Read More >>"> Surat Untuk Senja (CHAPTER 2 ) - TinLit
Loading...
Logo TinLit
Read Story - Surat Untuk Senja
MENU 0
About Us  

Aku tau hujan melampiaskan amarah nya sekarang hari ini hujan. Mungkin hujan benci aku karna aku tak ingin lebih darinya.

Mungkin hari ini akan lebih buruk dibandingkan hari sebelumnya gelap.

"eh kamu anjel kan? bisa bikin buku ibu di lab? ini ya kuncinya."

"ohya, iya iya bu. mangga atuh abdi bade ka atas heula."

Aku berjalan dengan gugup. Ada firasat buruk yang ga baik. Ada suara jejakan kaki di belakang. Ah! mungkin itu anak ibu TU. 

 

 

Kukira ini ga bagus. Kekunci? loh. 

Ini gimana? aku pasti ditunggu. 

 

 

Aku mencari yang ada di lab sama sekali ga ada. Cukup tabung. Ini bubaran. Ga mungkin ada yang denger.

 

"BUKA, SIAPAPUN DILUAR SANA TOLONG AKU. AKU DI LAB."

 

Berapa kali pun dengungan suara ku ga ada respon. Apa lagi di lab atas ga mungkin. Aku membukan hp. Disana aku memasukkan semuanya ke teman temanku. 

Sama sekali ga ada respon. 

 

Aku akan tenang dan santai. Tapi itu sulit. Bagaimana pun itu sulit.

 

Dan notif berbunyi mereka merespon. "apasih lo ga usah halu sebelumnya kan balik sama gue. Jauh gue dari sekolah baru aja nyampe."

 

Dan baru kali ini semenjak kami berantem dan lalu men-desain Angi.

"Ngi, lo masih marah? Lo bisa jawab gue bentar kali ini. Penting Ngi. Gue di lab kekunci. Ngi? Ngi. Gue takut ngi."

Dan hal hasil Angi belum On.

dan gue mengobrol Senja. "Nja, ini anjel. Lo dimana? Gue di lab` kekunci '. Nja?"

Dan Off juga. Aku ga kuat dingin. Disini dingin. Ac nya masih nyala. 

 

Dan perempuan, masuk ke pintu lab. Dia pakai jaket hitan dan masker hitam. Tampak ajaib dan sama sekali aku belum dilukis mata nya.

 

"Hm, mampus ya lo. Makanya lo tidak pernah deket sama Senja lo kira Senja suka sama lo? Ga kali. Gue tau lo suka sama Senja. Eh lo, deket nya sama Angi aja. Gausah ngusik kebuasan guue. Gue gita."

 

Dia membuka masker nya.

 

"Gita? Ko lo jahat sama gue?"

"betul"

sapan Gita membuat ku geram. Itu adalah sindiran keras bagiku.

 

Dia menguci lagi lab nya.

 

"Gita." teriak aku.

 

"Inget. Ya lo jangan pernah kenalan sama gita." - Angi.

"Jadi aku tau, Angi benar. Dia sungguh benar. Sangat benar dan benar. Terbukti dia ingin menumpas habis kehidupan ku. Aku jahat sama Angi." 

gumam hatiku.

 

 

Pukul 21.00 Wib di Sekolah.

Hampir tengah malam duduk di lantai. Tanapa seorang pun yang datang.

Sekalipun Senja dan Angi. Handphone saya habis baterai nya. Dan tanpa khabar.

Mungkin mama akan menanyakan ku. Bagaimana mama tidak takut ini hari pertama ku seorang pindahan siswa. 

 

Senja membaca obrolan ku. ia berjuang dari arah kanan menuju sekolah.

 

 

Ia menaiki pagar tanpa peduli.

"Kamu suka naik naik. Turun ada apa ini?"

"Anterin saya pa ke lab sekarang."

 

 

 

 

"Anjel? Anjel."

"Njel. Masih kuat?"

"Sen..ja mak.asih. Udah ba..ik sama .. gue."

"lo kenapa?!"

"Anjel? Lo masih kuat ga? Njell."

Kata Senja mukaku pucat dan bibir ku kering kulit ku juga keriput katanya.

 

 

"gue ajak lo ke rumah sakit oke?"

"mau balik Ja. Mamah nyariin."

"ga bisa lo gini pucat tau ga? nanti gue pinta siapa yang gini sama lu."

".. ga .. ada .. yang gi"

"Pak? Punya nomer ambulan?"

"Sebentar."

 

 

"udah deh pak, saya yang bawa aja ke rumah sakit deket sini."

Dia menggedong ku. Pengabdian seorang Senja anak keranjang anak terkenal yang gendong demi seorang Framendita Anjelina.

 

 

Dari sudut sana juga ada Angi. Angi melihatku. 

 

 

 

Dia membalikan badan nya dan kembali lagi.

 

"Senja, ini aja gue kuat."

"Ga, ga ada orang sakit tapi kuat."

"Ada."

"Udah, diem lo."

"Lepasin ga lo. Gue kuat. Lepas."

 

Aku melepaskan ikatan Senja.

 

"Makasih."

 

Diriku lari dari Senja dan kembali ke rumah.

Mama sama sekali ga nyariin. Ini udah jam 22.30 Bisa dibilang ini cukup malam.

-----------------------------------------------

 

 

Paginya Angi ada di depan rumah. Dengan motor ninja nya dia duduk di atas motor sambil memainkan handphone nya.

 

"ini Angi bukan ? atau jelmaan nya? Ini Angi?"

"Bukan Ango"

"Wah, mbak salah ya." tawa kehumoran Angi.

Kami berdua baikan lagi. Bahagianya seorang Framendita Anjelina.

Jujur setiran Angi lebih baik daripada supir mamah. Ga pake hati.

"Aku tadi ijin loh sama ibu lo, dan kataku kalo gue pinjem dulu buat anter anak tante. wkaka" tawa suara Angi dengan puas sambil menyetir.

"Hah?jadi lo pikir gue apaan dipinjem." ketus diriku.

"Nanti lo ikut gue ya."

"Apaan?"

"Kepo abis dah."

"Sip Kepo again."

 

 

 

 

Kami berdua jalan menuju kloter kelas. Senja ada di depan sana.

Tangan nya menutup seperti palang karcis.

"Suut. Dilarang masuk. Duduk dulu Sip?"

"Sip."

"Jadi gini hari ini gue tanding semangatin gue dong wkaka tepatnya jam 4 oke?!"

"Ya iya deh. "

Dan disana Angi tepar di atas jaket nya

"Nanti jam 3 temenin gue lomba tanding."

"tanding apaan?"

"basket oh iya lo baru tau ya kalo gue se tim sama Senja."

"Basket?omoooo. Oke semangat bebebs!"tawa muka ku yang memerah.

"Apaansi lu ga jelas main ngomong bebebs aja."

------

"Anjel?"

tangan mereka mengajak ku untuk naik motor keduanya.

"iya.. tapi"

 

 

 

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Suami Untuk Kayla
7509      2409     7     
Romance
Namanya Kayla, seorang gadis cantik nan mungil yang memiliki hobi futsal, berdandan seperti laki-laki dan sangat membenci dunia anak-anak. Dijodohkan dengan seorang hafidz tampan dan dewasa. Lantas bagaimana kehidupan kayla pasca menikah ? check this out !
Di Paksa Nikah
685      365     0     
Romance
Jafis. Sang Putra Mahkota royal family Leonando. Paras tampan nan rupawan. Pebisnis muda terkemuka. Incaran emak-emak sosialita untuk menjadi menantunya. Hingga jutaan kaum hawa mendambakannya untuk menjadi pendamping hidup. Mereka akan menggoda saat ada kesempatan. Sayangnya. Sang putra mahkota berdarah dingin. Mulut bak belati. Setiap ada keinginan harus segera dituruti. Tak bisa tunggu at...
Masalah Sejuta Umat
1694      735     2     
Humor
Segelintir cerita yang mungkin mewakili perasaan banyak umat di muka bumi. Jangan di bawa serius! hanya berbagi pengalaman dari generasi yang (pernah) galau . Beragam pengalaman menarik kehidupan seorang pemuda pekerja di dunia nyata. Di bumbui sedikit kisah romantis dalam drama dunia kerjanya. Selamat menikmati kegalauan! 😊
Acceptable
349      230     1     
True Story
“Bahkan dengan diriku sendiri pun, aku mampu untuk bertumbuh dan berkembang dengan baik. Aku harus dapat bertahan dengan diriku dan di atas kakiku”.
Secret Garden
260      220     0     
Romance
Bagi Rani, Bima yang kaya raya sangat sulit untuk digapai tangannya yang rapuh. Bagi Bima, Rani yang tegar dan terlahir dari keluarga sederhana sangat sulit untuk dia rengkuh. Tapi, apa jadinya kalau dua manusia berbeda kutub ini bertukar jiwa?
The Hidden Kindness
367      252     2     
Fan Fiction
Baru beberapa hari menjadi pustakawan di sebuah sekolah terkenal di pusat kota, Jungyeon sudah mendapat teror dari 'makhluk asing'. Banyak sekali misteri berbuntut panjang yang meneror sekolah itu ternyata sejak ada siswi yang meninggal secara serius. Bagaimana cara Jungyeon harus menghadapi semua hal yang mengganggu kerja di tempat barunya? Apakah ia harus resign atau bertahan?
Aroma Parfum
573      422     5     
Short Story
Intania Sucita Nugraha, seorang gadis 17 tahun yang memiliki hobi menggambar sebagai pelampiasan isi hatinya. Hari itu disaat dia menggambar di pinggir danau, sebuah aroma parfum melintas di belakangnya. Saat mencium aroma parfum tersebut, ada suatu kenangan yang teringat kembali diingatannya. Kenangan apakah yang kembali diingatnya? Apakah kenangan itu suatu hal yang baik ataukah buruk?
Humanity's Pill
476      309     1     
Short Story
My names Henry and sometimes I wonder whether the future of technology is humanitys hope or just for the idiots who thought giving dogs a way to communicate with humans was a good idea.
AKSARA
5012      1911     3     
Romance
"Aksa, hidupmu masih panjang. Jangan terpaku pada duka yang menyakitkan. Tetaplah melangkah meski itu sulit. Tetaplah menjadi Aksa yang begitu aku cintai. Meski tempat kita nanti berbeda, aku tetap mencintai dan berdoa untukmu. Jangan bersedih, Aksa, ingatlah cintaku di atas sana tak akan pernah habis untukmu. Sebab, kamu adalah seseorang yang pertama dan terakhir yang menduduki singgasana hatiku...
BANADIS
6882      1647     5     
Fantasy
Banadis, sebuah kerajaan imajiner yang berdiri pada abad pertengahan di Nusantara. Kerajaan Banadis begitu melegenda, merupakan pusat perdagangan yang maju, Dengan kemampuan militer yang tiada tandingannya. Orang - orang Banadis hidup sejahtera, aman dan penuh rasa cinta. Sungguh kerajaan Banadis menjadi sebuah kerajaan yang sangat ideal pada masa itu, Hingga ketidakberuntungan dialami kerajaan ...