Read More >>"> Happiness (Prolog) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Happiness
MENU
About Us  

    Hujan deras yang disertai guntur tengah turun malam ini. Perempuan berpayung hitam itu berjalan dengan langkah yang sedikit cepat sambil sesekali melihat ke belakangnya---memastikan tidak ada yang mengikutinya. Sejak ia turun dari bus, dirinya merasakan kehadiran seseorang di belakang sana. Awalnya ia berpikir, mungkin saja tujuan orang tersebut berada di satu jalur dengannya. Tetapi semakin ia memikirkannya, justru membuatnya merasa tidak yakin dengan pikirannya sendiri.

    Samar-samar terdengar suara siulan di belakang sana, membuat bulu kuduknya seketika berdiri. Dengan perasaan gugup serta ketakutan, ia merogoh tas selempangnya, berusaha untuk mengambil ponselnya. Tapi sialnya ia tak kunjung menemukan benda tersebut, padahal isi tasnya sama sekali tidak banyak.

    Siulan tersebut semakin lama semakin terdengar mendekat. Tanpa berpikir panjang, perempuan itu lebih memilih untuk berlari, menyelamatkan nyawanya yang sangat berharga ini. Rupanya di belakang sang perempuan memang ada seseorang dengan jas hujan hitam yang tudungnya dikenakan. Orang tersebut segera berlari untuk mengejar perempuan itu.

    Perempuan itu berlari secepat yang ia bisa. Payung yang ia pakai sebelumnya sudah dibuangnya begitu saja untuk memudahkan dirinya berlari. Langkah kakinya itu membawanya berbelok ke arah kanannya, masuk ke dalam gang yang sudah sepi, bahkan terlampau sepi seolah kehidupan di sana sudah tiada.

    Ia bersembunyi sejenak disalah satu rumah kosong, melepas tasnya dan mengeluarkan isinya. Kini dompet, bedak, cermin, lipstick, serta barang-barang bawaannya yang lain sudah berserakan di atas lantai. Tapi ponselnya tidak ada.

    Ia ketakutan. Dan rasa takutnya semakin bertambah saat siulan yang menyeramkan itu kembali terdengar. Segera ia menutup mulutnya agar tidak diketahui oleh orang tersebut. Perempuan itu berdoa di dalam hatinya agar Tuhan melindunginya dari orang itu. Ia tidak ingin mati, setidaknya untuk saat ini.

    “Oh di sini kau rupanya!”

    Sang perempuan hendak berteriak karena terkejut keberadaannya telah diketahui. Tetapi sayangnya orang itu dengan cepat menancapkan jarum suntik pada lehernya. Hanya dalam hitungan detik, perempuan itu ambruk ke atas lantai tak sadarkan diri.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 1
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Ketos in Love
847      500     0     
Romance
Mila tidak pernah menyangka jika kisah cintanya akan serumit ini. Ia terjebak dalam cinta segitiga dengan 2 Ketua OSIS super keren yang menjadi idola setiap cewek di sekolah. Semua berawal saat Mila dan 39 pengurus OSIS sekolahnya menghadiri acara seminar di sebuah universitas. Mila bertemu Alfa yang menyelamatkan dirinya dari keterlambatan. Dan karena Alfa pula, untuk pertama kalinya ia berani m...
Kena Kau
413      264     1     
Short Story
Rachel and The Witches
599      320     1     
Short Story
A poor girl's journey that will change your point of view.
Persapa : Antara Cinta dan Janji
7022      1676     5     
Fantasy
Janji adalah hal yang harus ditepati, lebih baik hidup penuh hinaan daripada tidak menepati janji. Itu adalah sumpah seorang persapa. "Aku akan membalaskan dendam keluargaku". Adalah janji yang Aris ucapkan saat mengetahui seluruh keluarganya dibantai oleh keluarga Bangsawan. Tiga tahun berlalu semenjak Aris mengetaui keluarganya dibantai dan saat ini dia berada di akademi persa...
KUROTAKE
4051      1634     3     
Romance
Jadi pacar ketua ekskul tapi hanya purapura Hal itu dialami oleh Chihaya Hamada Ia terpaksa jadi pacar Mamoru Azai setelah foto mereka berdua muncul di akun gosip SMA Sakura dan menimbulkan kehebohan Mamoru adalah cowok populer yang menjadi ketua klub Kurotake klub khusus bagi para otaku di SMA Sakura Setelah pertemuan kembali dengan Chihaya menjadi kacau ia membuat kesepakatan dengan Chih...
Aku benci kehidupanku
335      217     1     
Inspirational
Berdasarkan kisah nyata
BANADIS
6491      1514     5     
Fantasy
Banadis, sebuah kerajaan imajiner yang berdiri pada abad pertengahan di Nusantara. Kerajaan Banadis begitu melegenda, merupakan pusat perdagangan yang maju, Dengan kemampuan militer yang tiada tandingannya. Orang - orang Banadis hidup sejahtera, aman dan penuh rasa cinta. Sungguh kerajaan Banadis menjadi sebuah kerajaan yang sangat ideal pada masa itu, Hingga ketidakberuntungan dialami kerajaan ...
CARMEN and her world
102      90     0     
Fan Fiction
Ini cerita tentang Kartika Carmen Johnson gadis berdarah Inggris-Indonesia yang terlahir tepat pada hari ayahnya menutup usia
Rhythm of My Life
496      342     1     
Romance
Semua ini hanya permulaan Akhir yang bahkan tak akan pernah ku ketahui kapan akan menjumpaiku Kapan merestuiku Kapan mengiringku Menuju ketenteraman #twm18
#SedikitCemasBanyakRindunya
2942      1061     0     
Romance
Sebuah novel fiksi yang terinspirasi dari 4 lagu band "Payung Teduh"; Menuju Senja, Perempuan Yang Sedang dalam Pelukan, Resah dan Berdua Saja.