Pernah merasakan ini ? Perasaan tak terkendali yang timbul ketika berpapasan dengan seseorang yang belum pernah kau kenal sebelumnya. Gejolak dengan desiran luar biasa hebat ketika kamu hanya mampu memandang tanpa sanggup berkata-kata, serta perlahan-lahan hatimu seakan ikut terbelenggu dalam buaian ketenangan dari sebuah senyuman yang tanpa sadar mematikan seluruh syaraf tubuhmu hingga tak bisa untuk berontak.
Apa itu namanya cinta pandangan pertama? Aku sedikit tak yakin. Namun, aku kini tengah merasakan efek sebuah senyum hangat dari seseorang yang sanggup membuatku semakin gila dalam setiap detiknya.
Dia, sosok yang mampu menakhlukkan hati hanya dengan sorot matanya yang tajam. Permata yang nampak berkilauan dalam pekatnya deras air hujan.
Detik itu, semesta seolah mengatur segalanya, bak memandu menuntun langkah sosok lelaki yang berlari tanpa malu dan menghampiriku yang tengah bersimpuh di bawah derasnya hujan dengan begitu kacau. Aku tak pernah mengenal lelaki itu sebelumnya. Tapi, hati kecilku berkata bila ia adalah sosok lelaki baik.
"Hai, kamu baik-baik saja?" sapanya, lalu mengulurkan tangan tanpa rasa ragu dan menampilkan senyuman tulus miliknya.
Aku diam, lidahku mendadak kelu untuk sekedar membalas sapaan sederhana dari lelaki yang masih setia berdiri di hadapanku. Tapi, dia tetap tersenyum, lantas membantuku berdiri tanpa menampilkan reaksi tersinggung sama sekali.
Dia lalu membawaku masuk dalam sebuah kafe, menikmati hangatnya seduhan secangkir kopi sembari saling berkenalan satu sama lain.
Namanya Ardava Gemma Prasetya, Pluviophile dalam pesona hujan, membawaku dalam kisah romansa cinta yang tak pernah terduga sebelumnya.