Loading...
Logo TinLit
Read Story - 1 Kisah 4 Cinta 2 Dunia
MENU
About Us  

FINA

Bagian II

Merindukanmu

Ku lalui hari-hari ku tanpamu dengan berusaha tersenyum ceria di hadapan semua orang. Beberapa teman kita juga selalu menghibur dan setiap saat hadir disaat aku lagi membutuhkannya. Terkadang aku tak mengerti dengan perasaanku yang lebih berkuasa atas kehendak dan pikiranku. Seringkali aku merindukan dan merasakan kehadiranmu disini. Aku sangat jelas bisa merasakan dirimu disaat aku sedih dan terkadang aku merasa jika kamu juga sedih disaat melihatku seperti ini.

Tahukah kamu ketika aku mengingat tentangmu rasanya ingin mengulang semua apa yang pernah kita lewati bersama. semua tentang senyummu ketika tiap kali kamu menatapku, tentang cerita curhatanmu ketika kamu mengalami hal lucu atau curhatanmu yang menurutmu membuatmu galau, tentang keluhanmu ketika kamu tidak suka dengan orang-orang di sekitarmu, tentang bagaimana kamu yang selalu bisa membuatku tertawa dengan tingkahmu yang sedikit aneh dan sedikit gila. Semua itu membuatku ingin memelukmu, menarik rambutmu dan juga ingin rasanya menarik hidungmu yang mancung serta mencubit pipimu sekeras-kerasnya.

Tapi kini kamu berada jauh dariku, ini sudah ketiga kalinya kita berpisah dengan jarak yang sangat jauh. Aku teringat disaat pertama kalinya kita merasakan hubungan jarak jauh, rasanya sehari itu bagaikan seminggu, tak ada kabar darimu dalam sehari membuatku resah dan khawatir denganmu, saling mengingatkan dan saling percaya yang membuat kita bertahan pada saat itu. Disaat kita menjalani hubungan jarak jauh yang kedua kalinya saat itu kamu pergi sangat jauh dariku dengan alasan fokus kuliah untuk penyelesaian tugas akhir. Rasa jenuh dan rasa curiga pun mulai merasuk ke dalam diri pikiranku, aku selalu berpikir jika kamu akan dimiliki orang lain dan aku juga mulai merasakan jika jarak hati dan pikiran kita sudah mulai tidak seperti biasanya lagi.

Hampir setiap hari aku marah padamu dengan masalah yang sama, masalahnya hanya karena kamu tidak lagi banyak mempertanyakan tentang hari-hariku bahkan kamu tidak lagi sesering dulu menelpon ataupun mengirim pesan tentang kabarmu disana. Sampai akhirnya aku menuduhmu mempunyai kekasih disana tapi kamu hanya menganggap aku bercanda dan kamu menganggapku marah hanya sekedar marah tanpa meperdulikan persaanku. Kamu terlalu sibuk dengan kegiatan kampus, dengan organisasi, dengan lembaga, dengan mahasiswa baru tiap tahunnya dan hanya peduli dengan keceriaan bersama teman-temanmu sampai kamu melupakan jika ada seseorang yang merindukanmu dan sangat ingin perhatian darimu.

Saat itu aku memutuskan ingin mengakhiri hubungan kita karena aku menganggap jika aku terus begini maka kita tidak akan bisa merasakan kebersamaan kita yang seperti dulu lagi. Disaat aku mnginginkan untuk mengakhiri hubungan kita kamu malah tidak menginginkannya dan aku memutuskan untuk bertahan dan menunggumu kembali.

Tiba saatnya ketika kamu hampir menyelesaikan studi, kamu pun mengatur rencana untuk bertemu. Setelah sekian lama tidak bertemu rasa rindu bercampur haru mulai terasa didalam dadaku. Tak lama kemudian akhirnya hari itu telah tiba dimana kita bisa bertemu. Aku menatapmu sambil ku pegang tanganmu, aku melihat kesedihan di wajahmu saat itu, kamu terlihat kurus namun wajahmu begitu bersih dan senyum dan tatapanmu sama sekali tidak berubah. Saat itu Aku merasa sangat bahagia bisa berjumpa denganmu.

Hari-haripun berlalu dan kamu tetap sama seperti yang dulu. Aku merasa sedikit menyesal dengan semua yang pernah ku pikirkan tentangmu. Suatu ketika aku merasa khawatir denganmu ketika aku mendapat kabar jika kamu sakit dan dirawat di rumah sakit. Dengan perasaan yang khawatir aku menuju ke rumah sakit namun ternyata kamu tetap saja bercanda dan mengejekku ketika aku panik dan menanyakan keadaanmu.

Awalnya aku tidak pernah tahu mengapa kamu bisa terbaring diatas tempat tidur besi dengan seprai putih itu. Ketika aku bertanya padamu kamu hanya menjawab hanya karena lelah makanya kamu bisa berada di tempat itu, begitu pula ketika aku menanyakan kepada setiap orang yang datang menjengukmu. Terkadang aku juga merasa heran melihatmu berhari-hari terbaring dan semakin lemas. Entah mengapa hari itu aku meneteskan air mata dan ku beranikan diri untuk menanyakan kepadamu tentang apa yang sebenarnya terjadi.

Aku mengingat senyumanmu dengan bibir yang pucat saat itu kamu memegang tanganku dan bercerita tentang penyakit yang selama ini aku tidak pernah mengetahuinya. Saat itu aku belum tahu tentang penyakit yang bernama Lheukimia itu, aku hanya beranggapan jika itu hanya istilah dalam kedokteran yang mungkin saja artinya pasien yang kelelahan namun ternyata setelah aku mencari tahu tentang penyakit itu aku pun tak berdaya menahan kesedihan ketika aku mengetahui jika Lheukimia itu salah satu penyakit yang mematikan. Setelah saat itu beberapa hari kemudian aku hanya bisa melihatmu terbaring dalam keadaan tidak sadarkan diri. Aku selalu tersenyum dan memberimu semangat walaupun air mata ini tidak dapat tertahankan.

Suatu hari saat itu aku melihat tepat di depan mataku semua orang yang berada di sekitarku menangis mengeluarkan air mata dan aku tahu dan aku melihat jika orang yang aku sayangi telah pergi untuk selamanya. Ketika aku mengetahui jika orang yang aku sayangi telah pergi untuk selamanya aku tetap tersenyum dengan harapan jika semua ini tidak nyata sampai akhirnya aku terjatuh dan tak sadarkan diri. Sesaat kemudian aku membuka mata dan beberapa orang memelukku dengan tangisan air mata. Aku tak kuasa menahan kesedihan yang sangat dalam. Aku tidak menyalahkan tuhan, aku tidak menyalahkan siapa-siapa jika memang ini takdir yang harus aku jalani aku harus menerimanya meskipun dengan kepedihan yang tak berujung.

Kini aku harus menjalani hubungan jarak jauh yang ketiga kalinya denganmu, tapi kali ini kamu benar-benar tidak akan lagi memberi tahu kabarmu disana, kini aku tidak dapat mendengar suaramu lewat telpon, aku tidak akan lagi melihat senyummu dan candaanmu serta ejekanmu padaku. Aku merindukanmu.. apakah kamu baik-baik saja disana? Apakah kamu punya teman baru disana? Apakah kamu merindukanku disana? Dan apakah kamu merasakan apa yang kurasakan tiap kali aku menginngat tentangmu? Aku sangat menyesali keegoisanku padamu yang dulu, kamu dengan sabar bisa menghadapi sifat keras hatiku ini.

Aku merindukanmu... aku merindukan semua tentang senyummu ketika tiap kali kamu menatapku, tentang cerita curhatanmu ketika kamu mengalami hal lucu atau curhatanmu yang menurutmu membuatmu galau, tentang keluhanmu ketika kamu tidak suka dengan orang-orang di sekitarmu, tentang bagaimana kamu yang selalu bisa membuatku tertawa dengan tingkahmu yang sedikit aneh dan sedikit gila. Aku ingin sekali lagi bisa memelukmu Raihaann....

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 1
Submit A Comment
Comments (3)
  • yurriansan

    @Rifad ohh, oke...oke
    sama ya, dengan ceritaku yang Rahasia Toni, tokokhku juga terserang leukimia.

    mampir2 juga ya, ke cerita terbaruku :D

    Comment on chapter FINA [DUA]
  • Rifad

    @yurriansan di Fina Bagian II dijelaskan kok, dia sakit akibat penyakit leukimia ☹️

    Comment on chapter FINA [DUA]
  • yurriansan

    wah udah sampai end.
    aku baru baca sampi chapter 6. aku lagi mencari sebab kematian Raihan, aku miss atau memang belum dijelasin, ya? :D

    Comment on chapter RAIHAN [DUA]
Similar Tags
My Andrean
11152      1961     2     
Romance
Andita si perempuan jutek harus berpacaran dengan Andrean, si lelaki dingin yang cuek. Mereka berdua terjebak dalam cinta yang bermula karena persahabatan. Sifat mereka berdua yang unik mengantarkan pada jalan percintaan yang tidak mudah. Banyak sekali rintangan dalam perjalanan cinta keduanya, hingga Andita harus dihadapkan oleh permasalahan antara memilih untuk putus atau tidak. Bagaimana kisah...
The One
319      212     1     
Romance
Kata Dani, Kiandra Ariani itu alergi lihat orang pacaran. Kata Theo, gadis kurus berkulit putih itu alergi cinta. Namun, faktanya, Kiandra hanya orang waras. Orang waras, ialah mereka yang menganggap cinta sebagai alergen yang sudah semestinya dijauhi. Itu prinsip hidup Kiandra Ariani.
Night Stalkers (Segera Terbit)
707      576     4     
Horror
Ketika kematian misterius mulai menghantui sekolah di desa terpencil, Askara dan teman-temannya terjebak dalam serangkaian kejadian yang semakin tak masuk akal. Dimulai dari Anita, sahabat mereka yang tiba-tiba meninggal setelah mengalami kejang aneh, hingga Ifal yang jatuh pingsan dengan kondisi serupa. Mitos tentang kutukan mulai beredar, membuat ketakutan merajalela. Namun, Askara tidak per...
Dearest Friend Nirluka
1560      798     1     
Mystery
Kasus bullying di masa lalu yang disembunyikan oleh Akademi menyebabkan seorang siswi bernama Nirluka menghilang dari peradaban, menyeret Manik serta Abigail yang kini harus berhadapan dengan seluruh masa lalu Nirluka. Bersama, mereka harus melewati musim panas yang tak berkesudahan di Akademi dengan mengalahkan seluruh sisa-sisa kehidupan milik Nirluka. Menghadapi untaian tanya yang bahkan ol...
FORGIVE
2101      744     2     
Fantasy
Farrel hidup dalam kekecewaan pada dirinya. Ia telah kehilangan satu per satu orang yang berharga dalam hidupnya karena keegoisannya di masa lalu. Melalui sebuah harapan yang Farrel tuliskan, ia kembali menyusuri masa lalunya, lima tahun yang lalu, dan kisah pencarian jati diri seorang Farrel pun di mulai.
Melting Point
5838      1272     3     
Romance
Archer Aldebaran, contoh pacar ideal di sekolahnya walaupun sebenarnya Archer tidak pernah memiliki hubungan spesial dengan siapapun. Sikapnya yang ramah membuat hampir seluruh siswi di sekolahnya pernah disapa atau mendapat godaan iseng Archer. Sementara Melody Queenie yang baru memasuki jenjang pendidikan SMA termasuk sebagian kecil yang tidak suka dengan Archer. Hal itu disebabkan oleh hal ...
Jeritan Suara
1730      687     0     
Horror
Menjadikan pendakian sebagai hobi walaupun dia seorang gadis dengan kukuatan fisik yang tidak sebanding dengan teman-temannya yang lain. Tetapi seperti dirinya, teman-temannya tau jika Pai lebih kuat dari apa yang orang lain bisa lihat. Setelah beberapa kali membuat kegaduhan saat pulang mendaki selalu membawa 'oleh-oleh', kali ini bukan hanya itu saja. Lebih besar pengaruhnya saat ia membawa ...
BORU SIBOLANGIT
549      322     8     
Short Story
Dua pilihan bagi orang yang berani masuk kawasan Hutan Sibolangit, kembali atau tidak akan keluar darinya. Selain citra kengerian itu, Sibolangit dikaruniakan puncak keindahan alami yang sangat menggoda dalam wujud Boru Sibolangit -Imora dan Nale, tidak sembarang orang beruntung menyaksikannya.
Konstelasi
909      476     1     
Fantasy
Aku takut hanya pada dua hal. Kehidupan dan Kematian.
Waktu Itu, Di Bawah Sinar Rembulan yang Sama
850      494     4     
Romance
-||Undetermined : Divine Ascension||- Pada sebuah dunia yang terdominasi oleh android, robot robot yang menyerupai manusia, tumbuhlah dua faksi besar yang bernama Artificial Creationists(ArC) dan Tellus Vasator(TeV) yang sama sama berperang memperebutkan dunia untuk memenuhi tujuannya. Konflik dua faksi tersebut masih berlangsung setelah bertahun tahun lamanya. Saat ini pertempuran pertempuran m...