Kali ini ziyad izin dulu untuk pergi dan akan kembali kesini

"Eh gue izin pergi dulu ya" -Kata si ziyad .

"Ia kok silahkan......." -Jawab Ruby

Ruby semakin ketakutan dan menggigil sedangkan ziyad malah melarikan diri begitu saja tanpa peduli si Ruby.

Pada saat ingin ke masjid Pembulatan



"Akhirnya aku bisa sampai kesini" -Ucap ziyad dengan capek lari

Tapi Ruby chat dengan ziyad dengan sangat ketakutan



Lalu ziyad dengan penasarannya ada apa dengan dia?! Apakah ada sesuatu atau minta tolong

Pada akhirnya ziyad membalas chat tersebut dari pada tidak membalasnya



Lalu ziyad menyimpan telepon dan akhirnya ziyad eksplisit berjalan ke masjid

"untungnya aku tahu kalau ini adalah ujian semata"

Kalau memang ujian semata mengapa kamu terus bermimpi?!

Pada hari itu ziyad langsung mengambil Qur'an dan mencarinya apakah ada disini atau tidak?!

Namun, tiba tiba ada seseorang yang jalan ke masjid Pembulatan untuk itu dan ziyad menaruh Qur'an cepat cepat di laci

"Aduh, kenapa kamu sih dek?!"

"Gak apa apa kok pak"

-Jawab ziyad dengan hiperhidrosis

orang itu langsung memalingkan wajahnya dan berjalan untuk Membaca Al Qur'an.

"ok ku kira apaan" -Ucap si ziyad di dalam hati

"Gak apa apa dek lanjut baca aja Qur'an" -Kata bapak ini

"Eh" -Kata ziyad

Pada hari selanjutnya

"Eh kamu ngapain tadi chat gw?!" -ucap ziyad

"Enggak kok gw cuman gabut aja" -Kata Ruby

"oh gitu" -Kata ziyad

Lalu ziyad makin penasaran dan tiba tiba ada notifikasi wa

"Hmmm apaan ini?!"



Ziyad pun terkejut dengan perkataan ini

"A- apa mama saya telah meninggal?!" -ucap si ziyad

"Eh maaf ya lain gak ngasih waktu kamu untuk ngejelasin semua ini" -Kata Ruby

"Tunggu dulu mengapa ini terjadi?!" -Kata ziyad

Ziyad pun memikirkan hal itu dan apa yang dikatakan mimpi tadi benar mama papa saya telah meninggal bahkan ini sama sekali ada loh disini

Bagaimana ini bisa terjadi?! Apakah ini semua kesalahan ku atau hanyalah berita palsu?!



Ziyad membalas wa itu dengan menghela nafas dan agar tidak lagi untuk mimpi hal hal yang seperti kenyataan.

Bagaimana ini akan terjadi di suatu kenyataan?! kalau begini mana bisa saya begitu?!

Di suatu hari di rumah Tante

"Aku tidak menyangka seseorang akan meladeni ku setiap saat" -Kata si Ruby

"Apakah ini sesuatu?!" -ucap si ziyad

"ya ini sesuatu" -ujarnya

"baik kalau begitu" -Kata si ziyad

Bagaimana dengan kekhawatiran?! Apakah itu begitu nyata?! Kurasa iya.

Kalau begitu saya mau coba deh

Pada saat malam hari

Di saat itu ziyad sedang tidur dan Ruby hanya bermain hp di tengah malam

Tiba tiba ada suara

"Tok tok tok"

Di pintu Ia melihat katanya ini mama si ziyad. Namun, saat Ruby mengecek, tidak ada siapa siapa dan Ruby hanya ketakutan di malam hari

Sedangkan ziyad hanya tidur saja dan bermimpi dari tadi

"Duh di mana lagi ini?!" -Kata si ziyad

"Hei Hambaku........." -Kata Allah SWT

Ziyad pun merasa terkejut dengan perkataan itu ia sampai tidak tahu harus ngapain

Badannya bergetar begitu saja merinding melihat itu ia sampai tidak mau untuk mengurus itu lagi dan sampai hari ini ziyad masih terus mengalami Lucid dream.