Setelah berpamitan dengan Bundanya, Viona langsung menghampiri Papanya yang kini sudah menunggu di dalam mobil, dan sebelum dia masuk dia membalikkan badan dan tersenyum lagi kepada Bundanya dan Bundanya membalas senyuman itu, setelah itu dia masuk ke dalam mobil, sebegitu dekat dan sayangnya Viona terhadap Bundanya berbeda dengan Papanya, Viona jarang sekali bercanda apalagi mengobrol dengan Papanya karna Papanya yang mempunyai sifat cuek terhadap orang - orang termasuk dengan keluarganya juga.
"Viona." panggil Papa Viona dengan nada yang datar
"Eh iya Pa?" Viona yang kaget langsung gelapan dan langsung melihat papanya
"Udah sampe kamu ga mau turun?" jawab papanya dengan nada yang masih datar
"Eh iya hehehehe... ya udah Viona sekolah dulu ya Pa, makasih." ucap Viona dengan sedikit canggung.
"Hmm..." jawab papanya singkat seperti biasa
Setelah Viona turun dari mobil, mobil Papanya langsung melaju meninggalkan Viona. Viona yang sekarang masih di depan gerbang langsung masuk kedalam karna takut dia akan telat, dan tak lama dia berjalan ternyata bel tanda masuk berbunyi dan Viona langsung mempercepat langkahnya dan tak sengaja dia menabrak seseorang sampai dia terjatuh
"Aduh, sorry - sorry gue ga sengaja, soalnya tadi gue buru-buru." ujar Viona dengan malu dan tertunduk
"Eh iya gapapa santai aja hehehe, sini gue bantu." jawab cewek itu sambil menjulurkan tangannya.
Viona yang tadinya menunduk sekarang mengangkat wajahnya dan menerima ularan tangan itu dan mengucapkan terima kasih pada cewek itu
"Eh... Btw lo mau kemana?"tanya cewek itu ke Viona
" Gue mau ke kelas IPA II, lo tau ga kelas itu dimana?" tanya Viona dengan wajah yang sekarang berubah menjadi kebingungan.
"Owh gue juga mau kesana kok, bareng aja yukkk. Gue tau kok tempatnya?" jawab cewek itu sambil menggandeng tangan Viona .
Setelah Viona mengiyakan ajakan dari cewek itu, Viona hanya mengikuti cewek itu dan akhirnya mereka berdua sudah di lantai 2 sekarang, tadi nya Viona sempat terkagum- kagum oleh sekolahnya ini tapi tak lama kemudian, cewek yang ada disebelahnya ini menarik Viona untuk masuk kedalam kelas dan mencari tempat duduk. Dan setelah mencari - cari akhirnya mereka duduk di dekat jendela kelas
"Eh... Btw tadi kita belum kenalan lo, heheheh nama lo sapa?" tanya cewek itu dengan menjulurkan tangannya ke Viona
"Owh iya-ya heheheh, nama gue Viona Aurelia, pangil aja Viona atau Vio terserah hehehehe, dan nama lo sapa?"jawab Viona sambil menerima uluran tangan itu
"Owh ok - ok nama gue Rara Tiara panggil aja Rara, moga- moga kita bisa cepet akrab dan klop ya... " jawabnya sambil tersenyum ramah.
"Iyaa... Hehehehe."
Akhirnya mereka pun terus mengobrol dengan topik yang tidak ada habis - habisnya dan ternyata mereka juga mempunyai kesamaan yang sama yaitu suka dengan musik dan seni. Sampai akhirnya ada seorang Guru cewek yang masuk dan ternyata itu adalah wali kelas mereka, Guru itu memperkenal kan dirinya dan sebaliknya para murid - murid memperkenal dirinya didepan kelas. Dan tak lama bel istirahat pun berbunyi.
"Eh Vi, ke kantin yuk gue udah kelaperan nih." rengek Rara yang memang sudah benar - benar lapar sekarang karna tadi pagi dia belum sarapan pagi.
"Iya bentar, gue lagi ngambil bekal gue nihhh." jawab Viona sambil mengambil bekalnya dari dalam tasnya
"Yuk." jawab Viona sambil menggandeng tangan Rara
Akhirnya keduanya berjalan bersama menuju ke kantin, btw mereka berdua udah sahabatan lohhh karna keduanya yang merasa cocok dan nyambung.
Setelah sampai dikantin mereka berdua memilih tempat duduk yang berada dekat dengan jendela kantin, dan mereka berdua memakan - makanannya masing - masing, disela - sela mereka makan, Viona merasa ada yang memperhatikan dan menatapnya saat ini dari arah samping, dengan sedikit ragu - ragu Viona melihat ke arah samping dan ternyata memang benar ada cowok yang sedang menatap dan memperhatikannya sekarang, dengan cepat Viona menoleh kembali, Rara yang tau ada yang aneh dengan Viona akhirnya bertanya"Eh lo kenapa si Vi ko kayak aneh."
"Itu tadi ada yang ngeliatin gue."jawab Viona dengan wajah yang sedikit gugup
"Hah sapa? Mana?" tanya Rara dengan kepo.
"Ituuu yang ada disamping meja kita." jawab Viona sambil menutup temoat makannya yang sudah habis
Rara yang penasaran akhirnya melihat ke arah samping dan ternyata benar ada cowok yang menatap Viona, dan saat Rara melihat tatapan itu dengan lebih jeli teryata didalam tatapan itu ada sesuatu yang terasa aneh. Rara pun akhirnya memberitau Viona dengan sedikit ragu
"Eh vi ko gue ngerasa ada yang aneh ya sama tatapan cowok itu?"
"Mana gue tau, ya udh yuk balik kelas aja." jawab Viona sambil menarik tangan Rara untuk pergi dari kantin.
Sampai di kelasnya Viona langsung duduk dan dan mulai memikirkan apa yang dikatakan Rara tadi.
Cerita tentang anak SMA. Semangat ya Kak.
Comment on chapter Chapter 2Dan saya tunggu juga kritik dan sarannya di tulisan saya.