Loading...
Logo TinLit
Read Story - Mencari Bidadari dalam Mimpi (Sudah Terbit / Open PO)
MENU
About Us  

“Wahai hati yang bimbang, layaknya laju air yang bergelombang. Apakah yang lebih indah dari gelapnya malam? Ia adalah cinta tanpa kebohongan.”

_Muhammad Azmir Hakim_

***

Rara terus saja berlari sambil ngos-ngosan karena ini sudah jauh dari pesantren, bahkan Rara sudah mencoba menghentikan kendaraan untuk mengantar nya mengejar suaminya. Namun tidak ada yang mau berhenti, jadi Rara terpaksa terus berlari sambil sesekali menyeka keringat dan air mata nya.

“Ya Allah, kenapa hati Rara begitu sakit sekali, Rara yakin bang Az tidak akan melakukan hal itu.”

“Tapi, mengapa Haniah memfitnah bang Az??”

Berbagai pertayaan timbul dalam benak Rara, ia berusaha mengingat semua kejadian 1 bulan terakhir di pesantren. Semakin Rara memaksakan kepala nya terasa berdenyut, Rara berusaha tetap kuat walaupun saat ini kepalanya sedang kambuh mungkin karena efek kecelakaan waktu itu yang menyebabkan kepala sering merasakan sakit dan pusing.

Sedangkan gus Azam mengemudikan mobilnya dengan kecepatan tinggii, sembari mencari keberadaan Rara mungkin masih berjalan kaki saat ini. Sesuai dengan dugaan gus Azam, Rara masih tertati-tati. Lalu gus Azam segera menghentikan mobilnya dan mengajak Rara masuk ke dalam mobil.

“Ra, ayo masuk.”

Rara menggelengkan kepala nya pelan, ia merasa takut jika gus Azam addalah orang jahat seperti pria yang di temui Rara waktu di mall.

“Gak usah takut, saya Azam sahabat suami mu.”

“Bo-hong.”

Gus Azam langsung menunjukkan fotonya Bersama gus Azmir agar Rara percaya. Gus Azam tidak bisa memaksa karea kondisi kejiwaan Rara memang masih belum pulih.

“Bang Az.” Guman pelan Rara.

“Iya, ayo buruan kita susul gus Azmir.” Ajak gus Azam.

Rara mengangguk kemudian segera masuk ke dalam mobil gus Azam, keduanya segera melanjutkan perjalanan untuk mengejar mobil yang membawa gus Azmir tadi.

***

Sedangkan di sisi lain saat ini gus Azmir sudah sampai di tempat penghukuman, banyak orang yang menyaksikan disana. Gus Azmir juga merasa heran seolah semua memang sudah persiapkan untuk nya.

“Mereka benar-benar licik, engkau maha tahu kebenaran nya ya Allah tolong lah hambamu.” Batin gus Azmir sambil menatap beberapa orang yang hadir menyaksikan nya di bawa maju kedepan.

Sekalipun gus Azmir tidak menunduk meskipun banyak hinaan yang di lontarkan para warga mengenai dirinya. Bagi gus Azmir pantang mmenunduk di hadapan orang-orang yang memfitnah dirinya.

Begitu banyak hinaan yang merekan ucapan, bahkan mereka juga menyangkut pautkan didikan abah dan umi nya, hampir saja gus Azmir tidak bisa mengendalikan emosinya. Namun wajah teduh Rara terlintas dalam benak nya, gus Azmir lemah terhadap Rara.

Saat ini gus Azmir sudah siap untuk di cambuk 100 kali dan setelah itu melakukan hukuman rajam. Sangat miris sekali orang yang tidak bersalah harus menerima hukuman berat.

“Jika saya di hukum cambuk 100 kali, mengapa Wanita itu tidak mendapatkan hukuman yang sama?? Kalian juga paham hukum dera berlaku bagi kedua pelaku.” Ucap gus Azmir.

“Saya sedang mmengandung.” Sauth Haniah asal.

Deghh…

Omar dan Atiya langsung menatap kearah Haniah dengan tatapan tidak percaya, bahkan Atiya langsung menampar Haniah langsung di hadapan banyak orang.

Plakkk…

“Katakan jika ucapanmu bohong.” Ucap Atiya sambil menitihkan air mata nya.

Haniah menggigit bibir bawa nya sambil menggelengkan kepala nya, “Ha-niah ha-mil anak gus Azmir bunda.” Sauth Haniah terbata-bata sambil menitihkan air mata nya.

Begitu hancurnya hati seorang ibu Ketika mengetahui bawa putrinya sedang mengandung anak di luar nikah, bahkan orang yag melakukan nya tidak mau bertanggung jawab kepada nya.

Atiya menatap senduh kearah suami nya, “Tolong buat pria itu menikahi putri kita, bagaimana Nasib anak dalam kandungan nya.” Lirih Atiyah.

Omar tidak mengatakan apa pun ia begitu marah menatap kea rah gus Azmir, banyak kebenaran yang terbongkar ia juga bingung mengapa putrinya tidak mengatakan jika saat ini sedang mengandung. Secara tidak langsung Haniah telah mempermalukan keluarganya di hadapan banyak orang.

“FITNAH, MENYENTUH SAJA SAYA TIDAK PERNAH.” Teriak gus Azmir membela diri nya.

“Gus, kenapa kamu tidak mau mengakui perbuatanmu?? Gus Azmir harus bertanggung jawab dan menikahi ku.” Sauth Haniah.

“Jihhh, sampai kapan pun saya tidak akan menduakan istri saya dan mengakui perbuatan hina itu.”

“Apa gus tidak malu di hadapan semua orang seperti ini?? Lebih baik kita selesaikan baik-baik.”

Gus Azmir tersenyum hambar menatap semua orang, “DEMI ALLAH SAYA TIDAK AKAN PERNAH MENGAKUI PERBUATAN YANG TIDAK PERNAH SAYA LAKUKAN.”

“Gus ini anak kita.” Sauth Haniah sambil terisak.

“BERHENTI MENYEBUT ANAK ITU ANAK KITA, SUDAH CUKUP PERMAINAN KOTORMU.” Bentak gus Azmir.

Baru pertama kali ini gus Azmir membentak seorang Perempuan, selama ini gus Azmir terkenal dengan sikap yang lembut, tidak pernah meninggihkan nada biacara nya, menghormati wanita. Namun dalam sekejap Haniah telah mempermalukan nya di hadapan banyak orang, bahkan karena ulah Haniah citra dan kewibawaan nya harus hancur di mata Masyarakat.

“Sudah hentikan.” Ucap orang yang akan mencambuk gus Azmir.

“Hanya ada dua pilihan, nikahi gadis yang sudah kamu rusak atau menerima hukuman dera dan rajam.”

Gus Azmir menghela nafas dalam sebelum mengambil keputusana. “KEPUTUSAN SAYA TETAP SAMA, SAMPAI KAPAN PUN SAYA TIDAK AKAN BERPOLIGAMI, HATI SAYA HANYA MILIK ISTRI SAYA.”

“LEBIH BAIK SAYA DI DERA DAN DI RAJAM SAMPAI MATI, DARI PADA MENGAKUI ZINA YANG TIDAK SAYA LAKUKAN.”

Begitu tegas dan lantangnya gus Azmir mengatakan Keputusan hal itu, agar semua orang yang menyaksikan hukuman nya hari ini bisa mendengar dengan jelas.

Deghh…

Keputusan gus Azmir membuat semua orang syok karena sangat jarang sekali seorang pria akan memeilih mati demi setia kepada istri nya.

“Begitu cintanya gus kamu dengan wanita gila itu sampai kamu rela mati dari pada berpoligami.” Lirih Haniah dalam hati nya.

“Baiklah, jika itu Keputusan mu hukuman mu akan di mulai.” Ucap orang yang akan mendera gus Azmir.

Gus Azmir mengangguk pelan, “Ya Allah, jika memang ini jalan akhir hidup hamba tolong jaga istri hamba di saat hamba sudah pergi jauh meninggalkan nya. Izinkan hamba melihat senyuman nya sekali saja sebelum hamba akan pulang kepadamu. Ana uhibuka filla Rara Asyifa Putri, bidadari bang Az.” Lirih gus Azmir dalam hatinya.

Sebelum di cambuk gus Azmir mengucapkan basmalah terlebih dulu, “Bismillahirrahmanirrahim, ya Allah jadikan rasa sakit cambukan ini seperti halnya istri hamba yang mencubit hamba.” Guman pelan gus Azmir.

Cetar…

Cetar…

Cetar…

Gus Azmir mulai di cambuk di punggung nya, sedangkan posisinya saat ini duduk, setiap kali cambukan yang di rasakan di punggung nya gus Azmir selalu menyebut Allah SWT untuk menjadi penolong nya. Keyakinan hati gus Azmir begitu kuat, dan yakin bahwa Allah menolong hamba nya dari fitnah yang keji.

Sedangkan di luar saat ini gus Azam dan Rara sudah datang, namun banyak sekali oran yang menjaga di depan mungkin mereka semua adalah orang suruhan Omar.

Bahkan di luar saat ini di jaga 20 orang berbadan kekar dan berpakaian serba hitam. Hanya melihat mereka semua saja Rara menjadi takut, namun ia teringat dengan perkataan gus Azmir waktu itu.

“Jangan pernah takut kepada manusia karena ada Allah SWT dalam hati kia.”

Kata-kata tersebut terus saja terngiyang dalam pikiran Rara, membuat hati Rara kuat dan mantap untuk berusaha masuk ke dalam menyelamatkan suami nya.

“Ra, nanti kamu cepat masuk ke dalam biar mereka  semua saya yang urus.” Guman pelan gus Azam.

“Emmm…” Sauth Rara sambil mengangguk pelan.

Gus Azam segera menghajar mereka semua secara bersamaan sedangkan Rara berusaha mencari celah agar bisa masuk ke dalam. Setelah berhasil masuk ke dalam Rara melihat banyak sekali orang sampai ia tidak bisa melihat suami nya.

Rara berusa menerobos masuk melalui kerumunan banyak orang, sedangkan gus Azmir di depan sana masih di cambuk ini sudah cambukan ke 70 kali.

Cetar…

Cetar…

Cetar…

Air mata Rara lolos begitu saja dari pelupuk mata nya tatakla melihat suaminya di cambuk di hadapan mata nya. Rara langsung berlari berusaha menuju kea rah suaminya.

“HENTIKAN JANGAN CAMBUK SUAMI RARA.” Teriak Rara.

Semua mata menatap kearah Rara, begitu juga dengan  gus Azmir walaupun kondisinya sudah lemah, pandangan mata nya pun mulai kabur namun ia masih bisa mengenali suara istri nya.

“Dasar Perempuan gila, sebaiknya kamu diam.” Bentak Omar.

“JANGAN MEMBENTAK ISTRI SAYA.” Teriak gus Azmir.

Mata Rara menatap senduh kearah suami nya, sejenak pandangan Rara hanya terisi oleh gus Azmir, bagaimana hari-harinya Bersama suaminya.

“G-u-s A-z-m-i-r…” Guman pelan Rara mengeja nama gus Azmir.

Kepala Rara begitu sakit, “Awww… ya Allah.” Lirih Rara menahan rasa sakit di kepala nya.

Gus Azmir begitu khawatir melihat istrinya memegang kepala nya seperti ini, sedangkan dirinya hanya diam saja tidak bisa berbuat apa pun untuk menjaga istri nya.

Sedangkan semua orang Kembali membicarakan Rara, karena mereka juga tahu istri gus Azmir gila.

“Perempuan itu gila, tapi bisa-bisanya gus Azmir memilih mati dari pada menikahi santri yang udah ia nodai.”

“Benar itulah cinta buta, gak bisa lihat.”

“Wajar aja menurut saya kalau gus Azmir Bersama wanita lain, istrinya tidak bisa memenuhi kewajiban nya.”

“Hahahh Perempuan gila hanya menjadi beban.”

Rara mendengarkan semua hinaan itu, namun pikiran nya mulai terbuka ia mulai mengingat kejadian kebakaran 2 bulan yang lalu, Rara juga mengingat kebersamaan nya Bersama gus Azmir, bahkan suara gus Azmir saat melakukan ijab qobul terekam kuat di ingatan Rara.

“Su-ami.”

“Gus A-zmir.”

“A-ku dan beliau telah menikah.” Guman pelan Rara sambil memejamkan mata nya.

Hari ini Allah telah membuka hati dan pikiran Rara, bagaimana mungkin Allah menyiayiakan do-a suami yang tulu selama ini. Perlahan kejiwaan Rara mulai Kembali pulih, bahkan Rara berusaha keras untuk menerima semua ketetapan yang sudah Allah gariskan untuk nya.

“DIAM, SAYA TIDAK GILA.” Teriak Rara sambil menatap tajam kearah Haniah.

Deghh…

 

 

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (68)
  • riema al karimah

    Jngan² gus azam jg ad rasa sama rara jg

    Comment on chapter Bab 06- Pertemuan Rara & Gus Azmir
  • riema al karimah

    Ahh,,, gus azmir bidadari ad disini gus,,, lgi nungguin d jemput🤭 d bab ini bnyak typo ka,,, dn seingat saya d part 1 pk rames punya 4 anak, tpi d sini punya 3 anak , yg bnar yg mna ka ?

    Comment on chapter Bab 05- Kagum
  • zahira

    Makin penasaran sama bab selanjutnya

    Comment on chapter Bab 03- Keluarga Ndalem
  • iinmelwati

    Sllu kerennnn ka ell

    Comment on chapter Bab 01- Rara Asyifa Putri
  • zahira

    Aq lagi nunggu versi buku nya

    Comment on chapter Bab 01- Rara Asyifa Putri
  • riema al karimah

    Awal yg baik buat ning zahra n gus arkan, semoga jg jd awal kisah gus azmir

    Comment on chapter Bab 04- Kedatangan Gus Azmir
  • unie_jk96

    Aaaa jd pngen kaya rara deh

    Comment on chapter Bab 01- Rara Asyifa Putri
  • ismalala

    Keren banget

    Comment on chapter Bab 01- Rara Asyifa Putri
Similar Tags
Vampire Chain
2066      845     4     
Fantasy
Duniaku, Arianne Vryl Berthold adalah suatu berkah yang penuhi cahaya. Namun, takdir berkata lain kepadaku. Cahaya yang kulihat berubah menjadi gelap tanpa akhir. Tragedi yang tanpa ampun itu menelan semua orang-orang yang kusayangi lima belas tahun yang lalu. Tragedi dalam kerajaan tempat keluargaku mengabdi ini telah mengubah kehidupanku menjadi mimpi buruk tanpa akhir. Setelah lima bel...
KLIPING 2
1159      684     2     
Inspirational
KLIPING merupakan sekumpulan cerita pendek dengan berbagai genre Cerita pendek yang ada di sini adalah kisah kisah inspiratif yang sudah pernah ditayangkan di media massa baik cetak maupun digital Ada banyak tema dengan rasa berbeda-beda yang dapat dinikmati dari serangkaian cerpen yang ada di sini Sehingga pembaca dapat memilih sendiri bacaan cerpen seperti apa yang ingin dinikmati sesuai dengan...
The Journey is Love
785      523     1     
Romance
Cinta tak selalu berakhir indah, kadang kala tak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Mencintai tak mesti memiliki, begitulah banyak orang mengungkapkan nya. Tapi, tidak bagiku rasa cinta ini terus mengejolak dalam dada. Perasaan ini tak mendukung keadaan ku saat ini, keadaan dimana ku harus melepaskan cincin emas ke dasar lautan biru di ujung laut sana.
Satu Nama untuk Ayahku
8883      1864     17     
Inspirational
Ayah...... Suatu saat nanti, jikapun kau tidak lagi dapat kulihat, semua akan baik-baik saja. Semua yang pernah baik-baik saja, akan kembali baik-baik saja. Dan aku akan baik-baik saja meski tanpamu.
SALAH ANTAR, ALAMAKK!!
860      609     3     
Short Story
EMMA MERASA BOSAN DAN MULAI MEMESAN SESUATU TAPI BERAKHIR TIDAK SEMESTINYA
Apakah Kehidupan SMAku Akan Hancur Hanya Karena RomCom?
4229      1219     1     
Romance
Kisaragi Yuuichi seorang murid SMA Kagamihara yang merupakan seseorang yang anti dengan hal-hal yang berbau masa muda karena ia selalu dikucilkan oleh orang-orang di sekitarnya akibat luka bakar yang dideritanya itu. Suatu hari di kelasnya kedatangan murid baru, saat Yuuichi melihat wajah murid pindahan itu, Yuuichi merasakan sakit di kepalanya dan tak lama kemudian dia pingsan. Ada apa dengan m...
A Ghost Diary
5528      1798     4     
Fantasy
Damar tidak mengerti, apakah ini kutukan atau kesialan yang sedang menimpa hidupnya. Bagaimana tidak, hari-harinya yang memang berantakan menjadi semakin berantakan hanya karena sebuah buku diary. Semua bermula pada suatu hari, Damar mendapat hukuman dari Pak Rizal untuk membersihkan gudang sekolah. Tanpa sengaja, Damar menemukan sebuah buku diary di tumpukkan buku-buku bekas dalam gudang. Haru...
Loveless
9823      4521     612     
Inspirational
Menjadi anak pertama bukanlah pilihan. Namun, menjadi tulang punggung keluarga merupakan sebuah keharusan. Itulah yang terjadi pada Reinanda Wisnu Dhananjaya. Dia harus bertanggung jawab atas ibu dan adiknya setelah sang ayah tiada. Wisnu tidak hanya dituntut untuk menjadi laki-laki dewasa, tetapi anak yang selalu mengalah, dan kakak yang wajib mengikuti semua keinginan adiknya. Pada awalnya, ...
Penenun Nasib
976      577     14     
Short Story
Hari kasih saya tak terbatas untuk sepasang kekasih. Hari kasih sayang berhak termiliki siapapun yang mengagungkan cinta. Kupersembahkan kisah ini untukmu, wahai pemintal mimpiku ... (True Story)
Jangan Salahkan Cinta
277      218     2     
Short Story
Terkadang kita dihadapkan pada dua pilihan kisah cinta. Memperjuangkan cinta yang ingin didapatkan atau menerima cinta yang tidak diinginkan.