Loading...
Logo TinLit
Read Story - DariLyanka
MENU
About Us  

 

“Angkasa punya cara untuk menyampaikan pesannya 
Dan angkasa punya alasan dibalik caranya
Katanya ‘pasti’ “


_


“Hooaammm”
Gadis itu terbangun ditengah malam
Ia menerjap kan matanya
Lalu beralih menatap jam dinding yang terpasang disisi kamarnya


“Jam 2?ahh gue kebangun lagi tengah malem”gumamnya
Ia beranjak dari tempat tidur
Lalu melangkah keluar kamar
Dengan langkah pelan ia menuruni anak tangga
Lalu berjalan menuju dapur
Langkahnya terhenti di depan sebuah lemari pendingin
Lalu membukanya
Mengambil sekotak susu Vanilla kesukaannya
 Dan melangkah duduk di meja makan panjang itu


“sepi banget rumah ini”ia bergumam pelan pada dirinya sendiri

Ia kembali melangkah kan kaki nya menuju ruang televisi
Ada sebuah meja disana
Disisi kiri sofa
Langkahnya terhenti
Menatap sebuah pajangan berbingkai ukiran coklat
Terdapat sebuah foto keluarga di dalamnya
Sepasang suami istri dan kedua anaknya
Terlihat bahagia di foto itu

“Cuma kenangan”ucapnya tanpa mengalihkan pandangannya dari foto itu
Ia tersenyum getir
Ada sebuah kesedihan dimatanya
Seperti mengisyaratkan sebuah luka
Dimana dia merasa kehilangan akan keluarganya
Senyum dari kedua orang tuanya seperti tak akan kembali ia lihat
Ia memutar memori ingatannya.
 
Tepat setahun yang lalu
Orang-orang berpakaian hitam berbondong-bondong menuju pemakaman
Beberapa orang memikul dua buah peti
Yaa itu adalah kedua orang tuanya yang telah meninggal dunia
Akibat sebuah kecelakaan mobil
Mobil yang digunakan kedua orang tuanya ditemukan ditepi jurang 
Seorang warga yang menemukannya
Saat dievakuasi kedua orang tuanya ditemukan tak lagi bernyawa
“Hikss….”ia menangis mengingat bagaimana kondisi kedua orang tuanya yang pulang tak lagi bernyawa

Ingatan itu terputar dengan jelas difikirannya
Saat masalah satu per satu datang menghampirinya
Lalu orang tuanya yang juga pergi meninggalkan dirinya

Ia kembali berlari menuju kamar
Lalu menangis sejadi-jadinya dengan memeluk boneka mickey mouse besar pemberian sang Ayah dulu.
Ia menangis meluapkan semua perasaanya,hingga akhirnya ia tertidur dalam tangisan.


Kringgggggg……….

Bunyi alarm mengusik tidur gadis itu
Perlahan ia membuka matanya
Lalu beralih mengambil alarm yang berada diatas nakas
Dan menekan tombol off disisi alarm itu


Pukul 06.00
Ia baru saja selesai mandi
Ia beralih membuka lemari
Lalu mengambil seragam putih abu-abu yang tergantung rapi disana
“Lyanka Melvita Varandi”ucapnya membaca nametag yang terpasang rapi di seragam itu
“Limelight”ia kembali berucap saat menatap badge di seragam itu

“nama gue udah terpasang indah di seragam Limelight High School,semoga ada cerita baru disana dan gak seburuk kisah gue di SMA Galaxy”

Lyanka Melvita Varandi namanya 
gadis berusia 16 tahun
Ia memutuskan pindah sekolah dari Bandung ke Jakarta
Ia berniat untuk melupakan kisahnya yang buruk disekolah lamanya
Lalu membuka lembaran kisah baru di Limelight High School
Semoga saja takdir berpihak padanya
Untuk menjauhkan dirinya dari macam-macam masalah yang akan menimpanya nanti

-
Setelah selesai merias dirinya dengan dandanan yang natural
Ia kembali mengambil tas nya di atas tempat tidur lalu keluar menuruni anak tangga
Berjalan menuju meja makan
“non Lyan sudah mau berangkat ya?”Tanya seorang asisten rumah tangga itu

Bik Ratih namanya,ia sudah bekerja lama dirumah ini
Semenjak Lyanka masih dikandungan memang bik Ratih sudah bekerja dengan kedua orang tua Lyan
Hingga saat ini pun disaat kedua orang tua Lyanka sudah tidak ada, bik Ratih masih setia bekerja dirumah ini, alasannya hanya untuk menjaga Lyanka.

“iya bik Lyan mau kesekolah hari ini kan hari pertama Lyan disekolah baru”balasnya
“semangat ya non,semoga non betah disekolah non Lyan yang baru”ucap bik ratih padanya
“iya bik makasih,oiya pak imam mana bik?”lyanka bertanya sembari memakan roti selai kacang kesukaannya
“pak imam lagi manasin mobil non,buat nganter non Lyan”jawab bik ratih
“oh yaudah bik Lyan mau berangkat sekarang aja bik,udah jam setengah tujuh ”ucapnya lalu beranjak dari kursi 
Tak lupa sebelumnya ia meneguk susu vanilla kesukannya itu lalu berlari menuju teras rumah

Bik ratih hanya tersenyum melihat tingkah Lyanka
Menurut bik ratih Lyanka masih gadis yang sama
Gadis yang ceria yang mudah sekali tersenyum bahkan tertawa
Mungkin sekarang sifat Lyanka berubah setelah kepergian ayah dan bundanya
Senyum dan tawa itu sudah jarang terlihat diwajah cantik Lyanka atau bahkan hampir tak pernah.

Hanya ada satu orang yang bisa membuat Lyanka tersenyum saat ini
Ravin! Ia adalah sahabat Lyanka ,Ravin tahu bagaimana membuat Lyanka tersenyum
Selama ini Ravin lah yang masih setia menemani disamping Lyanka
Disaat satu persatu orang-orang terdekat Lyanka pergi meninggalkannya.

Ravin pula yang membuat Lyanka kembali menginjakkan kaki di bangku sekolah
Setelah setahun Lyanka tak pernah lagi duduk di bangku kelas

Ya, semenjak kedua orang tuanya meninggal Lyanka memutuskan untuk home schooling dijakarta
Setelah 6 bulan Lyanka duduk di bangku SMA Galaxy
Ia memutuskan pindah kerumah masa kecilnya itu
Di bandung ia tinggal bersama oma  nya

Tiga bulan setelah kepergian orang tuanya,oma Lyanka jatuh sakit hingga pada akhirnya omanya meninggal
Saat itulah Lyanka merasa dunia nya terhenti
Seakan tuhan menyakitinya melalui orang-orang yang dicintai Lyanka
Tuhan mengambil nya satu persatu

Dan saat itu juga Ravin yang terus berdiri dibelakang Lyanka seolah siap menangkap Lyanka disaat tubuhnya tak lagi sanggup berdiri
Ravin juga yang membuat Lyanka percaya bahwa dunia tak selamanya abu-abu
Dan angkasa tak sepenuhnya tentang langit terang dan gelap

Ravin yang membujuknya untuk sekolah di Limelight High School
Sekolah yang sama dengan Ravin
Meskipun Ravin setingkat diatas Lyanka
Awalnya Lyanka menolak untuk kembali mengenal bangku sekolah
Karena saat Ravin lulus nanti pasti Lyanka akan sendiri disekolah itu.

Tapi Bukan Ravin namanya jika tak pandai berkata manis untuk membujuk Lyanka.
Ravin kembali membuatnya percaya bahwa Lyanka harus kembali aktif pada dunianya
Tak semua orang itu sama,Limelight high school dan Galaxy itu berbeda
Kedua sekolah itu punya kisahnya masing-masing
Ravin hanya ingin mengembalikan dunia Lyanka yang hilang setahun yang lalu melalui orang-orang yang akan Lyanka temui nantinya di Limelight High school.

“pak imam ayo berangkat”ucap Lyan saat melihat pak imam sedang mengelap kaca mobil
“eh non Lyan,udah siap non?”
“udah pak,ayo pak nanti Lyan telat”balasnya

Tiinnn tinnn…….

Suara klakson mobil mengejutkan Lyanka
Mobil sport berwarna putih sudah ada didepan rumah Lyanka
Sang pengemudi lalu keluar dari tempatnya
Lyanka tersenyum saat melihat siapa yang menghampirinya

“Ravin”ucap Lyanka masih dengan senyumnya yang menjadi candu bagi orang yang melihatnya.
Tepat saat seorang yang bernama ravin itu berdiri dihadapannya
“mau kesekolah kan? Ayo bareng gue aja”ucap Ravin padanya
“eh-iya yaudah ayo”
tanpa basa basi Lyanka langsung meng-iyakan ajakan Ravin


“pak? Lyan berangkat sama Ravin aja ya pak?”ucap Lyan pada pak imam
“iya non gak papa,ada mas Ravin juga yang jagain non Lyan disana”balas pak imam
“pulang nya apa mau bapak jemput juga non?”lanjut pak imam bertanya

“Lyan biar pulangnya sama saya aja pak”ucap Ravin cepat
“besok-besok lyan berangkat sama pulangnya sama saya juga pak”lanjut Ravin

“oh yaudah kalo gitu mas ravin,titip non Lyanka nya ya mas?”
“iya pak”

“ayo”Ravin menarik pelan tangan lyan
Menuntunya ke mobil
Lalu membukakan pintu untu Lyanka
“silahkan tuan putri Lyanka”ucap Ravin manis
Lyanka yang diperlakukan seperti itu hanya dapat mengulum senyum
“makasih”


Ravin memutari mobilnya lalu membuka pintu pengemudi
Ia duduk disana dan memulai untuk menyetir

“Ly”panggil Ravin memecah keheningan
“Hmm”Lyanka hanya membalasnya dengan berdehem
“hari ini lo cantik”jawab Ravin cepat
“apalagi kalo senyum”lanjut Ravin menggoda
Lyanka  hanya membalasnya dengan senyuman yang tulus

“siap untuk memulai kisah baru ya Ly”ucap Ravin lembut
“gue harap semuanya akan baik-baik aja”
“tutup telinga lo jika ada sesuatu yang gak ingin lo dengar”
“tutup mata lo jika ada yang gak ingin lo lihat”
Lyanka masih terdiam mendengarkan ucapan Ravin

“semuanya akan dimulai hari ini Ly”
“semoga lo akan menemukan warna lainnya setelah hitam dan putih apalagi abu-abu”
“semogaaa……. Dunia lo yang dulu juga akan kembali”

Saat ini mobil mereka sudah tiba disekolah
Dan berhenti diparkiran.


Sebelum benar-benar keluar dari mobil
Ravin melanjutkan ucapnnya
“satu lagi Ly”
“apa”
“tetap tersenyum meski angin berubah jadi badai”balas Ravin

Lyanka tersenyum lalu memeluk Ravin
Ravin yang mendapat pelukan pun langsung membalasnya seraya mengusap kepala Lyanka
“senyum lo itu penenang Ly,meski ada badai disana lo tetap bisa menghancurkannya’
“gue yakin itu”lanjut Ravin

Lyanka melapaskan pelukannya lalu menatap Ravin
“jangan pernah jauh dari gue ya vin? Jangan pernah hilang dari pandangan gue”ucap Lyanka

Ravin langsung menggelengkan kepalanya menatap Lyanka
Meski ia tak bisa menjawab
Ravin sebenarnya lebih tak ingin lagi meninggalkan Lyanka
Ravin tau ia tak bisa berjanji kepada Lyanka untuk tidak meninggalkannya
Sebab semesta punya cara untuk memisahkan
Seperti angkasa yang memisahkan siang dan malam melalui senja diataranya
Dan tuhan punya takdir untuk merencanakannya
Sewaktu-waktu semua itu akan terjadi
Entah Lyanka yang meninggalkan Ravin atau Ravin yang meniggalkan Lyanka
Dan itu pasti akan terjadi
Percayalah..

Ravin turun dari mobil lalu berlari membukakan pintu untuk Lyanka
Lyanka membalasnya dengan tersenyum
 
“ke ruang kepsek dulu kan?”Tanya Ravin saat Lyanka menuruni mobil
“Iya” jawab Lyanka masih membenarkan seragam nya
“ayo gue anter”
Lyanka hanya menganggukan kepalanya sebagai balasan

Mereka berjalan melewati koridor sekolah
Saat itu sekolah sudah sangat ramai
Mengingat sekarang sudah pukul 06.45
Yang artinya 15 menit lagi bel berbunyi

Banyak tatapan mata yang mengarah pada Lyanka  dan Ravin
Lyanka yang merasa diperhatikan hanya dapat menundukan pandangannya

 
“itu Ravin kan? Kok sama cewek sih?”

“gila gilaa Ravin bawa mobil? Biasanya juga pake motor,mana bawa cewek lagi”

“itu siapanya Ravin? Kok cantik sih”

“what? Ravin udah punya pacar? Yahhh kalah start dong gue”

“itu anak baru ya? Kok bareng Ravin sih? Sok cantik lagi ewhhh”

“Gilakkk cantik banget tuh cewek”

“aaa Ravin makin ganteng deh”

“ish pasti tuh cewek kecentilan banget deh deketin Ravin”

Beberapa orang sedang membicarakan Lyanka dan Ravin


Ahhh- Lyanka tidak nyaman menjadi pusat perhatian
Lyanka tahu bahwa Ravin adalah salah satu famous di Limelight
Wajar saja banyak orang yang bertanya-tanya mengapa seorang anak baru seperti Lyanka bisa berangkat bersama dengan Ravin seorang  famous-nya Limelight.


 Ada beberapa pujian yang mengarah pada Lyanka
Dan  ada juga yang berkata kasar saat menatap Lyanka
Ravin yang sadar akan sikap Lyanka yang merasa risih itu pun 
Langsung dengan sengaja merangkul Lyanka

“Raviiinnn”ucap Lyanka seraya menatap tajam ke arah Ravin
“Ssstttt udah gak papa biar mereka makin kepanasan”ujar Ravin
Lyanka hanya menghela nafasnya kasar

Setibanya di ruang kepala sekolah
Langkah mereka terhenti
Lyanka lalu menatap Ravin


Ravin yang mendapat tatapan seperti itu pun langsung paham bahwa Lyanka pasti ingin berkata sesuatu padanya.
“apa”Tanya Ravin
“sampe sini aja lo nganternya,ntar biar gue kekelasnya sendiri aja”ucap Lyanka
“yakin? Gak papa biar gue tungguin aja sekalian”balas Ravin
“iya,lo masuk aja kekelas vin udah mau bel juga ntar udah ada gurunya lagi”
“kan gue bisa alesan sama gurunya”
“ck. Udah sana vin,gue bisa sendiri”ucap Lyanka Seraya mendorong pelan punggung Ravin
“ tetep aja gue yang kalah”kesal Ravin
Sebab jika Lyanka yang meminta Ravin harus menurutinya
Jika tidak, habis saja Ravin bisa di cuekan oleh Lyanka dalam jangka waktu yang lama

dan Ravin tidak akan sanggup dengan itu.

 Lyan tersenyum puas mendengar ucapan Ravin
“udah sana”ucapnya mengusir Ravin
“iya”
Setelah melihat Ravin benar-benar pergi barulah Lyanka mengetuk pintu ruang kepsek tersebut

Tok tokk tokkkkk…

Lyanka mengetuk pintu sebagai tanda agar orang yang ada di dalam ruangan tau jika ada dirinya diluar
Lalu ia memutar knop pintu itu dan membukanya

“selamat pagi pak?”sapa Lyanka sopan
“pagi,ahh iya kamu murid baru itu kan?”Tanya sang kepala sekolah
Pak andreas namanya
“iya pak”
“duduk dulu”
Lyanka langsung duduk di kursi depan meja pak andreas
“Lyanka Melvita Varandi? Benar itu namamu?”Tanya pak andreas
“iya pak,benar itu nama saya”
“kamu anak dari Almarhum pak Satya Varandi dan bu Inka Arista?”
“iya pak,bapak tau dari mana nama orang tua saya”Tanya Lyanka
“Ahh kamu jangan kaget,pak Satya adalah salah satu orang terhormat disini,beliau adalah donatur terbesar disekolah ini,yaa ayah kamu,bahkan sampai sekarang perusahaan ayah kamu yang dikelolah oleh orang kepercayaan nya, masih memberikan donasi yang besar pada sekolah ini” jelas pak andreas

“ini daftar peraturan yang ada di sekolah ini saya harap kamu dapat mematuhinya sebagai mana mestinya prilakau sorang pelajar dan tidak mencontoh perilaku Daril,Ravin dan Aldi”

“Ravin?”
Lyanka menautkan kedua alisnya,mendengar pak Andreas berucap tentang tiga siswa nakal,dan salah satunya bernama Ravin
“yaa Ravin Megantara dan Realdi Galbiansyah adalah seorang anak donatur juga di sekolah ini perilaku mereka di sekolah ini sudah seperti brandalan,terlebih lagi Daril Harlanta Angkasa dia adalah anak dari pemilik sekolah ini,sikap mereka tidak mencerminkan selayaknya sikap seorang siswa ,saya harap kamu juga menjauhi mereka,tidak ikut dalam pergaulan mereka”

“i-iyaa pak”
“kamu saya tempatkan di kelas 11-IPA 2,ruangannya ada di lantai 2 sebelah kiri,kamu bisa membaca plang yang terpasang disetiap pintu kelas agar kamu tidak nyasar”
“ah iyaa pak terimakasih”
“yaa sama-sama kamu boleh kekelas sekarang”
“baik pak, saya permisi”
“yaa”

Setelah Lyanka keluar dari ruang kepsek ia berjalan menuju tangga untuk segera ke kelasnya
Saat ia tiba di depan tangga
Ada seseorang yang menabraknya dari arah berlawanan

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (10)
  • nuratikah

    ceritanya menarik, mampir ke ceritaku ya kak. RARANDREW. like juga ceritanya. terimakasih.

    Comment on chapter 01-Kisah baru
  • shanntr

    @hayriin hahahah bang ibas nya buat arin

  • hayriin

    Bawa aja Bang Ibas-nya, jangan dikembaliin kalau bisa ahaha

  • ShiYiCha

    Hai, Kak. Ide cerita dan judulnya bagus. Eye catching gituu
    Klo boleh saran, tanda bacanya perlu dipoles dikit. Hehe... Sukses terus, yaa Kak

  • Ervinadyp

    aku sukaaa. lanjutkan kaaak!:)

  • shanntr

    @IndyNurliza terimakasih:))

  • IndyNurliza

    Ide ceritanya bagus.... Sukses yakk :)

  • shanntr

    @yurriansan iya kak makasih nanti aku perbaiki lagi:)

  • yurriansan

    Cerita yang menarik menurutku .tapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan misal kata yang sama di ulang dalam satu kalimat sebaiknya dihindari

  • dede_pratiwi

    Ceritanya keren. ku udah like and komen. tolong mampir ke ceritaku juga ya judulnya 'KATAMU' jangan lupa like. makasih :)

Similar Tags
Niscala
350      235     14     
Short Story
Namanya Hasita. Bayi yang mirna lahirkan Bulan Mei lalu. Hasita artinya tertawa, Mirna ingin ia tumbuh menjadi anak yang bahagia meskipun tidak memiliki orang tua yang lengkap. Terima kasih, bu! Sudah memberi kekuatan mirna untuk menjadi seorang ibu. Dan maaf, karena belum bisa menjadi siswa dan anak kebanggaan ibu.
When You're Here
2341      1055     3     
Romance
Mose cinta Allona. Allona cinta Gamaliel yang kini menjadi kekasih Vanya. Ini kisah tentang Allona yang hanya bisa mengagumi dan berharap Gamaliel menyadari kehadirannya. Hingga suatu saat, Allona diberi kesempatan untuk kenal Gamaliel lebih lama dan saat itu juga Gamaliel memintanya untuk menjadi kekasihnya, walau statusnya baru saja putus dari Vanya. Apa yang membuat Gamaliel tiba-tiba mengin...
Seseorang Bernama Bintang Itu
528      369     5     
Short Story
Ketika cinta tak melulu berbicara tentang sepasang manusia, akankah ada rasa yang disesalkan?
Kulacino
413      272     1     
Romance
[On Going!] Kulacino berasal dari bahasa Italia, yang memiliki arti bekas air di meja akibat gelas dingin atau basah. Aku suka sekali mendengar kata ini. Terasa klasik dan sarat akan sebuah makna. Sebuah makna klasik yang begitu manusiawi. Tentang perasaan yang masih terasa penuh walaupun sebenarnya sudah meluruh. Tentang luka yang mungkin timbul karena bahagia yang berpura-pura, atau bis...
Our Tears
3004      1338     3     
Romance
Tidak semua yang kita harapkan akan berjalan seperti yang kita inginkan
Are We Friends?
4028      1219     0     
Inspirational
Dinda hidup dengan tenang tanpa gangguan. Dia berjalan mengikuti ke mana pun arus menyeretnya. Tidak! Lebih tepatnya, dia mengikuti ke mana pun Ryo, sahabat karibnya, membawanya. Namun, ketenangan itu terusik ketika Levi, seseorang yang tidak dia kenal sama sekali hadir dan berkata akan membuat Dinda mengingat Levi sampai ke titik paling kecil. Bukan hanya Levi membuat Dinda bingung, cowok it...
Reminisensi Senja Milik Aziza
908      485     1     
Romance
Ketika cinta yang diharapkan Aziza datang menyapa, ternyata bukan hanya bahagia saja yang mengiringinya. Melainkan ada sedih di baliknya, air mata di sela tawanya. Lantas, berada di antara dua rasa itu, akankah Aziza bertahan menikmati cintanya di penghujung senja? Atau memutuskan untuk mencari cinta di senja yang lainnya?
Too Sassy For You
1528      691     4     
Fantasy
Sebuah kejadian di pub membuat Nabila ditarik ke masa depan dan terlibat skandal sengan artis yang sedang berada pada puncak kariernya. Sebenarnya apa alasan yang membuat Adilla ditarik ke masa depan? Apakah semua ini berhubungan dengan kematian ayahnya?
Kama Labda
546      341     2     
Romance
Kirana tak pernah menyangka bahwa ia bisa berada di jaman dimana Majapahit masih menguasai Nusantara. Semua berawal saat gadis gothic di bsekolahnya yang mengatakan bahwa ia akan bertemu dengan seseorang dari masa lalu. Dan entah bagaimana, semua ramalan yang dikatakannya menjadi kenyataan! Kirana dipertemukan dengan seseorang yang mengaku bahwa dirinya adalah raja. Akankah Kirana kemba...
The Alpha
2049      913     0     
Romance
Winda hanya anak baru kelas dua belas biasa yang tidak menarik perhatian. Satu-satunya alasan mengapa semua orang bisa mengenalinya karena Reza--teman masa kecil dan juga tetangganya yang ternyata jadi cowok populer di sekolah. Meski begitu, Winda tidak pernah ambil pusing dengan status Reza di sekolah. Tapi pada akhirnya masalah demi masalah menghampiri Winda. Ia tidak menyangka harus terjebak d...