Loading...
Logo TinLit
Read Story - DELION
MENU
About Us  

Suara ketukan pintu dari luar membuat  seorang gadis bangun dari tidurnya ,dia berjalan menuju pintu“kenapa Bun?”Tanya Delion “udah jam lima tiga puluh ,mandi sana”ucap Bunda sambil mengusap usap kepala Delion dengan sayang ,Delion hanya menganggukan kepalanya. setelah tiga puluh menit Delion keluar dari kamar dengan rapih “Bun , aku berangkat dulu ya “ pamit Delion sambil mencium pungungg tangan Bundanya “makan dulu ya masih jam enam juga” delion hanya mengelengkan kepalanya sebagai jawabannya ,kemudian dia melangkah pergi keluar dari rumah, Bunda yang melihat Delion pergi begitu saja hanya menghela nafas panjang ,kemudian dia melanjutkan aktivitas yang tadi dia tunda .
        Seperti biasa Delion berangkat sekolah dengan  transpotasi umum  , mungkin bagi para pelajar seperti dirinya akan memilih mengunakan kendaraan pribadinya namun tidak untuk Delion,entah mengapa Delion merasa nyaman menaiki transportasi umum mungkin karena lewat transpotasi umum dia bertemu dengan Elang , Delion tersenyum kecil mengingat awal mula dia bertemu dengan Elang ,betapa rindunya dia pada Elang . “Bang stop bang “ucap Delion kemudian menyerahkan uang lima ribu kepada seorang pria yang di depan pintu keluar . Delion menatap arlojinya yang melingkar di pergelangan tangan nya menunjukan pukul enam tiga puluh ,mungkin terlalu pagi bagi kebanyak an pelajar diluar sana namun tidak bagi Delion . 
Kaki Delion melangkah masuk menyusuri sekolah yang masih tampak sepi ,matanya menjelajahi setiap sudut tempat disekolah ini . Mata delion tak sengaja menatap bangku putih di pinggiran lapangan basket , seketika memori di kepalanya  berputar mengingatkannya kembali  pada Elang . Dulu bangku  itu tempat duduk favoritnya  jika sedang menemani Elang bermain basket , tempat dimana Delion selalu meneriaki nama Elang untuk  memberikan  semangat kepada laki-laki itu , Delion masih ingat betul bagaimana reaksi Elang jika dirinya meriaki namanya dengan kecang ‘Yatuhan aku rindu semua itu ‘ ucap Delion dalam hati sambil melihat nanar ke arah lapangan basket. 
****
      “guys gue ada infomasi penting “ teriak Ria salah satu murid dikelas ini yang terkenal akan kecantikannya dan kemolekan tubuhnya
 “ kenapa si Ri berisik tau “ucap Santi
 “ bakal ada murid baru coy“ucap Ria gembira
“cewek cowok?”Tanya Ujang murid laki-laki yang paling playboy 
“ cowok,sumpah dia bening banget “ ucap Ria 
“serius ,kaca mana kaca” setelah mendengar informasi itu para murid perempuan rempong menata wajahnya dan juga menyisir rambut mereka ingin,agar mereka terlihat menarik  untuk menyambut murid baru laki-laki itu ,kecuali Delion dia cuek saja medengar informasi itu ,sedangkan para murid laki-laki mendesah kecewa karena informasi itu,mereka memutar bola mata mereka saat melihat para murid perempuan menata diri mereka masing – masing “itu bibir atau stempel dah merah banget “ ejek Bobi murid laki –laki paling usil dikelas “ heh babon diem lo “
      Delion menatap teman temanya dengan heran ,kenapa mereka begitu heboh ?memangnya apa keuntungan mereka dengan merias diri mereka sendiri “ Del” panggil Sita “kenapa ?” Tanya Delion “menurut lo ,cakep ga anak baru itu?” ucap Sita,mendengar ucapan Sita ,Delion mengerutkan dahi  kemudian dia hanya menjawab dengan menganggkat kedua bahunya cuh ,kemudian kembali ke aktivitasnya .Suara ketukan pintu membuat suasana di kelas menjadi hening dari arah pintu kelas masuk dua orang yang satu berbakaian Guru dan yang satu seorang laki-laki memakai seragam putih abu-abu yang membuat suara pekikan dari para murid perempuan  mungkin seperti ini .
“Ya Tuhan dia manusia kan?”
“minta id line dong ganteng”
“mau  dong jadi pacar nya “
Bla bla bla…
“diam semuanya “ ucap Bu Jeni
 “perkenal kan diri kamu “ lanjut Bu jeni
 “ nama gue Aldebaran Nicholas panggil saja Nic” ucap Nic dengan melempar senyum manisnya ,yang membuat para murid perempuan meleh 
“silahkan kamu duduk hm “ ucap Bu Jeni mengedarkan pandanganya mencari tempat duduk untuk Nic ,para murid perempuan berdoa agar Nic bisa duduk bersamanya “nah, itu sama Delion ,Delion angkat tangan kamu “ lanjut Bu Jeni , mendengar ucapan Bu jeni cukup membuat Delion terkejut mau tak mau dia mengangkat tangannya dengan malas ,setelah Delion mengangkat tangannya Nic murid baru itu melangkah menuju tempat Delion dan duduk di sampingnya “ Delion ,tolong bImbing ya teman barunya ,sekalian ajak keliling sekolah nanti “
ucapan  Bu jeni membuat para murid perempuan mendesah  kecewa  melihat  Nic  sudah menemukan tempat duduknya dan kini  pupus sudah harapan mereka PDKT dengan Nic  “ sekarang kita mulai pelajaranya” ucap Bu jeni .
***
       Jam istirahat tiba , murid laki-laki berhamburan keluar kelas,tetapi berbeda dengan murid perempuan di dalam kelas Delion termasuk Sita ,mereka malah memandangi Delion . Lebih tepatnya teman sebangku Delion ini Nic. Sedangkan yang dipandangi mereka hanya cuek seolah-olah tak sadar dia menjadi pusat perhatian ,jujur ini membuat Delion tak nyaman . Delion bangkit dari bangku,namun baru tiga langkah Nic menarik tangan  kanan Delion .
“hai ,lo lupa mau ajak gue keliling sekolah “ suara Nic membuat Delion menghentikan langkah kakinya sambil mengerutkan keningnya .”Oke”jawab Delion singkat kemudian melengangg pergi  dari kelas .Namun ada yang aneh saat Delion berjalan ,semua mata tertuju padanya sungguh dia paling benci jadi pusat perhatian . Ternyata yang menarik perhatian mereka adalah Nic ,Delion tidak sadar bahwa Nic sendari tadi mengekor di belakang Delion dengan sesekali mgedipkan mata pada para murid perempuan yang menimbulkan reaksi heboh  . Delion melanjutkan langkahnya dengan cepat masabodoh dengan Nic yang terus mengikutinya . 
        Bel pulang sekolah berbunyi . Bagi para murid itu seperti penyelamat karena mereka terselamatkan oleh mata pelajaran yang mampu membuat otak rasanya ingin pecah.Delion keluar kelas bersama Sita , sepanjang perjalanan menuju parkiran sekolah Sita tak henti hentinya memuji dan  bertanya tentang Nic kepada Delion seperti “Del Nic ganteng ya “ atau “lo tau gak id line nya ?” Delion merasa jengah dengan sikap Sita yang seperti ini ,sejak kapan Sita menjdi perempuan yang seperti itu .”gue pulang dulu ya Del ,nanti pulang sekolah gue telpon ya “ ucap Sita sambil memberikan kecupan khasnya pada Delion ,Delion hanya tersenyum menanggapi tingkah Sita .Saat di perjalanan menuju halte Bus. 
Bib…
 suara klakson montor mangangetkan Delion yang masih berjalan dengan menundukan kepalanya,dia menoleh ke belakang melihat montor ninja hitam dihadapanya .Delion mengerutkan kening merasa tidak mengenal dengan seorang sosok itu . Dan pada saat sosok itu membuka helm fullface-nya .
“Nic”ucap Delion lirih 
“naik ”ucap  Nic pada Delion 
“gak, makasih”ucap Delion singkat .Membuat Nic membulatkan  matanya  tak percaya seorang Nic, baru saja ditolak , NO sebelumnya tidak ada pernah sekalipun dia ditolak oleh seseorang.Sebelum Nic mengatakan sesuatu Delion sudah masuk ke dalam Bus umum itu.”Sial”umpat Nic kesal .
***

Tags: Twm18

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Come Rain, Come Shine
2058      954     0     
Inspirational
Meninggalkan sekolah adalah keputusan terbaik yang diambil Risa setelah sahabatnya pergi, tapi kemudian wali kelasnya datang dengan berbagai hadiah kekanakan yang membuat Risa berpikir ulang.
Kala Saka Menyapa
12537      2925     4     
Romance
Dan biarlah kenangan terulang memberi ruang untuk dikenang. Sekali pun pahit. Kara memang pemilik masalah yang sungguh terlalu drama. Muda beranak begitulah tetangganya bilang. Belum lagi ayahnya yang selalu menekan, kakaknya yang berwasiat pernikahan, sampai Samella si gadis kecil yang kadang merepotkan. Kara butuh kebebasan, ingin melepas semua dramanya. Tapi semesta mempertemukannya lag...
Carnation
472      341     2     
Mystery
Menceritakan tentang seorang remaja bernama Rian yang terlibat dengan teman masa kecilnya Lisa yang merupakan salah satu detektif kota. Sambil memendam rasa rasa benci pada Lisa, Rian berusaha memecahkan berbagai kasus sebagai seorang asisten detektif yang menuntun pada kebenaran yang tak terduga.
Angkara
1170      684     1     
Inspirational
Semua orang memanggilnya Angka. Kalkulator berjalan yang benci matematika. Angka. Dibanding berkutat dengan kembaran namanya, dia lebih menyukai frasa. Kahlil Gibran adalah idolanya.
SERENA (Terbit)
18507      3343     14     
Inspirational
Lahir dalam sebuah keluarga kaya raya tidak menjamin kebahagiaan. Hidup dalam lika-liku perebutan kekuasaan tidak selalu menyenangkan. Tuntutan untuk menjadi sosok sempurna luar dalam adalah suatu keharusan. Namun, ketika kau tak diinginkan. Segala kemewahan akan menghilang. Yang menunggu hanyalah penderitaan yang datang menghadang. Akankah serena bisa memutar roda kehidupan untuk beranjak keatas...
A D I E U
2200      883     4     
Romance
Kehilangan. Aku selalu saja terjebak masa lalu yang memuakkan. Perpisahan. Aku selalu saja menjadi korban dari permainan cinta. Hingga akhirnya selamat tinggal menjadi kata tersisa. Aku memutuskan untuk mematikan rasa.
Sherwin
388      262     2     
Romance
Aku mencintaimu kemarin, hari ini, besok, dan selamanya
Aku benci kehidupanku
392      269     1     
Inspirational
Berdasarkan kisah nyata
3600 Detik
3073      1118     2     
Romance
Namanya Tari, yang menghabiskan waktu satu jam untuk mengenang masa lalu bersama seseorang itu. Membuat janji untuk tak melupakan semua kenangan manis diantara mereka. Meskipun kini, jalan yang mereka ambil tlah berbeda.
Special
1651      871     1     
Romance
Setiap orang pasti punya orang-orang yang dispesialkan. Mungkin itu sahabat, keluarga, atau bahkan kekasih. Namun, bagaimana jika orang yang dispesialkan tidak mampu kita miliki? Bertahan atau menyerah adalah pilihan. Tentang hati yang masih saja bertahan pada cinta pertama walaupun kenyataan pahit selalu menerpa. Hingga lupa bahwa ada yang lebih pantas dispesialkan.