Loading...
Logo TinLit
Read Story - REGAN
MENU
About Us  

Pagi-pagi sekali waktu itu, Anita akhirnya sadarkan diri setelah melakukan operasi transplantasi jantung. Dengan mata lelah, Risma dan Bi Surti mengembangkan senyum bahagia melihat Anita sadar setelah hampir seharian tak sadarkan diri.

Risma memeluk Anita dengan lembut, yang dipeluk melenguh sebagai respons dari pelukan anaknya. Kondisi tubuhnya masih sangat lemah, yang bisa diperbuat dirinya hanya tersenyum dan membuat lenguhan.

Di saat Risma melepas kasih sayang bersama ibunya, seseorang membuka pintu. Ketiganya menatap seorang pria dengan ekspresi wajah yang benar-benar sangat was-was, detik berikutnya pria tersebut melangkah dengan mata yang telah berkaca-kaca. Sebelum dirinya merengkuh Anita, Risma lebih dulu memeluknya dengan begitu erat.

“Ayah, ayah, ke mana aja. Risma sangat merindukan Ayah,” ujar Risma membuat Regi berlutut dan memeluknya lalu mengecupnya dengan penuh kasih sayang.

“Maafkan ayah Ris, ayah telah meninggalkan kalian. Untuk sekarang, dan seterusnya kita akan kembali bersama selamanya,” pungkasnya.

Regi menghampiri Anita yang masih terbaring lemah, tapi sudah berlinang air mata. Setelah lebih dari setahun ditinggalkan, takdir kembali menuntunnya untuk kembali bersama mengukir kisah-kisah yang penuh kasih sayang.

“Anita maafkan aku, karenaku kamu jadi begini, aku mencintaimu, aku menyayangimu, maukah kamu menerima maafku, sayang.” Regi mendekap istrinya dengan begitu erat.

Bibir pucatnya melengkung melukiskan senyum. “I-i-ya.”

Regi mengembangkan senyumnya. “Makasih, sayang.” Mulut Regi gemetaran, matanya benar-benar sendu.

Kedua mata Regi menerawang ke setiap sudut ruangan. “Re-Regan, mana?”

Semuanya membeku, hening. Hanya suara bip dari alat yang mendeteksi kondisi Anita yang menyelimuti ruangan ini. Risma yang membentangkan tatapannya semenjak sore kemarin, tidak melihat kakaknya setelah pamit untuk pulang sebentar.

“I-iya Kak Regan, mana, Ris?” sambung Anita.

Risma menoleh sejenak ke arah Bi Surti yang masih mengembangkan senyum dengan mata lelahnya. Risma menatap kedua orang tuanya bergantian. “Risma enggak tahu, kemarin sore kak Regan izin pulang ke rumah, tapi sampai saat ini kak Regan belum kembali.”

Regi izin kepada Anita untuk mejemput Regan, tapi gerakannya terhenti saat seseorang mengetuk pintu dan masuk. Semua pengisi ruangan ini menatapnya dengan heran. Perempuan yang sudah tidak asing di mata Risma berdiri sembari menundukkan kepalanya, tangannya mengepal tas selempang dan buku bersampul hitam. Melihat pakaiannya, berlumur noda merah Risma beraksi.

“Kak El, kok bisa ada di sini. Dan kenapa pakaian Kakak,” Risma menelisik noda-noda yang mendarat di pakaiannya, “berlumur da-darah.”

Wajahnya yang sembab, menatap penuh ke arah Anita dan Regi bergantian. Perlahan Elfina melangkah dengan gontai menghampiri mereka, kemudian menyodorkan tas selempang bercak darah dan buku bersampul hitam kepadanya.

Regi menerima dua benda tersebut, tanpa melunturkan rasa herannya, ia dan Anita membuka tas tersebut yang hanya berisi data kondisi Anita. Detik berikutnya, mereka membuka buku bersampul hitam itu, dan membacanya dalam hati.

“Sekarang Regan menemukan jawabannya.” Bibir Elfina bergetar, “Jawabannya adalah diri Regan sendiri.”

Regi dan Anita membeku sejenak, menyerap kalimat yang Elfina lontarkan. Sesak. Sangat menyesakkan, tanpa aba-aba lagi buliran air perlahan berjatuhan menyapu pipi mereka bersamaan. Anita memegang dadanya, merasakan detak jantung yang kini memompa dengan sangat cepat.

“Re-Re-gan.” Dengan susah payah Anita menyebut nama anaknya, yang tanpa sepengetahuannya telah mengorbankan sesuatu untuknya. Detik ini juga, Anita sedikit berontak hendak menemui jasad anaknya. Melihat dirinya seperti itu, Regi dan Elfina berusaha menenangkannya. Sementara Bi Surti serta Risma menyusul dengan tanda tanya besar, apa yang telah terjadi di sini?

“Re-Regan,…” lirih Anita. “Jangan tinggalin ibu, Nak!”

Regi yang berada di sampingnya mengeratkan dekapannya, menyalurkan kekuatan kepada istrinya agar kuat menghadapi kenyataan mengejutkan sekaligus menyakitkan untuk keluarganya. Regi pun tidak menyangka, komunikasi singkat yang terjadi kemarin adalah menjadi komunikasi terakhir dengan anaknya.

“Kak, apa yang terjadi sama kak Regan?” tanya Risma, gelisah.

Regi berhasil membuat Anita sedikit luluh, kendati rona tidak percaya serta ekspresi hati yang terpapar di sana begitu menyakitkan. Elfina mendekap Risma dan menjelaskan dengan perlahan lewat bisikkan.

Risma tak bereaksi apa pun, hanya saja kedua bola matanya kembali meneteskan air mata. Napasnya tertahan, membuatnya terengah-engah. Sisanya Elfina memberikan kata-kata semangat untuk Risma, agar hatinya tegar dalam menghadapi kenyataan pahit ini.

“Kak—Re—gan!”

O0O

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Tentang Hati Yang Mengerti Arti Kembali
859      536     5     
Romance
Seperti kebanyakan orang Tesalonika Dahayu Ivory yakin bahwa cinta pertama tidak akan berhasil Apalagi jika cinta pertamanya adalah kakak dari sahabatnya sendiri Timotius Ravendra Dewandaru adalah cinta pertama sekaligus pematah hatinya Ndaru adalah alasan bagi Ayu untuk pergi sejauh mungkin dan mengubah arah langkahnya Namun seolah takdir sedang bermain padanya setelah sepuluh tahun berlalu A...
Flying Without Wings
1026      548     1     
Inspirational
Pengalaman hidup yang membuatku tersadar bahwa hidup bukanlah hanya sekedar kata berjuang. Hidup bukan hanya sekedar perjuangan seperti kata orang-orang pada umumnya. Itu jelas bukan hanya sekedar perjuangan.
Under a Falling Star
1066      625     7     
Romance
William dan Marianne. Dua sahabat baik yang selalu bersama setiap waktu. Anne mengenal William sejak ia menduduki bangku sekolah dasar. William satu tahun lebih tua dari Anne. Bagi Anne, William sudah ia anggap seperti kakak kandung nya sendiri, begitupun sebaliknya. Dimana ada Anne, pasti akan ada William yang selalu berdiri di sampingnya. William selalu ada untuk Anne. Baik senang maupun duka, ...
Premium
RARANDREW
18873      3488     50     
Romance
Ayolah Rara ... berjalan kaki tidak akan membunuh dirimu melainkan membunuh kemalasan dan keangkuhanmu di atas mobil. Tapi rupanya suasana berandalan yang membuatku malas seribu alasan dengan canda dan godaannya yang menjengkelkan hati. Satu belokan lagi setelah melewati Stasiun Kereta Api. Diriku memperhatikan orang-orang yang berjalan berdua dengan pasangannya. Sedikit membuatku iri sekali. Me...
Khalisya (Matahari Sejati)
2861      959     3     
Romance
Reyfan itu cuek, tapi nggak sedingin kayak cowok-cowok wattpad Khalisya itu hangat, tapi ia juga teduh Bagaimana jika kedua karakter itu disatukan..?? Bisakah menjadi satu kesatuan yang saling melengkapi..?? Semuanya akan terjawab disini. Ketika dua hati saling berjuang, menerobos lorong perbedaan. Mempertaruhkan hati fan perasaan untuk menemukan matahari sejati yang sesungguhnya &...
ANSWER
708      435     6     
Short Story
Ketika rasa itu tak lagi ada....
Phased
6249      1829     8     
Romance
Belva adalah gadis lugu yang mudah jatuh cinta, bukan, bukan karena ia gadis yang bodoh dan baperan. Dia adalah gadis yang menyimpan banyak luka, rahasia, dan tangisan. Dia jatuh cinta bukan juga karena perasaan, tetapi karena ia rindu terhadap sosok Arga, abangnya yang sudah meninggal, hingga berusaha mencari-cari sosok Arga pada laki-laki lain. Obsesi dan trauma telah menutup hatinya, dan mengu...
A - Z
3077      1045     2     
Fan Fiction
Asila seorang gadis bermata coklat berjalan menyusuri lorong sekolah dengan membawa tas ransel hijau tosca dan buku di tangan nya. Tiba tiba di belokkan lorong ada yang menabraknya. "Awws. Jalan tuh pake mata dong!" ucap Asila dengan nada kesalnya masih mengambil buku buku yang dibawa nya tergeletak di lantai "Dimana mana jalan tuh jalan pakai kaki" jawab si penabrak da...
NADI
6213      1711     2     
Mystery
Aqila, wanita berumur yang terjebak ke dalam lingkar pertemanan bersama Edwin, Adam, Wawan, Bimo, Haras, Zero, Rasti dan Rima. mereka ber-sembilan mengalami takdir yang memilukan hingga memilih mengakhiri kehidupan tetapi takut dengan kematian. Demi menyembunyikan diri dari kebenaran, Aqila bersembunyi dibalik rumah sakit jiwa. tibalah waktunya setiap rahasia harus diungkapkan, apa yang sebenarn...
Teacher's Love Story
3248      1106     11     
Romance
"Dia terlihat bahagia ketika sedang bersamaku, tapi ternyata ia memikirkan hal lainnya." "Dia memberi tahu apa yang tidak kuketahui, namun sesungguhnya ia hanya menjalankan kewajibannya." Jika semua orang berkata bahwa Mr. James guru idaman, yeah... Byanca pun berpikir seperti itu. Mr. James, guru yang baru saja menjadi wali kelas Byanca sekaligus guru fisikanya, adalah gu...