Loading...
Logo TinLit
Read Story - #FFWC2 Wish
MENU
About Us  

Wish

 

Februari 2017, siang hari, alun-alun kota . Ketika itu tepat kaudatang dengan sebongkah bunga. Membujukku menjadi kekasihmu. Aku pun mengangguk malu, meski masih ragu. Akankah kau ini rapuh atau setia? Hari itu menjadi pertama kalinya sesuatu merangkulku dengan erat.

Membawaku mengelilingi pedagang-pedagang yang haus pelanggan. Berteriak di antara telinga kita, hingga tertarik untuk melihat sebuah boneka besar. Beruang cokelat manis yang aku idam-idamkan. Aku tak menolak saat kau berikan hadiah kedua-mu lagi. Sungguh wajar banyak wanita memuja kepribadianmu. Batinku.

Semenjak itu, kau selalu memastikanku turut hadir dalam berpergian-mu. Entah itu liburan, menonton bioskop, bahkan memancing bersama teman-teman. Tak pernah mengeluh, sedikit sekali cemburu.

Terakhir kali, kaugiring aku menuju area parkir. Apa kita segera pulang? Aku terlalu sedih untuk mengungkapkannya. Sebelum menghampiri salah satu mobil, kakimu berhenti. Aku bjerlari mundur, sebuah motor usang melintasi dirimu, seketika membuatmu ambruk dan bercucuran darah.

 

Lengan yang tadinya memeluk pinggangku, kini terkulai di atas jalan. Anehnya, aku tak sanggup bereaksi. Namun kucoba tetap mendekat, sama saja. Aku kembali mundur. Sekali lagi, motor itu muncul. Seakan tahu aku adalah incarannya.

Kupejamkan mata, dan ….aku terbangun, mengusap wajahku perlahan. Apa ini? Lagi-lagi cuma mimpi.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Desa Lara
691      439     2     
Short Story
Sebuah kisah ringkas tentang perjuangan dan pengorbanan. Sebuah kisah ringkas tentang mimpi dan cita-cita. Sebuah kisah ringkas tentang kekuatan aksara.
Secangkir Kopi dan Seteguk Kepahitan
623      361     4     
Romance
Tugas, satu kata yang membuatku dekat dengan kopi. Mau tak mau aku harus bergadang semalaman demi menyelesaikan tugas yang bejibun itu. Demi hasil yang maksimal tak tanggung-tanggung Pak Suharjo memberikan ratusan soal dengan puluhan point yang membuatku keriting. Tapi tugas ini tak selamanya buatku bosan, karenanya aku bisa bertemu si dia di perpustakaan. Namanya Raihan, yang membuatku selalu...
Pertimbangan Masa Depan
291      249     1     
Short Story
Sebuah keraguan dan perasaan bimbang anak remaja yang akan menuju awal kedewasaan. Sebuah dilema antara orang tua dan sebuah impian.
Aku Kamu dan Kenangan
416      299     2     
Short Story
Aku, kamu dan kenangan. Meskipun waktu telah berlalu nyatanya kita tak mampu menghapus kenangan
Sadness in the rain
478      316     3     
Short Story
Mengiklaskan orang yang telah pergi bukan hal yang mudah.
Secangkir Kopi dan Sajak Hujan
1927      1191     6     
Short Story
"Secangkir kopi dan gerimis merayakan kesepian. Berembunlah kaca jendela, kulihat kita bertahan di dingin air mata yang sama."
Mrs. Late
478      330     1     
Short Story
Nadia telah berusaha semaksimal mungkin untuk memperbaiki kesalahan yang Dia buat, sampai merasa semua usahanya sia-sia akan tetapi keadaan membuat Dia sadar tak ada yang sia-sia seperti apa yang Dia alami...
Kesempatan
352      235     0     
Short Story
Pada dasarnya, manusia itu penakut. Seringkali menghindari situasi yang membuat dirinya merasa tidak nyaman. Pada dasarnya, manusia itu selalu menginginkan kebahagiaan atas dirinya sendiri. Dan seringkali melupakan kebahagiaan orang lain.
Emily
687      426     5     
Short Story
... aku mencintainya.
Heartache
370      303     1     
Short Story
Aku salah, Aku sudah kecewakanmu... Tapi percayalah, semua hanya kesalah pahaman saja.