Read More >>"> One-Week Lover (Epilogue) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - One-Week Lover
MENU
About Us  

<7 Juli 2023, 13.34. Jakarta.>

Lampu merah menyala.

Aku menginjak tuas rem, mengembalikan kondisi mobil ke netral, tangan menggenggam setir sambil melihat ke sekitar. Truk pengangkut unggas menyemburkan asap hitam pekat dari knalpot ke pengendara motor malang di sebelahku, pedagang kaki lima giat menawarkan dagangan kepada sedan hitam yang berisi sepasang suami istri dan 10 anak. Langit cerah yang tertutup awan dikotori oleh polusi, semakin hari semakin parah saja.

Kecepatan angin dari pendingin ruangan dinaikkan, pandanganku pada kaca spion tengah. Tiket pembelian PS keluaran tahun itu masih tergantung bersama foto kencan di aquarium.

Jimat keberuntunganku. Kutatap dengan penuh senyum.

Lampu hijau menyala.

Gas dinaikkan, radio yang telah dimodifikasi berbunyi melodi lagu klasik dari abad 20.

Aku menekan tombol terima. “Ya, ini Walter.”

“Cepat datang ke sini, bocah kantoran. Istrimu sudah mau melahirkan dan kau masih berani berkelana di jalan dan makan asap?” Seorang wanita paruh baya berteriak hingga gema suaranya menggetarkan mesin mobil. “Pikirkan perasaanku yang daritadi mendampingi dia, dong. Dan jangan kau langgar aturan lalu lintas, dengar?!”

Aku mengencangkan sabuk pengaman. “Ya, ya, maaf bu Carrista. Tadi ada keperluan mendadak di kantor. Aku sudah dekat dengan rumah sakitnya.” Lambang daun yang berisikan kombinasi tulisan hijau dan putih sudah terlihat dari tingginya gedung putih yang menjulang itu.

“Kalau begitu, bagus. Sayang sekali kau tak bisa melakukan teleportasi dan langsung ke sini, tapi harusnya tak terlambat. Tadi dokter telah melakukan pengecekan umum dan ...”

Sebuah jeda hening.

“Bu Carrista?”

“Walter, anakmu telah muncul di dunia. CLARISSA TELAH SELESAI MELAHIRKAN.”

Ujung jariku rasanya lemas, tarikan nafas kuat berhasil menghilangkan kelegaan ekstrem yang terjadi di dalam perut. “Clarissa baik-baik saja?”

“Aku ... baik-baik saja, Walter. Hanya lelah.” Suara Clarissa pelan, tapi dari nadanya saja sudah penuh dengan sukacita.

“Bagus. Yang penting kalian selamat. Aku bentar lagi akan sampai. Tunggu aku.”

“Jadi, bagaimana dengan nama anak kita? Sesuai dengan yang telah disepakati?”

“Yup. Morrigan.”

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Gloomy
528      337     0     
Short Story
Ketika itu, ada cerita tentang prajurit surga. Kisah soal penghianatan dari sosok ksatria Tuhan.
Lady Cyber (Sang Pengintai)
2247      835     8     
Mystery
Setiap manusia, pasti memiliki masa lalu. Entah itu indah, atau pun suram. Seperti dalam kisah Lady Cyber ini. Mengisahkan tentang seorang wanita bernama Rere Sitagari, yang berjuang demi menghapus masa lalunya yang suram. Dibalut misteri, romansa, dan ketegangan dalam pencarian para pembantai keluarganya. Setingan hanya sekedar fiksi belaka. Jika ada kesamaan nama, peristiwa, karakter, atau s...
Returned Flawed
223      181     0     
Romance
Discover a world in the perspective of a brokenhearted girl, whose world turned gray and took a turn for the worst, as she battles her heart and her will to end things. Will life prevails, or death wins the match.
WALK AMONG THE DARK
733      392     8     
Short Story
Lidya mungkin terlihat seperti gadis remaja biasa. Berangkat ke sekolah dan pulang ketika senja adalah kegiatannya sehari-hari. Namun ternyata, sebuah pekerjaan kelam menantinya ketika malam tiba. Ialah salah satu pelaku dari kasus menghilangnya para anak yatim di kota X. Sembari menahan rasa sakit dan perasaan berdosa, ia mulai tenggelam ke dalam kegelapan, menunggu sebuah cahaya datang untuk me...
The Investigator : Jiwa yang Kembali
1762      707     5     
Horror
Mencari kebenaran atas semuanya. Juan Albert William sang penyidik senior di umurnya yang masih 23 tahun. Ia harus terbelenggu di sebuah gedung perpustakaan Universitas ternama di kota London. Gadis yang ceria, lugu mulai masuk kesebuah Universitas yang sangat di impikannya. Namun, Profesor Louis sang paman sempat melarangnya untuk masuk Universitas itu. Tapi Rose tetaplah Rose, akhirnya ia d...
A - Z
2490      847     2     
Fan Fiction
Asila seorang gadis bermata coklat berjalan menyusuri lorong sekolah dengan membawa tas ransel hijau tosca dan buku di tangan nya. Tiba tiba di belokkan lorong ada yang menabraknya. "Awws. Jalan tuh pake mata dong!" ucap Asila dengan nada kesalnya masih mengambil buku buku yang dibawa nya tergeletak di lantai "Dimana mana jalan tuh jalan pakai kaki" jawab si penabrak da...
Dont Expect Me
450      332     0     
Short Story
Aku hanya tidak ingin kamu mempunyai harapan lebih padaku. Percuma, jika kamu mempunyai harapan padaku. Karena....pada akhirnya aku akan pergi.
Suprise! Ups!
449      301     0     
Short Story
Gaiza segera mendekatkan dirinya ke Tyas. “Kok lo tahu kalau gue ngebet banget pingin punya Iphone 6.” “Gue keturunan paranormal. Jadi sewaktu-waktu gue bisa ngehipnotis lo.” Gaiza menatap Tyas malas. “Gue percaya.” . . . . Kelakuan kedua anak perempuan semprul yang duduk di bangku SMP. bagaimanakah cerita absurdnya ketika mamanya Gaiza sedang ber...
Dia & Cokelat
533      378     3     
Short Story
Masa-masa masuk kuliah akan menjadi hal yang menyenangkan bagi gue. Gue akan terbebas dari segala peraturan semasa SMA dulu dan cerita gue dimulai dengan masa-masa awal gue di MOS, lalu berbagai pertemuan aneh gue dengan seorang pria berkulit cokelat itu sampai insiden jari kelingking gue yang selalu membutuhkan cokelat. Memang aneh!
ALIF
1133      528     1     
Romance
Yang paling pertama menegakkan diri diatas ketidakadilan