh bikin penasaran nih, sukses selalu 😊 Jika berkenan mampir dan like story aku ya https://tinlit.com/read-story/1436/2575.. Terima kasih :)
Comment on chapter Hari Yang Paling Sial