Aku termenung di depan jendela dengan buku di tangan ku. Aku bisa melihat beberapa anak kecil tertawa sambil bermain. Angin sepoi menggoyang dedaunan dan membawa diriku semakin hanyun dalam lamunan. Kepergianmu benar-benar menorehkan luka yang teramat dalam. Apa aku masih sanggup melewati hari-hati kedepan tanpa kamu benar-benar tanpa kamu.
Kenzo duduk disampingku, lalu menyodor eskrim tepat di pipiku.
“Zo dingin” keluhku sambil memukul tangan Kenzo cukup keras bagiku tapi pasti tak akan terasa bagi Kenzo. Meskipun memukulnya tapi tetap ku ambil eskrim di tangan Kenzo.
Kenzo membelai rambutku yang terurai, aku menyenderkan kepalaku dibahu Kenzo sambil menikmati eskrim dari Kenzo.
“Mau?” Tanyaku, Kenzo mengangguk. Aku membenarkan posisiku menjadi menghadapnya lalu menyuapinya.
“Udah nanti kamu tambah manis kaya eskrimnya” gombalku, Kenzo terkekeh kecil lalu mencubit pipiku gemas.
“biarin biar kamu lebih suka aku dari pada eskrim” gombalnya. Meskipun sering mendengar gombalan darinya tapi ntah mengapa masih saja bisa membuat kedua pipiku merona.
“aku lebih suka kamu dari pada eskrim meskipun kamu tak semanis eskrim”
Kenzo tersenyum sambil membelai rambutku lagi yang membuatku pasti menyenderkan kepalaku di bahunya.
“Zo, apa kita akan seperti ini selamanya?” tanyaku pelan, Kenzo masih membelai rambutku
“Tentu. Aku ga akan bisa bayangin gimana aku harus menjalani hari jika bukan denganmu”
“kenapa tiba-tiba nanya gitu?”
“aku takut Zo, udah seminggu ini pasti aku mimpi kamu tinggalin aku. Aku takut kamu pergi”
“Hey, ga usah takut. Aku ga akan kemana-mana, aku bakal tetep sama kamu, bakal tetep ada di samping kamu ga peduli nanti kaya gimana kamu cukup percaya kalo aku ga akan ninggalin kamu dengan alasan apapun”
“Dan lagian itu cuma mimpi buktinya aku masih disini kan sama kamu” Kenzo memelukku sambil membelai kepalaku bahkan sesekali mengecup keningku.
Kenzo memang pacar yang baik, penuh kasih sayang. Tapi semua cerita kentang Kenzo hanyalah sebuah kenangan yang menyesakkan hati.
Dear Kenzo
Aku merindukan kamu, merindukan semua tentang kamu. Apalagi jika saat aku marah kamu menyogokku dengan eskrim pasti aku luluh, iya kan Zo. Aku rindu masa itu.
Ken dimanapun kamu aku harap kamu baik-baik aja, aku harap kamu bahagia meskipun sekarang bukan aku lagi yang ada di sampingmu.
Di hari valentine ini aku cuma mau bilang.
Tak perduli seberapa banyak luka yang kamu beri untukku karena yang selalu aku ingat adalah kenangan manis kita. Jangan pernah membenciku Ken atas kesalahan yang bahkan tak aku lakukan. Meskipun saat ini kita tak bersama lagi tapi kamu harus tau aku selalu mencintaimu.
With Love
Nara❤