Loading...
Logo TinLit
Read Story - How Precious You're in My Life
MENU
About Us  

Saat upacara adalah saat yang selalu aku nantikan dari awal kelas 7 sampai akhir kelas 9. Sayangnya, ketika kelas 7 aku tak bisa melihatmu sama sekali karena jauh. Bagaimana bisa melihat jika jarak antara kelas kita ada 7 kelas. Paling tidak, batang hidungmu aku lihat, hehe. Kamu terlalu mancung. Atau poni rambutmu yang selalu kamu benarkan itu dan membuat tiap orang yang melihatnya meleleh. Pagi ini, aku sama sekali tidak melihatmu di ujung sana. Mungkin memang aku tidak ditakdirkan untuk melihatmu lagi.

Selesai upacara, Tata sangat bahagia saat masuk kelas. Ia bilang kalau kamu sakit. Ia jadi bisa menjagamu dan melihatmu setiap saat karena kamu tidak sadar.

“Untung gue gak maksa lo jadi PMR. Jadi, cuma gue yang bisa liat Araz.”

          “Ya, gak papa. Gue emang gak minat di situ kok.”

          “Semoga dia sakit terus biar gue bisa liat terus.”

          “Janganlah! Egois banget!” tegurku kesal.

          “Lah? Cemburu ya? Haha.”

Cemburu tidak seperti ini. Jahat sekali dia. Lebih baik aku tidak melihatmu daripada melihatmu di kala kamu sedang sakit. Cepat sembuh ya, Raz!

Waktu itu, Bila pernah menghampiriku dan bertanya padaku pertanyaan yang tak masuk akal. Aku menjawabnya sambil tertawa.

“Mi, kalo lo disuruh milih, gak ketemu Araz 3 tahun atau lo remed terus di semua pelajaran tapi ketemu terus, lo milih yang mana?”

“Gila kali, ya mending gak ketemu Araz 3 tahun lah!”

Jika waktu diulang, mungkin aku juga akan menjawab itu karena pendidikan itu penting. Namun, itu bukanlah pertanyaan bodoh seorang Bila yang suka bercanda. Pertanyaan itu seperti firasat. Firasat saat SMA. Aku terpisah denganmu selama 3 tahun, umm... pasti lebih. Untungnya, nilaiku tak pernah remed, ya itu kalau aku tak salah jurusan. Sayangnya aku salah jurusan dan nilai pelajaran minatku malah remed semua, haha. Aku berusaha tak pernah remed atau setikdanya kalau remed masih standar karena aku ingin mengejar beasiswa. Aku tau takkan sanggup aku ke sana, kecuali ada orang atau perusahaan yang berbaik hati memberikan beasiswa padaku untuk menyusulmu. That’s why aku mempertahankan nilaiku. Kalau aku mengingat pertanyaan ini kembali, seharusnya aku tidak menjawabnya, apalagi dengan nada pede karena sebenarnya aku merasa di posisi yang salah. Seharusnya aku tak menjawab pertanyaan itu, biarlah waktu yang menjawabnya.

          Singkat cerita, saat class meeting setelah UAS semester 2, kamu bermain futsal sambil memakai baju putih merah bernomor 12 punya Ka Farit. Mengapa aku masih ingat? Karena aku masih menyimpan videonya. Aku merekam itu secara diam-diam di lantai 2. Bermodalkan zoom kamera yang buat gambar jadi pecah, juga suara teman-temanku yang meledek “Gak usah senyum-senyum deh, ahaha.” membuatku selalu tersenyum ketika melihat video itu. Memang wajahmu tak terlihat jelas, namun itulah kenang-kenangan yang dapat aku buat. Ketika melihatmu bermain futsal untuk yang pertama kalinya, aku benar-benar melting. Tak pernah sebelumnya aku semelting ini. Bahkan berdiri saja gemetar. Aku tak mengerti mengapa bisa seperti ini. Saat merekam saja tanganku shaking parah. Hanya kamu yang dapat membuatku seperti ini, Raz.

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 1
Submit A Comment
Comments (1)
Similar Tags
My LIttle Hangga
788      513     3     
Short Story
Ini tentang Hangga, si pendek yang gak terlalu tampan dan berbeda dengan cowok SMA pada umunya. ini tentang Kencana, si jerapah yang berbadan bongsor dengan tinggi yang gak seperti cewek normal seusianya. namun, siapa sangka, mereka yang BEDA bisa terjerat dalam satu kisah cinta. penasaran?, baca!.
Shut Up, I'm a Princess
991      576     1     
Romance
Sesuai namanya, Putri hidup seperti seorang Putri. Sempurna adalah kata yang tepat untuk menggambarkan kehidupan Putri. Hidup bergelimang harta, pacar ganteng luar biasa, dan hangout bareng teman sosialita. Sayangnya Putri tidak punya perangai yang baik. Seseorang harus mengajarinya tata krama dan bagaimana cara untuk tidak menyakiti orang lain. Hanya ada satu orang yang bisa melakukannya...
Rekal Rara
13257      3788     0     
Romance
"Kita dipertemukan lewat kejadian saat kau jatuh dari motor, dan di pisahkan lewat kejadian itu juga?" -Rara Gleriska. "Kita di pertemukan oleh semesta, Tapi apakah pertemuan itu hanya untuk sementara?" -Rekal Dirmagja. ▪▪▪ Awalnya jatuh dari motor, ehh sekarang malah jatuh cinta. Itulah yang di alami oleh Rekal Dirmagja, seorang lelaki yang jatuh cinta kepada wanita bernama Rar...
Monday
310      242     0     
Romance
Apa salah Refaya sehingga dia harus berada dalam satu kelas yang sama dengan mantan pacar satu-satunya, bahkan duduk bersebelahan? Apakah memang Tuhan memberikan jalan untuk memperbaiki hubungan? Ah, sepertinya malah memperparah keadaan. Hari Senin selalu menjadi awal dari cerita Refaya.
Altitude : 2.958 AMSL
722      494     0     
Short Story
Seseorang pernah berkata padanya bahwa ketinggian adalah tempat terbaik untuk jatuh cinta. Namun, berhati-hatilah. Ketinggian juga suka bercanda.
Loker Cantik
549      415     0     
Short Story
Ungkapkan segera isi hatimu, jangan membuat seseorang yang dianggap spesial dihantui dengan rasa penasaran
Bilang Pada Lou, Aku Ingin Dia Mati
1025      563     4     
Horror
Lou harus mati. Pokoknya Lou harus mati. Kalo bisa secepatnya!! Aku benci Lou Gara-gara Lou, aku dikucilkan Gara-gara Lou, aku dianggap sampah Gara-gara Lou, aku gagal Gara-gara Lou, aku depression Gara-gara Lou, aku nyaris bunuh diri Semua gara-gara Lou. Dan... Doaku cuma satu: Aku Ingin Lou mati dengan cara mengenaskan; kelindas truk, dibacok orang, terkena peluru nyasar, ketimp...
Gray Paper
548      315     2     
Short Story
Cinta pertama, cinta manis yang tak terlupakan. Tapi apa yang akan kamu lakukan jika cinta itu berlabuh pada orang yang tidak seharusnya? Akankah cinta itu kau simpan hingga ke liang lahat?
KESEMPATAN PERTAMA
538      374     4     
Short Story
Dan, hari ini berakhir dengan air mata. Namun, semua belum terlambat. Masih ada hari esok...
Waktu Itu, Di Bawah Sinar Rembulan yang Sama
850      494     4     
Romance
-||Undetermined : Divine Ascension||- Pada sebuah dunia yang terdominasi oleh android, robot robot yang menyerupai manusia, tumbuhlah dua faksi besar yang bernama Artificial Creationists(ArC) dan Tellus Vasator(TeV) yang sama sama berperang memperebutkan dunia untuk memenuhi tujuannya. Konflik dua faksi tersebut masih berlangsung setelah bertahun tahun lamanya. Saat ini pertempuran pertempuran m...