Loading...
Logo TinLit
Read Story - Teater
MENU
About Us  

“Kamu nangis?”

“Kakak mau move on, kan?” Rangga tidak menjawab. “Lalu aku?”

“Kasih aku waktu. Dan jangan paksa aku kayak gini.”

“Udah, bersihin dulu tuh muka.” Rangga menyodorkan tissu pada Jean.

“Ih, susah tahu dapat momen aku ngomong kayak gini!” gerutu Jean. Rangga tersenyum kecil.

“Tadi aku ngak inget kalo yang ngomong kayak gitu kamu. Jean yang aku kenal orangnya jutek, nyebelin, bukan lemah lembut kayak tadi,” Jean menghapus air mata di ujung matanya sambil tertawa kecil mendengar ucapan Rangga.

“Kenapa sekarang?” Rangga menghela nafasnya.

“Kemarin kakak ngomongnya ‘lo gue’, sekarang ‘aku kamu’, apa besok ‘saya Anda’?”

“Ih kirain apa?” ucap Rangga sambil tersenyum. Jean kembali tertawa kecil.

“Ayo cepet makan.”

“Kakak gak mesen?” Jean menatap sepiring makanan di hadapannya.

“Acie perhatian,” Goda Rangga.

“Ih, kak. Aku cuma gak enak aja sama kakak.”

“Sepiring berdua?”

“Ih gak mau,” Ucap Jean langsung menyendok makanannya.

“Apa?” Jean mulai risih setelah melihat Rangga yang terus menatapnya penuh harapan.

“Hari ini…” Pancing Rangga.

“Biasa yang ngomong gitu pegen diucapin…” Jean meletakkan sendoknya. Rangga terlihat sangat berharap. “Males, ah.”

“Ih, Jean,” Rangga cemberut.

“Iya kak, iya. Happy Brithday yang ke dua puluh…” Jean agak berpikir.

“Ih, masa kamu lupa.”

“Dua puluh satu, kan?”
Rangga memukul meja agak keras. “Dua puluh dua.”

“Maaf, kak. Aku lupa,” Rangga beralih melihat keluar kafe. “Kak jangan gitu dong. Kakak mau apa kalo gitu?”

“Kamu yakin?” Jean terdiam. “Aku anggap itu iya. Sebenernya aku ingin sesuatu tapi kayaknya kamu gak mampu, deh.”

“Memangnya apa, kak?”

“Kakak gak mau bertengkar sama kamu lagi, oke? Jadi lupain aja. Em…apa ya?” Rangga berpikir. Jean mengangkat sendok makannya kembali. “Gimana kalo…. STM?”

Jean mengerutkan dahinya sejenak. “Gak, ih. Aku gak mau.”

“Tapi kamu mampukan? Ayolah,” Bujuk Rangga.

“Udah temenan aja,” Jean menyuap makanannya.

“Em… oke tapi bukan temenan biasa,” Rangga agak berpikir.

“Maksud kakak?” Jean mengunyah makanannya.

“Ada aja deh,” Rangga menyandar pada punggung kursi.

“Em… aku tebak. Ada acara…”

“TTMnya pake jangka waktu.”

“Hah? Kok jadi TTM, sih? Dikontrak lagi. Nyesel gue ngomong kayak gitu,” Jean cemberut dan menatap ke arah luar kafe.

“Pesen minum dulu, ya? Jangan cemberut kayak gitu dong, gak cantik tau,” Rangga berdiri dari duduknya.

“Biarin.” Balas Jean agak berbisik. Rangga beranjak untuk memesan minuman.

Jean memerhatikan sekitar kafe. Langit mulai mendung. Orang-orang mempercepat langkah kakinya dan mencari tempat teduh sebelum air hujan membasahi tubuh mereka. Dan ada juga yang tenang berjalan tanpa

menghiraukan langit yang sudah kelabu.
Di antara keramaian itu ada dua orang wanita yang kocar-kacir mencari tempat berteduh. Jean tersenyum kecil melihat hal itu. Tapi senyumnya segera terganti dengan rasa khawatir. Ia langsung menundukkan kepala. Karena terburu-buru, kepala Jean malah terbentur pada meja. Tetapi, Jean tidak menghiraukan sakit akibat benturan itu ia tetap menundukkan kepalanya.

~

Oleh Luthfita

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Tentang Kita
1933      827     1     
Romance
Semula aku tak akan perna menduga bermimpi pun tidak jika aku akan bertunangan dengan Ari dika peratama sang artis terkenal yang kini wara-wiri di layar kaca.
Belum Tuntas
4969      1711     5     
Romance
Tidak selamanya seorang Penyair nyaman dengan profesinya. Ada saatnya Ia beranikan diri untuk keluar dari sesuatu yang telah melekat dalam dirinya sendiri demi seorang wanita yang dicintai. Tidak selamanya seorang Penyair pintar bersembunyi di balik kata-kata bijaknya, manisnya bahkan kata-kata yang membuat oranglain terpesona. Ada saatnya kata-kata tersebut menjadi kata kosong yang hilang arti. ...
HIWAY Ketika Persahabatan Mengalahkan Segala
1080      530     1     
Inspirational
Persahabatan bukan tentang siapa yang salah. Persahabatan adalah tentang meminta maaf. Hany, seorang gadis SMA bermata indah telah mengecewakan teman-temannya saat memutuskan untuk keluar dari ekskul cheerleader dan beralih ke ekskul futsal. Apa alasan Hany? Dan mampukah dia mengobati kekecewaan teman-temannya?
Meta(for)Mosis
11180      2320     4     
Romance
"Kenalilah makna sejati dalam dirimu sendiri dan engkau tidak akan binasa. Akal budi adalah cakrawala dan mercusuar adalah kebenaranmu...." penggalan kata yang dilontarkan oleh Kahlil Gibran, menjadi moto hidup Meta, gadis yang mencari jati dirinya. Meta terkenal sebagai gadis yang baik, berprestasi, dan berasal dari kalangan menengah keatas. Namun beberapa hal mengubahnya menjadi buru...
Game Z
6175      1755     8     
Science Fiction
Ia datang ke ibukota untuk menuntut ilmu. Tapi, anehnya, ia dikejar dengan sekolompok zombie. Bersama dengan temannya. Arya dan Denayla. Dan teman barunya, yang bertemu di stasiun.
Sekotor itukah Aku
402      304     4     
Romance
Dia Zahra Affianisha, Mereka memanggil nya dengan panggilan Zahra. Tak seperti namanya yang memiliki arti yang indah dan sebuah pengharapan, Zahra justru menjadi sebaliknya. Ia adalah gadis yang cantik, dengan tubuh sempurna dan kulit tubuh yang lembut menjadi perpaduan yang selalu membuat iri orang. Bahkan dengan keadaan fisik yang sempurna dan di tambah terlahir dari keluarga yang kaya sert...
NAZHA
438      331     1     
Fan Fiction
Sebuah pertemuan itu tidak ada yang namanya kebetulan. Semuanya pasti punya jalan cerita. Begitu juga dengan ku. Sang rembulan yang merindukan matahari. Bagai hitam dan putih yang tidak bisa menyatu tetapi saling melengkapi. andai waktu bisa ku putar ulang, sebenarnya aku tidak ingin pertemuan kita ini terjadi --nazha
About us
31721      3080     3     
Romance
Krystal hanya bisa terbengong tak percaya. Ia sungguh tidak dirinya hari ini. CUP~ Benda kenyal nan basah yang mendarat di pipi kanan Krystal itulah yang membuyarkan lamunannya. "kita winner hon" kata Gilang pelan di telinga Krystal. Sedangkan Krystal yang mendengar itu langsung tersenyum senang ke arah Gilang. "gue tau" "aaahh~ senengnya..." kata Gila...
Gagal Menikah
4852      1625     4     
Fan Fiction
Cerita ini hanya fiktif dan karanganku semata. Apabila terdapat kesamaan nama, karakter dan kejadian, semua itu hanya kebetulan belaka. Gagal Menikah. Dari judulnya udah ketahuan kan ya?! Hehehe, cerita ini mengkisahkan tentang seorang gadis yang selalu gagal menikah. Tentang seorang gadis yang telah mencoba beberapa kali, namun masih tetap gagal. Sudut pandang yang aku pakai dalam cerita ini ...
Black Lady the Violinist
15799      2809     3     
Fantasy
Violinist, profesi yang semua orang tahu tidak mungkin bisa digulati seorang bocah kampung umur 13 tahun asal Sleman yang bernama Kenan Grace. Jangankan berpikir bisa bermain di atas panggung sebagai profesional, menyenggol violin saja mustarab bisa terjadi. Impian kecil Kenan baru kesampaian ketika suatu sore seorang violinist blasteran Inggris yang memainkan alunan biola dari dalam toko musi...