Read More >>"> Aku Berjuang (Aku Terlahir Di Dunia Ini) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Aku Berjuang
MENU
About Us  

Hallo, nama aku Lia lahir di jakarta pada tanggal 15 desember 2001, disaat umurku 2 bulan aku mengalami kecelakaan dibagian kepala dan benda tersebut mengenai kepalaku, akhirnya aku pun mengalami kejang - kejang sampai pingsan atau koma selama sebulan. Kemudian dioperasi dan aku pun bulak- balik ke rumah sakit untuk memeriksa keadaanku. kelurga aku menutupi sampai aku kelas 4 sd dan guru tk pun merendahkan aku dengan bertanya kepada orang tua “ emang dia bisa mengikuti pelajaran di sekolah” dengan nada yang ngeremehin dan orang tuaku menjawab “ dia bisa mengikutinya’’. Aku pun memasuki  sekolah tk dan aku disana tidak bisa di tinggalkan oleh kedua orang tuaku, akhirnya ayah aku memilih menemani aku sampai selesai sebelumnya pada waktu istirahat kakak kami pun datang untuk melihat kami dan membeli makanan di sekitar sekolahku, dan pelajaran pun dimulai dimana para siswa bisa mengerjakan tugas dengan cepat sedangkan aku lambat aku pun dimarahi oleh  guruku  dan guruku satunya lagi datang lalu mengatakan kepadaku “ gak apa-apa tenang, ayo kamu lanjutkan ngerjainnya ibu akan menunggu’’ lalu ibu guru yang memarahiku pergi dan pelajaran pun sudah selesai akhirnya pulang. Di tanggal 23 juni 2006 aku bertemu dengan seseorang dan orang tersebut telah merubah hidupku sebelum aku bertemu dengan orang tersebut aku meminta pada kedua orang tuaku untuk membuatkan tanda tangan tetapi sudah 2 minggu belum dibuat padahal orang tuaku sudah janji akhirnya aku mencoba membuat tanda tangan sendiri. Dan aku pun bertemu dengan orang tersebut, aku memiliki kemampuan dimana jarang orang memiliki kemampuan ini sejak dari tk yaitu aku memiliki kemampuan melihat masa depan dan aku pun tidak mempelajari tentang itu. Kemampuan itu pun datang dengan sendirinya ternyata itu kelebihan yang aku miliki. Setelah itu beberapa bulan kemudian keluarga aku penasaran dengan dimana letak bekas operasi di kepala aku ternyata sudah di temukan, lalu aku pun lulus dari tk dan aku pun mandi pagi dan aku penasaran dengan lubang toilet kenapa hanya untuk buang air besar dan buang air kecil akhirnya aku mengambil sabun batang dan memasukkan ke dalam lubang toilet karena penasaran dan aku pun menyiram agar sabun itu masuk kedalam lubang toilet aku melakukannya sebanyak 3 kali  bahkan ibu aku mengetahuinya tetapi ibuku hanya diam melihatnya.

Aku pun memasuki sekolah dasar di kelas 1 sd aku pun memperkenalkan nama aku lalu, aku pun duduk dibangku paling belakang bersama teman sesuai urutan absen kami pun saling berkenalan, dan beberapa bulan kemudian aku nakal tidak mau mengikuti les atau kelas tambahan aku pun kabur lalu aku pun pernah lama mengerjakan tugas yang diberikan oleh guruku, tugas itu tidak beres dan aku pun harus mengerjakan tugas tersebut bersama kaka kelas, tetapi aku memilih untuk kabur dan tidak melihat sekitar sedangkan temanku masih ada di sana dan aku tidak peduli dengan sekitar. Aku pun berjalan keluar lalu melihat ada guru yang mengajar aku sedang berbicara dengan orang tua siswa, aku langsung berlari menuju gerbang sekolah tanpa melihat kiri, kanan maupun belakang akhirnya aku bisa pulang tanpa memikirkan sekitar. Esokan harinya aku masuk sekolah dan untungnya guru yang mengajarkan aku tidak menanyakan “aku kenapa kemarin pulang bukannya mengerjakannya bersama kaka kelas kamu”, dan pada saat mau ujian tengah semster guruku bertanya kepada siswanya kalian mau nilai 100 atau 0 dan semuanya mengangkat tangan untuk mendapatkan 100 sedangkan astri malah mengangkat tangan untuk mendapatkan nilai 0. Akhirnya aku naik ke kelas 2 sd dan aku pun nakal di saat guru yang mengajar kelas kami tidak masuk dikarenakan sakit dan guru tersebut diganti oleh guru yang mengajar waktu kelas 1 sd lalu bel istirahat pun berbunyi kami pun keluar untuk istirahat  disana semua orang jajan, aku dan teman ku jajan dan memakan bekal di kelas setelah itu beberapa menit kemudian bel istirahat sudah beres kami pun masuk untuk melanjutkan kan pelajaran. Pada saat guru menerangkan materi aku pun berisik dengan memainkan pengserut berbentuk skateboard mini dan guru tersebut mendengar dan langsung mengambil pengserut itu dan mengatakan jangan ada yang berisik sedikit pun, kami pun ketakutan akhirnya 2 hari itu berlalu dan guru kami yang sakit itu sembuh dan kami mengatakan kepada guru tersebut ”  kami kemarin di marahi oleh guru yang menggantikan ibu dan mengatakan jangan ada yang berisik karena sedang belajar” lalu ibu tersebut mengatakan kepada siswa "baik , ibu akan bicara dengan guru yang menggatikan ibu waktu sedang sakit''  kami pun senang mendengarkan kata itu dan guru tersebut mengatakan kepada kami " maaf ya, ayo kita lanjut belajar ya"  kami juga menjawab " tidak apa-apa ibu, kami senang ibu sembuh" . Kami pun melanjutkan pelajaran tersebut  

Di hari jumat pada saat istirahat hidungku tiba-tiba mimisan dan aku memasuki kelas untuk memakan bekal, dan teman kelasku  bilang kepadaku " hidung kamu berdarah dan membentuk seperti kumis"  aku pun menyentuh daerah hidung dan bibir lalu aku bertanya " benarkah hidungku mimisan? aku masih ragu hal itu" temanku menjawab iya benar hidung kamu mimisan lia" aku menjawab " oh ya benar hidungku mimisan, aku harus bagaimana?  tanyaku kepada rara . Ini lia tisu untuk menyeka hidung kamu yang mimisan aku pun menyeka hidung yang keluar darah, bel masuk pun berbunyi  pelajaran akan segera dimulai  guru pun memberikan kami tugas  dan  azkia pun bertanya pada adik aku " kamu sudah beres kalo sudah boleh aku lihat jawabann kamu" adik aku pun  memberikannya lalu aku bertanya kepada azkia " azkia aku bolehh lihat? Azkia pun menjawab "aku belum beres lia, bentar ya''  aku pun menjawab " iya azkia'' . Guru pun memberitahu bahwa tugas harus dikumpulkan setelah pelajaran selasai , azkia pun  malah memberikan kepada sebelahnya tidak memberikan kepadaku aku pun mengatakan kepada azkia " aku mau lihat" azkia pun tidak peduli dengan aku , akhirnya aku menangis dan orang tua siswa datang ke kelas untuk bertemu dengan guru  dan orang tua siswa itu melihat aku menangis dan hidung aku keluar lagi darah orang tua siswa itu memberikan tisu kepadaku agar hidungku tidak keluar darah lagi.  Azkia dan camilla mengajakku, adikku dan teman lainnya  bermain ke rumahnya lalu kami bermain sampai sore, besok adalah hari rabu aku melihat kakak kelas  melakukan penca silat aku pun tertarik untuk melakukanya sayang nya aku tidak bisa karena aku masih kelas 2 sd pelajaran pun dimulai.  Aku pun mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru  dan aku pun pernah berpikir ingin kabur dari pelajaran aku malas, karena melihat orang - orang lewat kelas aku selalu melihat kiri, kanan dan depan aku selalu  berharap bisa kabur dari pelajaran tersebut .

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Daniel : A Ruineed Soul
515      292     11     
Romance
Ini kisah tentang Alsha Maura si gadis tomboy dan Daniel Azkara Vernanda si Raja ceroboh yang manja. Tapi ini bukan kisah biasa. Ini kisah Daniel dengan rasa frustrasinya terhadap hidup, tentang rasa bersalahnya pada sang sahabat juga 'dia' yang pernah hadir di hidupnya, tentang perasaannya yang terpendam, tentang ketakutannya untuk mencintai. Hingga Alsha si gadis tomboy yang selalu dibuat...
My Reason
543      359     0     
Romance
pertemuan singkat, tapi memiliki efek yang panjang. Hanya secuil moment yang nggak akan pernah bisa dilupakan oleh sesosok pria tampan bernama Zean Nugraha atau kerap disapa eyan. "Maaf kak ara kira ini sepatu rega abisnya mirip."
My Sweety Girl
9537      2222     6     
Romance
Kenarya Alby Bimantara adalah sosok yang akan selalu ada untuk Maisha Biantari. Begitupun sebaliknya. Namun seiring berjalannya waktu salah satu dari keduanya perlahan terlepas. Cinta yang datang pada cowok berparas manis itu membuat Maisha ketakutan. Tentang sepi dan dingin yang sejak beberapa tahun pergi seolah kembali menghampiri. Jika ada jalan untuk mempertahankan Ken di sisinya, maka...
Langit Jingga
2380      795     4     
Romance
"Aku benci senja. Ia menyadarkanku akan kebohongan yang mengakar dalam yakin, rusak semua. Kini bagiku, cinta hanyalah bualan semata." - Nurlyra Annisa -
Kisah Alya
212      165     0     
Romance
Cinta itu ada. Cinta itu rasa. Di antara kita semua, pasti pernah jatuh cinta. Mencintai tak berarti romansa dalam pernikahan semata. Mencintai juga berarti kasih sayang pada orang tua, saudara, guru, bahkan sahabat. Adalah Alya, yang mencintai sahabatnya, Tya, karena Allah. Meski Tya tampak belum menerima akan perasaannya itu, juga konflik yang membuat mereka renggang. Sebab di dunia sekaran...
Listen To My HeartBeat
352      207     1     
True Story
Perlahan kaki ku melangkah dilorong-lorong rumah sakit yang sunyi, hingga aku menuju ruangan ICU yang asing. Satu persatu ku lihat pasien dengan banyaknya alat yang terpasang. Semua tertidur pulas, hanya ada suara tik..tik..tik yang berasal dari mesin ventilator. Mata ku tertuju pada pasien bayi berkisar 7-10 bulan, ia tak berdaya yang dipandangi oleh sang ayah. Yap.. pasien-pasien yang baru saja...
A Story
223      179     2     
Romance
Ini hanyalah sebuah kisah klise. Kisah sahabat yang salah satunya cinta. Kisah Fania dan sahabatnya Delka. Fania suka Delka. Delka hanya menganggap Fania sahabat. Entah apa ending dari kisah mereka. Akankah berakhir bahagia? Atau bahkan lebih menyakitkan?
Little Spoiler
784      490     0     
Romance
hanya dengan tatapannya saja, dia tahu apa yang kupikirkan. tanpa kubicarakan dia tahu apa yang kuinginkan. yah, bukankah itu yang namanya "sahabat", katanya. dia tidak pernah menyembunyikan apapun dariku, rahasianya, cinta pertamanya, masalah pribadinya bahkan ukuran kaos kakinya sekalipun. dia tidak pernah menyembunyikan sesuatu dariku, tapi aku yang menyembunyikan sesuatu dariny...