Read More >>"> Far Different
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Far Different
MENU 0
About Us  

Sebagai seorang gadis biasa yang lahir di Guang'an—kota kecil di provinsi Sichuan—Guo Yun merasa bahwa mendapatkan kesempatan untuk bekerja di perusahaan Microsoft Guangzhou merupakan keberuntungan besar. Meskipun hanya menjadi asisten administrasi, Guo Yun benar-benar mensyukuri kesempatannya itu. Ia bekerja dengan keras dan mengambil jam lembur setiap hari. Bukan karena Guo Yun sangat rajin, ia hanya bekerja keras karena ingin mengejar kekurangannya.

                Yeah... tentu saja. Dibandingkan dengan mereka yang sudah lama dibesarkan di kota-kota besar, bekerja di perusahaan Microsoft bukan masalah besar. Namun, bagi mereka orang-orang perantauan dari kota kecil dan negara kurang berkembang, bekerja di perusahaan besar yang berpusat pada kecanggihan teknologi adalah tantangan besar.

                Pada suatu pagi yang cerah, suasana dalam kantor Microsoft benar-benar sibuk. Koridor bernuansa putih itu dilalui oleh banyak orang dari berbagai penjuru ruangan kantor. Dengan mengenakan blazer berwarna coklat tua, Guo Yun berlari kecil memasuki ruang departemen administrasi.

                Sepanjang hari itu, Guo Yun menghabiskan waktunya dengan duduk di hadapan komputer Apple sambil mengolah data keuangan melalui Microsoft Excel. Jika hanya seperti ini, sebenarnya bukan hal yang sulit bagi Guo Yun. Namun ketika ia bertemu dengan masalah akuntansi, pekerjaan ini menjadi 10x lipat lebih melelahkan daripada biasanya.                                             

                "Guo Yun! Kemari sebentar," seru Direktur Yuan dari kantor pribadinya.

                "Baik, Bos," ucap Guo Yun cepat sambil memutar kursinya. Ia pun masuk ke ruang pribadi Direktur Yuan.

"Huft… ada apa?" tanya Guo Yun ketika telah tiba di hadapan Direktur Yuan.

                "Hmm… antarkan dokumen ini ke ruangan CEO. Jika tidak bertemu, sampaikan saja kepada sekretarisnya. Tapi, seharusnya kau akan bertemu dengannya, sih. Karena CEO telah menunggu laporan ini dari pagi tadi," ucap Direktur Yuan sambil menyodorkan amplop coklat.

                "Baik, Tuan," sahut Guo Yun sambil menerima amplop tersebut dengan hormat, kemudian segera keluar dari ruangan tersebut.

                Guo Yun pun berjalan cepat menyusuri koridor hingga sampai ke lantai sembilan. Seharusnya semuanya berjalan seperti biasa, jika saja Guo Yun memperhatikan seorang wanita berpakaian hitam yang baru saja menyeduh secangkir kopi.

                Bruk… byur… tak salah, Guo Yun telah menabrak wanita tersebut. Pakaiannya basah, namun itu belum seberapa masalah. Masalah utamanya adalah bahwa amplop coklat yang di pegangnya pun basah. Dan…

                "Hei… bisakah kau melihat ketika berjalan?!" bentak wanita kolot di hadapannya itu. Guo Yun yang jatuh terduduk setelah bertabrakan dengan wanita itu hanya menengadah bingung. Masalah yang dihadapinya tak seberapa dengan yang kualami, kenapa dia langsung marah-marah begitu?

                Namun, perasaan kesalnya tergantikan dengan perasaan khawatir. Bagaimana nasib amplop coklat tersebut? Ketika suasana hati Guo Yun begitu kacau, sebuah tangan terulur untuknya. Guo Yun tak langsung menerima, ia melirik ke atas.

                CEO? CEO mengulurkan tangan untuknya? Oh… Guo Yun berharap ini semua hanya mimpi. Mengapa hal romantis datang pada saat Guo Yun sedang melakukan kebodohan? Guo Yun ingin menyambut tangan itu, namun ia bimbang. Pantaskah ia menerima semuanya, setelah kesalahan bodoh yang telah dilakukannya barusan? CEO dan asisten administrasi, itu perbedaan jabatan yang sangat jauh. Mereka jauh berbeda. Rasanya tak mungkin akan bersatu. Guo Yun tak berani menerima uluran tangan itu. Tidak sampai Guo Yun dapat berubah menjadi seseorang yang lebih baik.

Tags: Ffwc2

How do you feel about this chapter?

0 1 0 0 2 0
Submit A Comment
Comments (10)
  • ShiYiCha

    @fukuyama12 Halooo, Kak. Makasih udah mampir. Thank you juga krisarnya.
    Itu sebenernya emang bingung mau disusun gimana ceritanya, karena ini buat ffwc dan batas maksimal 500 word🤣. Emang agak nggantung gitu jadinya

  • fukuyama12

    Hmm, mungkin lebih baik dilanjutkan aja kali ya 😅 tapi itu terserah penulia sih, soalnya belum dapat feelnya. Maaf kalau nyinggung ya, kalau gak suka jangan diambil hati :)

  • ShiYiCha

    @aisalsa09 Kayaknya kubikin nggantung aja. Btw, ini flash fiction aja, hehe...

  • aisalsa09

    Btw ini statusnya completed, tapi aku ngerasa belum slese ya?
    Atau aku yg salah ngerasa?

  • ShiYiCha

    @yurriansan Amin. Berharap jadi ciri khas, hehe..

  • yurriansan

    ayo dong Guo yun, ambil tangannya atau mau aku aja nih yang ambil. xixixi

  • yurriansan

    ayo dong Guo yun, ambil tangannya atau mau aku aja nih yang ambil. xixixi

  • yurriansan

    ayo dong Guo yun, ambil tangannya atau mau aku aja nih yang ambil. xixixi

  • yurriansan

    ayo dong Guo yun, ambil tangannya atau mau aku aja nih yang ambil. xixixi

  • yurriansan

    ciri khasmu dengan setting mandarin ya :D. keren euy

Similar Tags
NATHANIA (The Name who I want)
380      250     0     
Short Story
Tidak Ada Senja Untuk Hari Ini
205      174     1     
Short Story
Senja memberi nyawa dan imajinasi bagi Ferdian. Tidak ada hari yang terlewati tanpa menatap senja. Dan, Jika aku punya pacar, dia juga harus suka dengan senja, katanya. Apakah cita-citanya akan tercapai?
Milikku
374      250     2     
Short Story
Menceritakannya mudah, Kamu mengkhianati, aku tersakiti, kamu menyesal dan ingin kembali. Mudah, tapi tidak dengan perasaan setiap kali kau ada. Hati ini bimbang, dan sulit bagiku untuk menahannya agar tidak tumbang. ~ *'Soy' dalam bahasa Spanyol memiliki arti yang sama dengan kata 'My'.
Mungkin
563      318     5     
Romance
Mungkin dia datang.. Atau mungkin dia hanya menghampiri, Hampir datang. -Karena terkadang kenyataan tak seindah mimpi-
F E A R
239      191     1     
Short Story
Satu semester telah berhasil aku dan Al lewati. Semuanya berjalan lancar dan baik-baik saja. Sampai pada hari ulang tahunku, dan hari dimana Al memberikan keputusan untuk kembali berjuang meraih impiannya. Andai kupon permintaan yang ia beri dapat mencegah kepindahannya..
Aku Bahagia, Sungguh..!
420      296     2     
Short Story
Aku yakin pilihanku adalah bahagiaku mungkin aku hanya perlu bersabar tapi mengapa ingatanku tidak bisa lepas darinya --Dara--
300 Ribu
492      315     0     
Short Story
Yoga bimbang. Dengan uang 300 ribu dari ibu kosnya, jaminannya ia harus mencoblos pasangan capres nomor 3 itu, maka ia bisa mentraktir kekasihnya. Politikus adalah pembohong. Tetapi, apakah Yoga akan tahan godaan dari uang itu?
Semut di Ujung Pulau
470      278     2     
Short Story
Bagai semut di ujung pulau, itulah aku di matamu.
ANSWER
683      418     6     
Short Story
Ketika rasa itu tak lagi ada....
Jangan Salahkan Cinta
241      191     2     
Short Story
Terkadang kita dihadapkan pada dua pilihan kisah cinta. Memperjuangkan cinta yang ingin didapatkan atau menerima cinta yang tidak diinginkan.