Read More >>"> Harapan Gadis Lavender (Bab 9) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Harapan Gadis Lavender
MENU 0
About Us  

Lita sedang mengemudi mobil pulang ke rumah. Tiba-tiba, mobilnya bergetar dan berhenti mendadak di tengah jalan. Lita turun dari mobil dan memeriksa ban mobilnya.

 

" sial, bannya bocor!" Lita mengeluh dengan wajah yang sedikit kecewa. Dia ga punya kenalan yang bisa benerin mobil lagi

 

  Tiba-tiba, Reno datang dengan motornya. Reno baru saja dari pasar membawa belanjaan dari ibu nya.

 

 "Lita? Kok berhenti di sini?" Reno menanyakan dengan wajah yang kaget.

 

"Eh, Reno. Ban mobil gue bocor. " Lita menjawab dengan wajah yang sedikit sedih dan gugup.

 

  Reno turun dari motornya dan memeriksa ban mobil Lita.

  "Duh, bannya bocor berat nih. Lu mau gue antar pulang?. Biar aku hubungin temen bengkel gue" Reno menawarkan bantuan dengan wajah yang ikhlas.

 

"Eh, beneran? Nggak usah, nanti repot deh. " Lita menjawab dengan wajah yang sedikit canggung.

 

"Nggak apa-apa, kok. Kebetulan gue lagi jalan-jalan setelah beli barang dari pasar. Lagian, kamu kan cewek, nggak baik nunggu di pinggir jalan begini. Yuk, naik!" Reno menjawab dengan nada yang menenangkan.

 

 Lita mengangguk dan menaiki motor Reno. Lita merasa sedikit awkward duduk di belakang Reno.

 

 

Setelah sampai di rumah lita

 "Makasih ya, Reno, udah nganter gue. " Lita mengucapkan terima kasih dengan wajah yang sedikit merah. Yang sudah turun dari motor Reno 

 

 "Sama-sama, Lita. Eh, ngomong-ngomong, nomer hp lo apa? Biar nanti gue kabarin kalau mobil lo udah bisa diambil." Reno menanyakan dengan wajah yang sedikit canggung.

 

 "Oh, iya. Nomer aku 0812****. " Lita menjawab dengan wajah yang sedikit merah. Lita merasa senang karena Reno menanyakan nomernya.

 

 "Oke, nanti aku chat ya. " Reno menjawab dengan senyum yang hangat.

 

Reno menunggu Lita masuk ke rumah. Setelah Lita masuk ke rumah,

 " Rumahnya besar banget berapa kali lipat dari rumah gue ini" Reno bergumam senyum yang sedikit terpaksa. Reno merasa sedikit insecure melihat rumah Lita yang jauh lebih besar dari rumah nya.

Reno menatap lita sudah memasuki rumah nya. setelah itu Reno pu mulai menjalankan motor nya kearah rumah. 

 

Setelah sampe rumah Reno mencoba memberanikan diri untuk memulai chat dengan lita.

Lita cute

                                                          Hai, Lita.

                                             Ini Reno, Mobil lo

                                   selesai di bengkel besok

 

 

  Lita yang saat ini sedang duduk didepan meja rias, tangan nya sedang mengaplikasikan skincare di wajah.

" Siapa ya" gumam Lita

 

" Ah Reno, jawab langsung ga ya, jawab langsung aja dah" 

 

+856432****

  Hai, Lita.

 Ini Reno, Mobil lu kemungkinan 

selesai besok 

 

                                Oh, iya. Makasih ya, Reno! 

Sama-sama. 

Eh, mau gue jemput Lo besok buat berangkat ke sekolah bareng, ga? Kan mobil lu masih di bengkel.  

 

Lita sedikit terkejut atas ajakan reno.

"Di garasi kan masih banyak mobil" gumam Lita. "Tapi ini moment yang ga boleh disia-siakan, dan lagi nomernya gue simpen pake nama apa ya"

Reno🔥

 

 

                             Eh, Emang ga ngerepotin nih. 

 

 

Ga kok. Sans aja

 

                                                        Iya, boleh deh. 

 

 Reno merasa senang karena Lita menerima ajakannya. Reno mencoba menahan senyumnya.

 

 Pagi harinya, Reno sudah sampai depan rumah Lita. Reno menunggangi motornya dan menunggu Lita keluar dari rumah. Lita keluar dari rumah dengan wajah yang sedikit merah. Lita mencoba menahan senyumnya. Lita terlihat cantik sekaligus imut karena saat ini rambut lurus nya di hiasi aksesoris bando biru muda senada dengan sweater.

 

 

 

 "Eh, Reno. Makasih ya udah jemput. " Lita mengucapkan terima kasih dengan wajah yang sedikit canggung.

 

 "Sama-sama, Lita. Yuk, naik!" Reno menjawab dengan senyum yang hangat. Reno membantu Lita menaiki motornya.

Reno membawa Lita ke sekolah dengan motornya. Lita merasa sedikit awkward duduk di belakang Reno. Lita mencoba mengatasi kegugupannya dengan menikmati udara pagi yang sejuk.

 

Reno dan Lita tiba di sekolah. Mereka turun dari motor dan masuk ke sekolah.

Banyak murid yang menatap Lita dan Reno dengan wajah yang terkejut.

 

 

"Eh, itu kan Lita? " Murid 1 menunjuk Lita dengan wajah yang terkejut.

 

"Dia naik motor sama Reno nih? " Murid 2  

 

"Wah, gila! Reno berani ngajak Lita naik motor. " Murid 3 menjawab dengan wajah yang terkejut.

 

Lita merasa sedikit gugup diperhatikan oleh banyak murid. Lita mencoba mengatasi kegugupannya dengan menunduk dan berjalan cepat ke kelasnya.

 

"Eh, Lita. " Reno menahan lengan Lita.

 

 "Apaan sih, Reno?" Lita menjawab dengan wajah yang merah.

 

"Tenang aja. Biarkan mereka bicarain kita. Yang penting kita bahagia. " Reno menjawab dengan senyum yang hangat. Reno menarik Lita ke kelasnya.

 

Lita mencoba menahan senyumnya. Lita merasa bahagia karena Reno menenangkannya dan bisa berangkat ke sekolah bersama Reno.

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Praha
280      172     1     
Short Story
Praha lahir di antara badai dan di sepertiga malam. Malam itu saat dingin menelusup ke tengkuk orang-orang di jalan-jalan sepi, termasuk bapak dan terutama ibunya yang mengejan, Praha lahir di rumah sakit kecil tengah hutan, supranatural, dan misteri.
NADA DAN NYAWA
14098      2666     2     
Inspirational
Inspirasi dari 4 pemuda. Mereka berjuang mengejar sebuah impian. Mereka adalah Nathan, Rahman, Vanno dan Rafael. Mereka yang berbeda karakter, umur dan asal. Impian mempertemukan mereka dalam ikatan sebuah persahabatan. Mereka berusaha menundukkan dunia, karena mereka tak ingin tunduk terhadap dunia. Rintangan demi rintangan mereka akan hadapi. Menurut mereka menyerah hanya untuk orang-orang yan...
in Silence
427      299     1     
Romance
Mika memang bukanlah murid SMA biasa pada umumnya. Dulu dia termasuk dalam jajaran murid terpopuler di sekolahnya dan mempunyai geng yang cukup dipandang. Tapi, sekarang keadaan berputar balik, dia menjadi acuh tak acuh. Dirinya pun dijauhi oleh teman seangkatannya karena dia dicap sebagai 'anak aneh'. Satu per satu teman dekatnya menarik diri menjauh. Hingga suatu hari, ada harapan dimana dia bi...
Return my time
276      236     2     
Fantasy
Riana seorang gadis SMA, di karuniai sebuah kekuatan untuk menolong takdir dari seseorang. Dengan batuan benda magis. Ia dapat menjelajah waktu sesuka hati nya.
Rembulan
947      528     2     
Romance
Orang-orang acap kali berkata, "orang yang gagal dalam keluarga, dia akan berhasil dalam percintaan." Hal itu tidak berlaku bagi Luna. Gadis mungil dengan paras seindah peri namun memiliki kehidupan seperti sihir. Luna selalu percaya akan cahaya rembulan yang setiap malam menyinari, tetapi sebenarnya dia ditipu oleh alam semesta. Bagaimana rasanya memiliki keluarga namun tak bisa dianggap ...
The Second Lady?
429      308     6     
Short Story
Tentang seorang gadis bernama Melani yang sangat bingung memilih mempertahankan persahabatannya dengan Jillian, ataukah mempertahankan hubungan terlarangnya dengan Lucas, tunangan Jillian?
TRIANGLE
313      201     1     
Romance
Semua berawal dari rasa dendam yang menyebabkan cella ingin menjadi pacarnya. Rasa muak dengan semua kata-katanya. Rasa penasaran dengan seseorang yang bernama Jordan Alexandria. "Apakah sesuatu yang berawal karena paksaan akan berakhir dengan sebuah kekecewaan? Bisakah sella membuatnya menjadi sebuah kebahagiaan?" - Marcella Lintang Aureliantika T R I A N G L E a s t o r ...
Loading 98%
615      371     4     
Romance
Something about Destiny
135      116     1     
Romance
Devan Julio Widarta yang selalu dikenal Sherin sebagai suami yang dingin dan kurang berperasaan itu tiba-tiba berubah menjadi begitu perhatian dan bahkan mempersiapkan kencan untuk mereka berdua. Sherin Adinta Dikara, seorang wanita muda yang melepas status lajangnya pada umur 25 tahun itu pun merasa sangat heran. Tapi disisi lain, begitu senang. Dia merasa mungkin akhirnya tiba saat dia bisa mer...
Lost in Drama
1807      700     4     
Romance
"Drama itu hanya untuk perempuan, ceritanya terlalu manis dan terkesan dibuat-buat." Ujar seorang pemuda yang menatap cuek seorang gadis yang tengah bertolak pinggang di dekatnya itu. Si gadis mendengus. "Kau berkata begitu karena iri pada pemeran utama laki-laki yang lebih daripadamu." "Jangan berkata sembarangan." "Memang benar, kau tidak bisa berb...